Penerapan Metode Time Cost Trade Off untuk Optimasi Biaya dan Waktu pada Pengaruh Redesign Struktur Bawah (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Klinik Utama Mata Jec Java @Pasuruan Tahap 1)

Moch. Aldy Doris Zhaputro (1), Helmy Darjanto (2), Fibria Conytin Nugrahini (3)
(1) Departemen Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Indonesia,
(2) Departemen Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Indonesia,
(3) Departemen Arsitektur, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Indonesia

Abstrak

ABSTRAK

Masa pelaksanaan proyek konstruksi biasanya akan sering mengalami resiko terjadinya keterlambatan jadwal proyek. Hal tersebut bisa disebabkan oleh berbagai kendala yang terjadi di lapangan walaupun proyek sudah diawali dengan perencanaan dan penjadwalan yang matang. Keterlambatan tersebut berakibat langsung pada peningkatan durasi pelaksanaan dan juga biaya pelaksanaan proyek. Salah satu cara mengatasi keterlambatan tersebut adalah dengan penerapan percepatan dalam pelaksanaan agar proyek dapat mencapai target sesuai rencana. Akan tetapi, hal tersebut juga harus disertai dengan pertimbangan faktor pembiayaan agar mencapai biaya minimum dengan standar mutu yang tetap tercapai. Percepatan tersebut dapat dilakukan, salah satunya adalah dengan penambahan jam kerja (lembur).


Penelitian ini mengambil studi kasus pada proyek pembangunan Gedung Klinik Utama Mata JEC Java @Pasuruan yang mengalami kendala pada pekerjaan fondasi sehingga menyebabkan keterlambatan pelaksanaan proyek. Untuk mengatasi kendala keterlambatan tersebut akan dihitung percepatan waktu yang dibutuhkan. Metode yang akan digunakan adalah Time Cost Trade Off, yang mana dalam metode ini akan dilakukan kompresi durasi pekerjaan untuk mendapatkan masa pelaksanaan proyek yang lebih menguntungkan dari segi waku (durasi), biaya, dan juga pendapatan.


Penelitian ini menerapkan Crashing Program dengan menggunakan alternatif metode penambahan jam kerja (lembur). Crashing dilakukan pada jalur lintasan kritis yang diperoleh dari hasil analisis network planning pada Microsoft Project 2016. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan menerapkan metode Time Cost Trade Off dengan alternatif penambahan 4 jam kerja (lembur) maka diperoleh durasi optimal proyek 91 hari dengan biaya optimal sebesar Rp. 2.072.972.561.


Kata kunci – Time Cost Trade Off, Crashing Program, Penambahan Jam Kerja.

Referensi

Read More

Penulis

Moch. Aldy Doris Zhaputro
Helmy Darjanto
Fibria Conytin Nugrahini
fibriasantoso@gmail.com (Kontak utama)
Doris Zhaputro, M. A., Darjanto, H. dan Conytin Nugrahini, F. (2024) “Penerapan Metode Time Cost Trade Off untuk Optimasi Biaya dan Waktu pada Pengaruh Redesign Struktur Bawah (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Klinik Utama Mata Jec Java @Pasuruan Tahap 1)”, Journal of Manufacturing in Industrial Engineering & Technology. Surabaya, Indonesia, 3(2), hlm. 93–106. doi: 10.30651/mine-tech.v3i2.24621.

Rincian Artikel

Artikel Serupa

1 2 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.

No Related Submission Found