Perancangan dan Pengembangan Produk Kopi pada UMKM Cening Jaya dengan Model Kano dan Quality Function Deployment (QFD)

Kelvin Febry Kustriyanto (1), Andrean Emaputra (2), Cyrilla Indri Parwati (3)
(1) Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas AKPRIND Indonesia, Indonesia,
(2) Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas AKPRIND Indonesia, Indonesia,
(3) Prodi Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas AKPRIND Indonesia, Indonesia

Abstrak

Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia semakin kompleks. Peningkatan kebutuhan tersebut tidak diiringi dengan perluasan lapangan pekerjaan yang memadai. Quality Function Deployment (QFD) merupakan suatu alat atau metode yang digunakan untuk memusatkan perhatian pada kebutuhan dan keinginan konsumen dalam penyusunan standar layanan. QFD digunakan untuk menangkap suara dan keinginan pelanggan, kemudian mengkonversikannya ke dalam strategi yang tepat serta produk dan proses yang dibutuhkan. Harapan-harapan pelanggan diterjemahkan ke dalam kebutuhan-kebutuhan spesifik yang menjadi arah perencanaan strategi dan tindakan teknik. Model Kano dibuat dengan tujuan untuk mengkategorikan atribut suatu produk atau jasa berdasarkan tingkat kepuasan pelanggan. Survey digunakan untuk memperoleh informasi dari responden, baik berupa sikap, pendapat, maupun persepsi mengenai suatu atribut. Atribut tersebut nantinya menjadi dasar indikator penilaian dalam menentukan langkah yang harus diambil oleh perusahaan. Pengolahan data dengan menggunakan QFD menghasilkan skala prioritas yang digunakan untuk meningkatkan minat pelanggan dalam membeli produk dari UMKM Cening Jaya.

Artikel teks lengkap

##article.generated_from_xml##

Referensi

A. S. N. Indra and D. Rukmayadi, “Analisa Atribut dan Pengembangan Produk Croissant Pada PT XYZ dengan Metode Kano dan Quality Function Deployment,” J. Semin. Nas. Sains dan Teknol., pp. 1–8, 2019.

J. M. Maligan, M. A. Dwisaputra, and S. A. Mustaniroh, “Pengembangan Produk Kopi Premium dengan Metode QFD Sebagai Produk Unggulan Kelompok Tani Kopi Makmur Abadi,” J. Pangan dan Agroindustri, vol. 8, no. 4, pp. 185–196, 2020, doi: 10.21776/ub.jpa.2020.008.04.2.

A. C. Pratista, “Analisis Kualitas Pelayanan Menggunakan Metode Service Quality dan Diagram Kano untuk Meningkatkan Kepuasan Nasabah Di Bank Jabar Banten Syariah Cabang Bandung,” J. Ris. Manaj. dan Bisnis, vol. 1, no. 1, pp. 10–15, 2021, doi: 10.29313/jrmb.v1i1.33.

M. Rizki, A. T. Almi, I. Kusumanto, Anwardi, and Silvia, “Aplikasi Metode Kano dalam Menganalisis Sistem Pelayanan Online Akademik FST UIN SUSKA Riau Pada Masa Pandemi Covid-19,” J. Sains, Teknol. dan Ind., vol. 18, no. 02, pp. 180–187, 2021.

T. Suryadi, A. Sidiq, and M. Anggraini, “Perancangan Desain Cup Holder Minuman Kopi dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) (Studi Kasus: Coffee Shop Dotuku Kopi),” J. Rekayasa Ind., vol. 4, no. 1, pp. 1–12, 2022, doi: 10.37631/jri.v4i1.426.

F. Fajriansyah, “Perencanaan Pengembangan Kualitas Produk Berdasarkan Preferensi Konsumen dengan Integrasi Metode Kano dan QFD (Studi Kasus CV Brawijaya Dairy Industry),” 2021.

A. Indriati et al., “Pengembangan Produk Rowe Luwa Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD),” AGROINTEK J. Teknol. Ind. Pertan., vol. 15, no. 2, pp. 639–648, 2021, doi: 10.21107/agrointek.v15i2.9309.

R. Prabowo and M. I. Zoelangga, “Pengembangan Produk Power Charger Portable dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD),” J. Rekayasa Sist. Ind., vol. 8, no. 1, pp. 55–62, 2019, doi: 10.26593/jrsi.v8i1.3187.55-62.

E. Sarvia, E. Wianto, E. A. Halim, and E. Natalia, “Perancangan Fasilitas Tempat Tidur Bagi Lansia Menggunakan Metode Kano dan QFD,” J. Rekayasa Sist. Ind., vol. 11, no. 2, pp. 167–180, 2022, doi: 10.26593/jrsi.v11i2.5209.167-180.

M. F. Setyabudi, M. D. Kurniawan, and M. Jufriyanto, “Usulan Pemasaran Produk Gawang Baju Menggunakan Metode SWOT dan QFD (Studi Kasus: UKM Avandi Teknik),” JISI J. Integr. Sist. Ind., vol. 9, no. 1, pp. 25–35, 2022, doi: 10.24853/jisi.9.1.25-35.

M. W. P. Putra, “Penggunaan Metode Kano Sebagai Analisis E-Servqual pada Website www.siakadu.ac.id (Studi pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya),” J. ilmu Manaj., vol. 7, no. 3, p. 248, 2019.

W. Widyawati, “Analisa Kualitas Pelayanan dengan Metode Servqual dan Model Kano (Studi Kasus PT Pos Indonesia (Persero) Magetan),” 2017.

Namin and J. Everhard, “Sistem Pendukung Keputusan Kinerja Karyawan Tenaga Kependidikan Terbaik dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW) dan Metode Kano Studi Kasus Universitas Mercu Buana,” J. Ilm. FIFO, vol. 12, no. 1, pp. 22–38, 2020, doi: 10.22441/fifo.2020.v12i1.003.

D. Dermawan and Denur, “Penentuan Prioritas Perbaikan Pelayanan Menggunakan Metode Kano dan QFD (Studi Kasus PT Perawang Kencana Motor),” J. Tek. Ind. Terintegrasi, vol. 2, no. 1, pp. 1–8, 2019.

H. Nurjannah and D. Mardianty, “Integrasi Model Kano Ke dalam QFD untuk Mengoptimalkan Kualitas Perguruan Tinggi Di Provinsi Riau,” Costing J. Econ. Bus. Account., vol. 8, no. 1, pp. 136–144, 2019.

Penulis

Kelvin Febry Kustriyanto
KellvinFebry619@gmail.com (Kontak utama)
Andrean Emaputra
Cyrilla Indri Parwati
Febry Kustriyanto, K., Emaputra, A. dan Indri Parwati, C. (2024) “Perancangan dan Pengembangan Produk Kopi pada UMKM Cening Jaya dengan Model Kano dan Quality Function Deployment (QFD)”, MINE-TECH: Journal of Manufacturing in Industrial Engineering & Technology. Surabaya, Indonesia, 3(1), hlm. 33–40. doi: 10.30651/mine-tech.v3i1.22686.

Rincian Artikel

Artikel Serupa

<< < 1 2 3 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.

No Related Submission Found