Desain Pengembangan Modul Geometri Lukis
Abstrak
Artikel teks lengkap
Referensi
Aslan-Tutak, F., & Adams, T. L. (2015). A Study of Geometry Content Knowledge of Elementary Preservice Teachers. International Electronic Journal of Elementary Education, 7(3), 301-318.
Ball, D. L., Thames, M. H., & Phelps, G. (2008). Content Knowledge for Teaching: What Makes It Special? Journal of Teacher Education, 59(5), 389-407.
Cankoy, O. & Darbaz, S. (2010). Effect of A Problem Posing Based Problem Solving Instruction on Understanding Problem. Hacettepe University Journal of Education, 38, 11-24.
Goos, M. (2013). Knowledge for Teaching Secondary School Mathematics: What Counts? International Journal of Mathematical Education in Science and Technology, 44(7), 972-983.
Khabibah, S. (2006). Pengembangan Model Pembelajaran Matematika dengan Soal Terbuka untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Sekolah Dasar. Surabaya: Disertasi. Tidak dipublikasikan.
Mewborn, D. (2001). Teachers Content Knowledge, Teacher Education, and Their Effects on The Preparation of Elementary Teachers in The United States. Mathematics Teacher Education and Development, 3, 28-36.
Nuriyatin, S. & Widadah, S. (2019). Kemampuan Pengajuan Soal Geometri Lukis Mahasiswa Pendidikan Matematika. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika 2019, p-ISSN 2528-4460, e-ISSN 2581-0634, 378-383.
Silver, E. A., & Chai , J. (1996). An Analysis of Arithmetic Problem Posing by Middle School Students. Journal For Research In Mathematic Education, 27(5), 521-539.
Thiagarajan, S., Semmel, D. S., & Semmel, M. I. (1974). Instructional Development for Trining Teachers of Exceptional Children. Minnesota: University of Minnesota.
Turhan, B. & Guven, M. (2014). The Effect of Mathematics Instruction with Problem Posing Approach on Problem Solving Success, Problem Posing Ability and Views Towards Mathematics. Cukurova University Faculty of Education Journal, 43(2), 217-234.
Penulis
Â
Penulis yang menerbitkan artikel di Jurnal MUST menyetujui persyaratan berikut:
Â
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal MUST dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam Jurnal MUST.
Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal MUST.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misal dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.