K KONDISI PENDIDIKAN ANAK JALANAN DI SURABAYA (Studi Kasus pada Anak Jalanan Usia Dini di Kawasan Surabaya Utara)
Abstrak
ABSTRAK
Munculnya anak-anak yang hidup atau bekerja dijalanan adalah imbas dari kemiskinan yang belum tertangani secara baik. Kondisi ini kemudian memunculkan berbagai permasalahan sosial, satu diantaranya banyaknya anak-anak yang terpaksa hidup dan bekerja di jalanan untuk ikut menopang ekonomi keluarga. Dalam undang-undang sendiri telah diatur secera jelas bahwa pendidikan termasuk hak dasar yang harus didapatkan setiap anak. Di wilayah Surabaya Utara, anak-anak jalanan ini akan dapat kita temui di kawasan wisata religi ampel, kawasan jembatan merah, jalan Sasak, dan beberapa tempat di wilayah Surabaya Utara. Anak-anak ini bekerja dengan waktu yang tidak jelas. Tujuan tulisan ini untuk mengetahui kondisi pendidikan anak-anak jalanan serta faktor apa saja yang mempengaruhi kondisi pendidikan anak-anak jalanan yang ada di wilayah Surabaya Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Kesimpulan, Anak-anak jalanan memiliki peluang putus sekolah lebih tinggi dibandingkan anak-anak lain yang memiliki kehidupan normal tanpa kewajiban menopang kebutuhan ekonomi keluarga. Anak-anak jalanan di Surabaya Utara sebagian mengalami putus
Â
sekolah atau drop out saat masih sekolah dasar. Sebagian anak jalanan masih tetap bersekolah meski setelah pulang sekolah harus membantu orang tuanya bekerja untuk menopang ekonomi keluarga.Faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi pendidikan anak jalanan ada beberapa hal yakni ada tidaknya support system dari orang tua/keluarga, penerimaan lingkungan sekolah atas keberadaan mereka, pengaruh lingkungan, figur orang tua laki-laki dan tingkat kemiskian yang dialami keluarga.
Artikel teks lengkap
Referensi
Aristiana P Rahayu, (2017). Perilaku Anti Sosial Pada Anak jalanan Usia Dini Volume 3 Nomor 3c Desember 2017, http://journal.um- surabaya.ac.id/index.php/Pedagogi/article/view/1142
Aristiana P Rahayu (2017). Analisa Kekerasan dalam Rumah Tangga pada Pernikahan Usia Anak di Kawasan Marginal Surabaya”. http://journal.um surabaya.ac.id/index.php/Pedagogi/article/view/1965
Dr. Bagong Suyanto, 2016. Masalah Sosial Anak. Jakarta: PRENADAMEDIA GROUP
Haris (2020), Solidaritas Sosial dalam Pembinaan Anak Jalanan. LeutikaPrio.Yogyakarta
https://www.kompas.id/baca/utama/2019/07/16/jeratan-kemiskinan-anak/ diunduh 16/02/2023
https://www.kompas.id/baca/utama/2019/11/25/memahami-anak-jalanan/ diunduh 16/02/2023
https://dataindonesia.id/ragam/detail/angka-putus-sekolah-di-indonesia-meningkat-pada-2022
Susanto, Pangesti (2019). Pengaruh Tingkat Pendidikan Terhadap Kemiskinan di DKI Jakarta. https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/JABE/article/download/4183/2595
Syahrul, Amika Wardana (2020). Analisis Kebijakan Pendidikan Untuk anak Jalanan di Kota Yogyakarta https://journal.uny.ac.id/index.php/hsjpi/article/view/10388 (diunduh 9/8/2021)
Penulis
Hak cipta berada di tangan penulis
Artikel yang terbit dapat digunakan di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
