Isi Artikel Utama

Abstrak

Desa Kupang, Sidoarjo sejak 2021 telah dinyatakan sebagai desa yang diprogram untuk Desa Devisa dengan komoditas utama adalah rumput laut. Rumput laut di desa Kupang merupakan jenis rumput laut Gracilia sp. yang merupakan bahan utama pembuatan agar-agar. Masyarakat petani rumput laut mengumpulkan hasil panennya di Koperasi SidoMulyo 5758, koperasi ini yang mengusahakan untuk mengekspor produk rumput laut kering tersebut. Sayangnya, produk yang diekspor hanya rumput laut kering. Petani rumput laut menjual hasil panen berupa rumput laut basah/kering pada koperasi tanpa ada penambahan nilai ekonomi pada hasil panen tersebut. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan wawasan materi terkait jenis rumput laut, cara pengelolaannya dan manfaat masing-masing rumput laut, memberikan pelatihan pengolahan bahan baku rumput laut menjadi tepung dan memberikan wawasan berupa materi menumbuhkan jiwa berwirausaha terutama kepada perempuan desa tersebut. Adapun metode yang kami lakukan adalah pertama dengan melakukan analisis situasi, kemudian melakukan seminar dan pelatihan. Kegiatan pengabdian ini direncanakan dilakukan beberapa tahap, untuk semester ini merupakan tahapan pertama dari kegiatan. Hasil dari kegiatan ini adalah peserta sangat antusias dalam mengikuti pelatihan, kedepannya tim berencana untuk memberikan alat pengolah rumput laut menjadi tepung untuk modal para perempuan desa Kupang berwirausaha.

Kata Kunci

Jiwa Berwirausaha Petani Rumput Laut Pelatihan Tepung Rumput Laut

Rincian Artikel

Biografi Penulis

Juwita Sari, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Surabaya

Departemen Manajemen, Dosen

Referensi

  1. Achmad, W. (2022). Dimensi Sosial dalam Pengembangan Masyarakat di Wilayah Pesisir. 6(2), 4985–4994.
  2. Achsanuddin, A. N. (2018). Pengaruh Pembangunan Center Point of Indonesia (Cpi) Terhadap Perekonomian Masyarakat Pesisir Di Kecamatan Mariso Kota Makassar. Jurnal Economic Resource, 1(1), 60–70. https://doi.org/10.33096/jer.v1i1.54
  3. Akrim, D., Dirawan, G. D., & Rauf, B. A. (2019). Perkembangan Budidaya Rumput Laut Dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Pesisir Di Indonesia. UNM Environmental Journals, 2(2), 52. https://doi.org/10.26858/uej.v2i2.10089
  4. Ate, J. narto bali, Costa, J. franziesca da, & Elingsetyo S, T. pratiwi. (2017). Analisis Kandungan Nutrisi Gracilara Edule (S.G. GMELIN) P.C. SILVA dan Gracilaria Coronopifolia j. Agardh. Jurnal Ilmu Kesehatan, 5(2), 95–103.
  5. Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya. (2021). Kkp Optimistis Subsektor Perikanan Budidaya Bisa Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Di 2022. Berita. https://kkp.go.id/djpb/artikel/36827-kkp-optimistis-subsektor-perikanan-budidaya-bisa-akselerasi-pertumbuhanekonomi-di-2022
  6. Djavatimes. (2022). Desa Jabon Jadi Kampung Rumput Laut, Menteri Kkp Bersama Bupati Sidoarjo Ikuti Panen Raya. Berita. http://www.djavatimes.com/2022/04/desa-jabon-jadi-kampung-rumput-laut.html
  7. Hamzah, N. (2019). Pemberdayaan Perempuan Miskin Pesisir Melalui Penguatan Industri Kecil Rumah Tangga (Study pada Perempuan sebagai Kepala Keluarga di Desa Mendalok Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat). Equalita: Jurnal Studi Gender Dan Anak, 1(2), 50. https://doi.org/10.24235/equalita.v1i2.5463
  8. Hermawan, S., … N. A.-N. P. M., & 2020, undefined. (2020). Kegiatan Program Pengembangan Desa Mitra Masyarakat Pesisir Desa Kupang Kecamatan Jabon Sidoarjo Jawa Timur. Ocs.Machung.Ac.Id, 212–221. https://ocs.machung.ac.id/index.php/senam/article/view/41
  9. Imaniar, D. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Pesisir (Perempuan Nelayan) Melalui Pemanfaatan Pengolahan Limbah Laut dan Cangkang Kerang [Empowerment of Coastal Communities (Women Fishermen) Through the Utilization of Marine Waste and Shells]. Humaniora, 14(2), 62–66. https://dev2.kopertis7.go.id/uploadjurnal/Jurnal Humaniora Vol 14 No 2 Des 2017_Proof2.pdf#page=26
  10. Khamimah, Wininatin, Nenny Syahrenny, T. (2021). Pelatihan Dan Pendampingan Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Di Kalangan Ibu Rumah Tangga. Kreanova, 1(3), 91–96. https://ejournal.stiesia.ac.id/kreanova/article/view/4965/616
  11. Kristiyanti, M. (2016). Pemberdayaan masyarakat pesisir pantai melalui pebdekatan ICZM (Integrated Coastal Zone Management). Seminar Nasional Multi Disiplin Ilmu, 180, 752–760. http://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/sendi_u/article/view/4264/1270
  12. Provinsi Jawa Timur. (2022). Menteri Kelautan Dan Perikanan Canangkan Kampung Budidaya Rumput Laut Sidoarjo. Berita Umum. https://www.jatimprov.go.id/index.php/berita/menteri-kelautan-dan-perikanan-canangkan-kampung-budidaya-rumput-laut-sidoarjo_uF8N5101eGtang
  13. Rahmah, Nur, Waode Yusria, H. B. dan N. B. (2016). Produk Olahan Rumput Laut Sebagai Usaha Kelompok Wanita Tani Di Desa Ranooha Kabupaten Konawe Selatan. 11, 346–354.
  14. Rukin. (2020). Economic Development of Coastal Village Communities. Jurnal Sosial Humaniora, 11(1), 1–14.
  15. Sujana, I. W., Al Zarliani, W. O., & Hastuti, H. (2020). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir Melalui Pengolahan Rumput Laut. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI, 4(1), 24–33. https://doi.org/10.35326/pkm.v4i1.573
  16. Surabaya pagi. (2022). Menteri KKP Canangkan Desa Kupang Jabon Kampung Budidaya Rumput Laut. Berita. https://surabayapagi.com/read/menteri-kkp-canangkan-desa-kupang-jabon-kampung-budidaya-rumput-laut
  17. Universitas Airlangga. (2021). Analisis Peran Perempuan Pesisir Pembudidaya Rumput Laut di Jawa Timur. Cakrawala. https://www.unair.ac.id/2021/06/08/analisis-peran-perempuan-pesisir-pembudidaya-rumput-laut-di-jawa-timur/