SEJARAH AGAMA SHINTO DAN PERKEMBANGANNYA DI JEPANG

Authors

  • juita juita universitas islam negeri sumatera utara
  • Tasya Amanda Amanda universitas islam negeri sumatera utara

DOI:

https://doi.org/10.30651/ah.v9i2.15712

Keywords:

Agama, Sejarah, Perkembangan, Shinto

Abstract

ABSTRAK 

Shinto, yang secara harfiah berarti "jalan dewa" dalam bahasa Jepang, adalah agama asli Jepang yang memiliki akar sejarahnya di India dan dibawa ke Jepang melalui Cina dan Korea pada tahun 538 Masehi. Dengan kata lain, Shinto telah menjadi bagian integral dari identitas dan budaya Jepang selama ribuan tahun. Ini tidak hanya menjadi sebuah kepercayaan spiritual, tetapi juga memainkan peran penting dalam pembentukan nilai-nilai dan norma-norma masyarakat Jepang. Shinto memuja banyak dewa, atau "kami", yang dianggap mewakili kekuatan alam, roh leluhur, dan prinsip-prinsip yang mengatur kehidupan manusia. Meskipun Shinto sering dianggap sebagai agama tradisional, pengaruhnya masih kuat dalam kehidupan modern Jepang, yang terlihat dalam festival, ritual, dan praktik keagamaan sehari-hari. Sebagai warisan budaya yang kaya, Shinto terus berkembang sambil tetap berpegang pada nilai-nilai yang mendalam dan relevan bagi masyarakat Jepang.

Published

2023-11-01

Issue

Section

Artikel