Public Relations Sebagai Taktik Politik Kepemimpinan di Dunia Pendidikan
Abstrak
Dalam menjalin hubungan baik dengan banyak individu, praktisi public relations membutuhkan sebuah strategi yang tepat dan efektif untuk diaplikasikan. Strategi dalam membangun hubungan dengan masyarakat dan instansi adalah suatu rencana yang cermat dalam rangka pembangunan koalisi baik itu internal maupun eksternal. Pembangunan koalisi yang dimaksud adalah proses penyatuan individu-individu demi mewujudkan tujuan bersama. Para guru yang sudah terbiasa efektif dalam mengorganisir koalisi internal sering kali merupakan para pemain kekuasaan politik di sebuah lembaga pendidikan, baik itu pendidikan dasar, hingga pendidikan tinggi. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan pendekatan literature review. Studi literatur ini mempunyai tujuan untuk mengetahui bagaimana peran dari public relations sebagai taktik politik pada dunia pendidikan. Dari hasil kajian litertur yang telah dilakukan, maka didapatkan informasi bahwa hubungan antara koalisi dengan public relations adalah fungsi khusus manajemen yang berfokus pada upaya pengembangan hubungan melalui kegiatan komunikasi, membangung pengertian, penerimaan dan kerjasama yang baik antara organisasi dengan publiknya, termasuk pengelolaan isu dan informasi. Kepala sekolah merupakan salah satu komponen pendidikan yang paling berperan dalam kemampuan public relation yang mumpuni dan dibantu oleh tim humas sekolah yang nantinya dapat menjadi sarana penghubung antara masyarakat laus dan sekolah.
Artikel teks lengkap
Referensi
Carlsmith, L. (2001). The Power Public Relations in School. Northwest Regional Educational Laboratory.
Creswell, J, W. (2010). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches, 3th (Terjemahan). Putaka Pelajar.
Cutlip, S., Center, A., & Broom, G. (2000). Effective Public Relations (8th ed). Prentice Hall, Inc.
Dan Lattimore, Otis Baskin, Suzette T. Heiman, E. L. T. (2010). Public Relations Profesi dan Praktik. Mac Graww-Hill Education Salemba Humanika.
E, T. (2002). Cook Nested Political Coalition Nation Regime Program Cabinet. Greenwood Publishing Group Inc.
Fattah. (2004). Landasan manajemen pendidikan. Remaja Rosada Karya.
Harini, ira Nur. 2014. Manajemen Hubungan Masyarakat Dalam Upaya Peningkatan Pencitraan Sekolah (Studi Kasus Di Smp Al Hikmah Surabaya). Jurnal Inspirasi Manajemen Pendidikan UNESA
Iriantara, Y. (2013). Manajemen Humas Sekolah. Simbiosa Rekatama Media.
Isjwara, F. J. (1982). Pengantar Ilmu Politik. Bina Cipta.
Jefkins, F. (2003). Public Relations (D. Yadin (ed.); Edisi ke-5). Kencana.
Kriyantono, R. (2006). Public Relations Writing : Media PR Membangun Citra Korporat. Kencana.
Kurnia, Indhira Hari, dkk. 2013. Strategi Humas Dalam Meningkatkan Reputasi Sekolah (Studi Kasus di SMA Negeri 1 Surakarta). Jurnal Pendidikan Ekonomi FKIP UNS
Maria, A. R. (2002). Dasar Dasar Public Relations Teori dan Praktek. Grasindo.
Mathews, J. B. (1983). The Effective use of management consultans inhigher education. National Center for Higher Educational Management System, Inc.
Mintzberg, H. (1983). Power in and around organizations. Prentice Hall, Inc.
Moedjiarto. (2002). Sekolah unggul, metodologi untuk meningkatkan Mutu Pendidikan. Duta Graha Pustaka.
Mulyasa, E. (2004). Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, dan Implementasi. PT Remaja Rosdakarya.
Muslimin. (2004). Hubungan Masyarakat dan Kepribadian. UMM Press.
Prayudi. (2008). Manajeman Isu Pendekatan Public Relations. Pustaka Adipura.
Ruslan, R. (2007). Manajemen Public Relations dan Media Komunikasi : Konsep Dan Aplikas. PT Raja Grafindo Persada.
Wilcox, L. D. (2003). Public Relations STrategies and Tactic. Pearson Education.
Penulis
Hak cipta berada di tangan penulis
Artikel yang terbit dapat digunakan di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.