Pengaruh Model Pembelajaran Guided Discovery Learning terhadap Kemampuan Pemahaman dan Hasil Belajar Siswa Materi Operasi Aljabar Kelas VII SMP
Abstrak
Rendahnya kemampuan pemahaman siswa terhadap persoalan matematika karena pembelajaran matematika masih berpusat kepada guru. Penggunaan model pembelajaran secara konvensional yang mengakibatkan rendahnya kemampuan pemahaman serta hasil belajar. Maka dari itu guru sebaiknya dapat menggunakan model pembelajaran salah satunya ialah Guided Discovery Learning. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Guided Discovery Learning terhadap kemampuan pemahaman dan hasil belajar siswa materi operasi aljabar kelas VII. Metode penelitian ini adalah kuantitatif. Dengan desain penelitian one-group pretest-posttest design. Populasi penelitian seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 2 Sumbergempol. Sampel penelitian kelas VII-G dengan jumlah siswa sebanyak 32 siswa. Teknik pengumpulan data berupa soal tes pilihan ganda 10 dan uraian 5 soal pretest dan posttest serta dokumentasi. Data dioleh dengan menggunakan analisis uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemahaman siswa terhadap materi operasi aljabar setelah mendapatkan model pembelajaran guided discovery learning menggunakan uji-t diperoleh 0,000 < 0,05 maka artinya Ho ditolak, dan secara otomatis Ha1 yang diterima artinya ada pengaruh penggunaan model pembelajaran guided discovey learning terhadap kemampuan pemahaman siswa materi operasi aljabar kelas VII. Sedangkan hasil belajar siswa terhadap materi operasi aljabar setelah mendapatkan model pembelajaran Guided Discovery Learning menggunakan uji-t diperoleh 0,000 < 0,05 maka artinya Ho ditolak, dan secara otomatis Ha2 yang diterima artinya ada pengaruh penggunaan model pembelajaran guided discovey learning terhadap hasil belajar siswa materi operasi aljabar kelas VII.Â
Artikel teks lengkap
Referensi
Bakhtiyar, Riftakhul Ardi. (2017). Pengaruh Model Pembelajaran Guided Discovery Learning terhadap Penguasaan Konsep Matematika. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Risnawati. (2008). Strategi Pembelajaran Matematika. Pekanbaru: Suska Press.
Firdaus, dkk. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing (Guided Discovery Learning) terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kepenuhan pada Materi Persegi Panjang dan Segitiga. Pasir Pangairan: Universitas Pasir Pangairan.
Ulfa, Khilya, dkk. (2017). Efektivitas Model Guided Discovery Learning untuk Video Pembelajaran dalam Mengetahui Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa. MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology, Vol. 2, No. 2, 267-275.
Kholik, Abdul, dkk. (2016). Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Guided Inquiry Pokok Bahasan Garis Singgung Lingkaran pada Siswa Madrasah Tsanawiyah. MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology, Vol. 1, No. 1, 1-9.
Satyawati. (2011). Pengaruh Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing Berbasis LKS terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Ditinjau dari Kecerdasan Logis Matematis pada Siswa Kelas X SMAN 1 Bangli. Jurnal Penelitian Pasca sarjana Undiks, 2(2), 1-17.
Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik Dan Kontekstual Dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Penulis
Penulis yang menerbitkan artikel di Jurnal MUST menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada Jurnal MUST dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam Jurnal MUST.
Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di Jurnal MUST.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misal dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.