Peningkatan Kemandirian Belajar Mahasiswa Prodi PG PAUD FKIP UMSurabaya
Abstrak
Pembelajaran yang dilaksanakan dimana peran dosen sangat dominan membawa dampak pada kurang mandirinya mahasiswa. Kondisi tersebut tidak sesuai dengan konsep tentang diri peserta didik sebagai pebelajar andragogi, dimana mahasiswa telah mampu mengarahkan diri sendiri, mempunyai pengalaman beragam, siap belajar sebagai akibat dari posisinya dalam transisi perkembangan, menyenangi pembelajaran problem-centered atau performance-centered. Penerapan pembelajaran Student Active Learning (SAL), dipandang sesuai untuk pebelajar andragogi, di samping itu dapat pula disisipkan pendidikan karakter untuk meningkatkan kemandirian dan kompetensi mahasiswa. Melalui Lesson Study kegiatan pembelajaran SAL dapat diaplikasikan dengan memberikan muatan karakter untuk meningkatkan kemandirian dan kompetensi mahasiswa. Oleh karena Lesson Study bernilai positif bagi mahasiswa dan dosen yang nampak pada sikap dosen yang mau mengkoreksi diri sendiri, terbuka terhadap orang luar, mau mengakui kesalahan, mau memakai ide orang lain, dan mau memberi masukan yang jujur dan penuh respek.
Kata kunci: lesson study, pembelajaran, andragogi, karakter
Artikel teks lengkap
Referensi
Martati, Badruli. 2012. Implementasi Pendidikan Nilai Dan Karakter Melalui Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Manusia Indonesia Yang Takwa. Makalah Seminar Nasional Pendidikan Karakter. UM Surabaya, 19 Januari 2012.
Susilowati, Herawati. 2012. Peningkatan Mutu Perkuliahan di Perguruan Tinggi Melalui Lesson Study. Makalah di sajikan dalam lokakarya LS di UMSurabaya, 9 Febuari 2012.
TIM Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan (P3) Kopertis VII Jawa Timur. 2013. Materi Pekerti: Pembelajaran Orang Dewasa.
Lihat Web: Book google.co.id/books/about/virtual learning_communities.html
Penulis
Hak cipta berada di tangan penulis
Artikel yang terbit dapat digunakan di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.