Uji Daya Anti Nyamuk Dari Ekstrak Daun Dan Bunga Kamboja (Plumeria Acutifolia)

Penulis

  • Iindriana Indriana Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Peni Suharti Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30651/jpb.v6i2.3921

Kata Kunci:

Kata Kunci, Nyamuk Culex sp, daun dan bunga kamboja (Plumeria acutifolia), saponin, flavonoid, alkoloid dan minyak atsiri.

Abstrak

Abstrak: Nyamuk Culex sp adalah vektor biologis parasit menyebabkan penyakit Filariasis, Japanes B Encephalitis, St. Louis Encephalitis, Western Equine Encephalomyelitis, California Encephalomyelitis, dan Chikungunya. Pengendalian  vektor nyamuk dapat dilakukan dengan menggunakan bahan  alami tumbuh-tumbuhan (nabati). Daun dan bunga kamboja (Plumeria acutifolia) memiliki kandungan saponin , flavonoid, alkoloid, fenol dan minyak atsiri. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan aktivitas nyamuk berdasarkan variasi perbandingan ekstrak campuran daun dan bunga kamboja (Plumeria acutifolia) sebagai repellen anti nyamuk Culex sp dan untuk menyusun bentuk media edukasi yang sesuai dengan informasi kepada masyarakat tentang hasil penelitian ini. Jenis penelitian ini adalah eksperimental, terdiri dari 5 perlakuan dan 5 pengulangan. Sampel nyamuk Culex sp yang digunakan setiap pengulaangan ada 10 ekor.data aktivitas nyamuk adalah jumlah nyamuk yang menjauhi tangan. Teknik analisis data dengan menggunakan uji Kruskal-Wallis. Hasil penelitian ini menunjukan ada perbedaan aktivitas nyamuk yang menjauh berdasarkan pemberian variasi perbandingan  ekstrak campuran daun dan bunga kamboja (plumeria acutifolia) sebagai repellen nyamuk Culex sp. Konsentrasi yang paling efektif adalah 50% daun : 50% bunga, dengan data jumlah nyamuk yang menjauh akibat repellen ekstrak daun dan bunga kamboja yaitu 9,8 (98%).

 

Referensi

Agus Kardinan, ir.MSc., APU. 2005. Tanaman Pengusir dan Pembasmi Nyamuk.AgroMedia. Hal 92p 23 September 2005

DepKes RI.2000. Parameter Standar Umum Ekstraksi Tumbuhan Obat. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Kardinan, Agus, Ir. 2003. Tanaman Pengusir dan Pembasmi Nyamuk, Cetakan Keenam. Bogor: Agromedia pusta.

Moch. Khafidzin, 2006. Plumeria Kamboja Cantik Penghias Tanaman. Jakarta

Novizan. 2002. Membuat dan Memanfaatkan Peptisida Ramah Lingkungan. Agro. Media Pustaka.Jakarta.pp:37-40.

Santoso, S. 2014. Statistik Parametrika. Jakarta: Elex Media Komutindo.

Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung: TARSITO.

Sugiyono, Dr. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD. Bandung: Alfabeta.Suryawiria. U. 2008 Mikrobiologi air. Bandung: PT Alumni.

Syaiful, Zaeni, Suryani, dan Hansidi. 2015. Formulasi Losion Antinyamuk Dengan Zat Aktif Minyak Atsiri Lantana camara Linn. Jurnal.HaluOleo.Kendari

Utami, Cahyati. 2016. Potensi Ekstrak Daun Kamboja Sebagai Insektisida Terhadap Nyamuk Aedes aegypti. Jurnal

Vinaliza, Tuti Wiyati, Dolih Gozali 2014. Pembuatan dan uji aktivitas Sediaan Obat Nyamuk Elektrik dari Bunga (plumeria acuminate w.t ait). Jurnal.Padjadjaran

Wan Nita Ulfani, Hasan sitoru, Indra Lesmana 2014. Uji Efektivitas Antibakteri Ekstrak Daun Kamboja (Plumiera rubra) pada Konsentrasi yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Aeromonas hydrophila secara In Vitro. Jurnal

Unduhan

Diterbitkan

2018-11-27

Terbitan

Bagian

Artikel