Isi Artikel Utama

Abstrak

Desa wisata sedang menjadi pengembangan yang sedang dilakukan oleh pemerintah daerah, termasuk Desa Darmasaba. Konsep sustainable architecture dan sustainable tourism mendasari perancangan ekowisata Jalan Usaha Tani (JUT) dan DAM Tanah Putih. Sustainable architecture mengarah pada penggunaan material ramah lingkungan sehingga mendukung ekowisata yang mengarah pada pelestarian lingkungan. Target utamanya adalah menarik wisatawan untuk datang ke Desa Darmasaba dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat desa. Pemilihan JUT untuk dikembangkan karena adanya fungsi tambahan yang dapat dimanfaatkan dengan baik yakni sebagai sarana berolahraga. Beberapa tahapan yang dilakukan meliputi persiapan, observasi lapangan rencana pembangunan ekowisata, perancangan gambar, sosialisasi desain yang telah selesai, serta tahap berkelanjutan. Perancangan gambar oleh tim PkM memanfaatkan sejumlah aplikasi seperti Autocad, SketchUp, Photoshop dan Lumion. Hasil dari pengabdian berupa desain jalur jogging track dan area rekreasi terbuka hijau dengan mengedepankan aspek pembangunan berwawasan lingkungan, edukasi, serta ekonomi. Pada tahap sosialisasi, perwakilan masyarakat merasa senang apabila perancangan ekowisata dapat segera direalisasikan. Program berkelanjutan akan dilaksanakan pada periode mendatang saat desain ekowisata telah mendapatkan persetujuan pembangunan.

Kata Kunci

arsitektur berkelanjutan ekowisata jogging track ruang terbuka hijau

Rincian Artikel

Referensi

  1. Adnyana, I. N. G. W., Ginantra, I. K., & Astarini, I. A. (2020). Potensi Pengembangan Ekowisata di Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Bali. Simbiosis , 8(2), 72–82.
  2. Ayungningtyas, N. M. P., Darmawan, I. G. S., & Sastrawan, I. W. W. (2022). Kriteria Desain Perancangan Wisata di Kawasan Bendungan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali. Undagi: Jurnal Ilmiah Jurusan Arsitektur Universitas Warmadewa, 10(1), 13–22.
  3. BPS. (2021). Nama Desa/Kelurahan Menurut Kabupaten/Kota dan Kecamatan di Provinsi Bali, 2021 .
  4. Darmayanti, K., Surata, S. P. K., & Ekayanti, N. W. (2019). Pengembangan Panduan Wisata Edukasi Burung di Subak Pulagan Melalui Pendekatan 4D. Jurnal Biologi Kontekstual, 1(2), 111–122.
  5. Ghassani, A. I., Permana, A. Y., & Susanti, I. (2020). Konsep Ekowisata Dalam Perancangan Resort di Kabupaten Ciamis. Jurnal Arsitektur TERRACOTTA, 1(1). https://doi.org/10.26760/terracotta.v1i1.3359
  6. Hidayah, R., Sativa, S., & H, S. (2021). Strategi Pemenuhan Ruang Terbuka Hijau Publik di Kota Yogyakarta. INERSIA: Lnformasi Dan Ekspose Hasil Riset Teknik SIpil Dan Arsitektur, 17(1), 11–18. https://doi.org/10.21831/inersia.v17i1.40765
  7. Kristiawan, Y. B., & Pramudito, S. (2022). Identifikasi Logika-Logika Arsitektur Berkelanjutan dalam Penelitian dan Praktik Berarsitektur. Jurnal Arsitektur: Arcade, 6(1), 90–97.
  8. Purnawan, N. L. R., & Sardiana, I. K. (2018). Paket Wisata Edukasi Subak Upaya Menjaga Keberlanjutan Potensi Pertanian dan Pariwasata Berbasis Budaya di Bali. Jurnal Kawistara, 7(3), 275. https://doi.org/10.22146/kawistara.27879
  9. Rofiki, I., Aura, C. N., Abtokhi, A., & Abdussakir, A. (2021). Perancangan Desain Wisata untuk Pengembangan Potensi Alam Desa Jatisari. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(3), 312. https://doi.org/10.30651/aks.v5i3.4826
  10. Saidi, A. W., Rijasa, M. M., & Gusriana, I. M. (2022). Perancangan Wisata Air di Gunaksa Klungkung, Bali. Jurnal Teknik Gradien, 14(1), 35–46.
  11. Sumerta, I. K., Meryawan, I. W., Suryawa, T. G. A. W. K., Widyagoca, I. G. P. A., & Diatmika, I. K. D. (2022). Pengembangan Pariwisata Pantai Merta Sari Sanur Melalui Pemasaran Digital dengan Konsep Tri Hita Karana untuk Mendukung Eco Tourism di Bali. Jurnal Pengabdian UNDIKMA, 3(3), 420. https://doi.org/10.33394/jpu.v3i3.5657
  12. Suminar, R. E. (2018). Dampak Pengembangan Jalan Usaha Tani (JUT) Pada Kawasan Pertanian di Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Plano Madani : Jurnal Perencanaan Wilayah Dan Kota, 7(1), 81–88. https://doi.org/10.24252/planomadani.v7i1a8
  13. Syaputra, E. E. (2022). Paving Block Strength Analysis of Reinforcd Paving Block Using Wire Harmonika. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 26(2), 131–137.
  14. Yanita, R., & Andreas, G. (2017). Manfaat Faktor Konversi untuk Pengujian Kuat Tekan Paving-Block. Jurnal IPTEK, 1(2), 79–87.

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.