IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AL-ISLAM DI SMA MUHAMMADIYAH 2 SIDOARJO

Penulis

  • Karunia Hazyimara UIN Alauddin Makassar
  • M. Shabir Umar UIN Alauddin Makassar
  • Mardiana Mardiana UIN Alauddin Makassar

DOI:

https://doi.org/10.30651/sr.v8i1.21985

Kata Kunci:

Kurikulum Merdeka, Pembelajaran Berdiferensiasi, Pendidikan Al-Islam

Abstrak

Penelitian ini dilakukan sebagai analisis terhadap kesenjangan yang terjadi pada Pendidikan Al-Islam. Label agama yang dapat menjadi dogma di tengah masyarakat akan perilaku yang boleh dan tidak sehingga mendorong masyarakat berperilaku baik, nyatanya sudah tidak mempan lagi. Degradasi moral yang semakin marak tersebut ditanggapi serius oleh pemerintah dengan adanya pembelajaran berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka yang dapat membangun suasana belajar yang menyenangkan dan bermakna sehingga nilai-nilai ajaran Islam dapat tersampaikan dengan purna. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan data primer melalui wawancara kepada guru Pendidikan Al-Islam di SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo. Teknik pengolahan dan analisis data secara bertahap melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam Pendidikan Al-Islam di SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo dilaksanakan dengan baik dan sistematis melalui 3 tahapan, yaitu perencanaan, pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Tahap perencanaan dilaksanakan pelatihan terkait pembelajaran, assessment diagnostic, perumusan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran, Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), dan modul ajar. Tahap pelaksanaan merupakan sarana guru, peserta didik, dan sumber belajar berinteraksi dengan prinsip kemerdekaan sehingga guru menyelenggarakan pembelajaran dengan berlandaskan kebutuhan peserta didik. Tahap terkahir yaitu evaluasi, baik formatif yang dilakukan selama pembelajaran dan sumatif yang terdapat pada akhir pembelajaran bertujuan untuk menilai dan memperbaiki pembelajaran yang telah dilaksanakan.

Biografi Penulis

Karunia Hazyimara, UIN Alauddin Makassar

Mahasiswa Pascasarjana UIN Alauddin Makassar program studi Pendidikan Agama Islam semester 2

Referensi

Almarisi, Ahmad. “Kelebihan Dan Kekurangan Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Sejarah Dalam Perspektif Historis.” MUKADIMAH: Jurnal Pendidikan, Sejarah, dan Ilmu-ilmu Sosial 7, no. 1 (2023).

Anggarini, Difana Leli, Marsela Yulianti, Siti Nur Faizah, and Anjani Putri Belawati Pandiangan. “Peran Guru Dalam Mengembangan Kurikulum Merdeka.” Jurnal Ilmu Pendidikan dan Sosial 1, no. 3 (2022): 290–298.

Anggraena, Yogi, Nisa Felicia, Dion Eprijum, Indah Pratiwi, Bakti Utama, Leli Alhapip, and Dewi Widiaswati. Kurikulum Untuk Pemulihan Pembelajaran. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, 2022.

Anwar, Saepul, and Agus Fakhruddin. “Pelaksanaan Standar Penilaian Oleh Guru Pendidikan Agama Islam Di Sekolah.” Jurnal Ta’lim 14, no. 2 (2016).

Audina, Mia, Fenny Ayu Monia, and Mardiati. “Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMP N 6 Lubuk Basung.” Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin 1, no. 11 (2023): 615–621.

Elviya, Diyanayu Dwi, and Wahyu Sukartiningsih. “Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi Dalam Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV Sekolah Dasar Di SDN Lakarsantri I/472 Surabaya.” Jurnal Penelitian PGSD 11, no. 8 (2023): 1–14.

Faiz, Aiman, Anis Pratama, and Imas Kurniawaty. “Pembelajaran Berdiferensiasi Dalam Program Guru Penggerak Pada Modul 2.1.” Jurnal Basicedu 6, no. 2 (2022): 524–532.

Fatmawati, Ira. “Peran Guru Dalam Pengembangan Kurikulum Dan Pembelajaran.” Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran 1, no. 1 (2021): 20–37.

Hazyimara, Karunia. “The Paradigm Shift of Islamic Education in Industrial Revolution Era 4.0 to Society 5.0 Era.” In Fourth UIN Imam Bonjol International Conference on Islamic Education, 411–420, 2023.

Hazyimara, Karunia, Nurasia, and Siti Khairani Itsnainy. “Implementation of Affective Domain Assessment in Islamic Religious Education Learning at SDN Rampal Celaket 2 Malang.” Manazhim: Jurnal Manajemen dan Ilmu Pendidikan 6, no. 1 (2024): 64–77.

Hazyimara, Karunia, and Wenty Septria Darma Suwarni. “Peran Sentral Guru Dalam Pendidikan Karakter Di Era Digital.” Setyaki: Jurnal Studi Keagamaan Islam 1, no. 3 (2023): 50–57.

Hazyimara, Karunia, Wenty Septria Darma Suwarni, Fitri Indriani, and Rosdiana. “Peran Guru Dalam Pembentukan Karakter Peserta Didik Sebagai Respon Terhadap Degradasi Moral.” At Turots: Jurnal Pendidikan Islam 5, no. 4 (2023): 632–643.

Kristiani, Henry, Elisabet Indah Susanti, Nina Purnamasari, Mariati Purba, M. Yusri Saad, and Anggraeni. Model Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi (Differentiated Instruction) Pada Kurikulum Fleksibel Sebagai Wujud Merdeka Belajar Di SMPN 20 Tangerang Selatan. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, 2021.

Kurniahtunnisa, and Aufa Maulida Fitrianingrum. Evaluasi Pembelajaran: Memahami Konsep Dan Aplikasi Untuk Peningkatan Pendidikan. Solok: Yayasan Pendidikan Cendekia Muslim, 2023.

Kurniasih, Imas. A-Z Merdeka Belajar Dan Kurikulum Merdeka. Surabaya: Kata Pena, 2022.

Lickona, Thomas. Educating for Character (Mendidik Untuk Membentuk Karakter). Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2012.

McCormack, John William. Science Curriculum Resource Handbook. New York: Kraus International Publications, 1992.

Nasution, Baktiar, Sa’diyah, Firmansyah, and Muhammad Erikko Abimayu. “Implementasi Pembelajaran Berdiferensiasi Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam.” Journal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati 4, no. 2 (2023): 223–230.

Popham, William James. Classroom Assessment: What Teachers Need to Know. Boston: Allyn and Bacon, 1999.

Purnamaningsih, Putu Eka, Hasanuddin, Chairunnisa, Winda Novianti, Syamsi Edi, Atiyah Suharti, Nur Chayati, et al. Perencanaan Pembelajaran (Kurikulum Merdeka Belajar). Banten: Sada Kurnia Pustaka, 2022.

Purnawanto, Ahmad Teguh. “Pembelajaran Berdiferensiasi.” Jurnal Ilmiah Pedagogy 26, no. 1 (2023).

Rahmat. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berwawasan Multikultura. Depok: PT. Rajagrafindo Persada, 2019.

Rintayati, Peduk. Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi. Purbalingga: Eureka Media Aksara, 2022.

Rosadi, Kharisma Dhila, Mujiburrahman, and Iffah Mukhlisah. “Implementasi Merdeka Belajar Pada Pendidikan Agama Islam Di SMK Mandala Bhakti Surakarta.” Modeling: Jurnal Program Studi PGMI 9, no. 2 (2022): 402–408.

Shafwan, Muhammad Hambal. “MANAJEMEN STRATEGIS KEPALA SEKOLAH DALAM PENGEMBANGAN LEMBAGA PENDIDIKAN DI SD MUHAMMADIYAH 1 PUCANGANOM SIDOARJO.” STAIKA 6, no. 1 (2023): 81–98. https://jurnal.staim-paciran.ac.id/index.php/staika/article/view/70.

Sitorus, Parlindungan, Riossally Marselina Tumanggor, Mula Sigiro, Eka Notasya Simanullang, and Indah Septa Ayu Laia. “Pengaruh Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 2 Manduamas.” Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan 5, no. 8 (2022): 2883–2890.

Smale-Jacobse, Annemieke E., Anna Meijer, Michelle Helms-Lorenz, and Ridwan Maulana. “Differentiated Instruction in Secondary Education: A Systematic Review of Research Evidence.” Frontiers in Psychology 10 (2019): 1–23.

Sumartana. Pluralisme, Konflik Dan Pendidikan Agama Di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005.

Usman, Iing Dwi Lestari, Adzraalifah Alfianisya, Ayu Octavia, Imroati Lathifa, Lailatun Nisfiyah, Nabilla Aulia Permata Aries, and Ratih Oktatira. “Pemahaman Salah Satu Guru Di MAN 2 Tangerang Mengenai Sistem Pembelajaran Berdiferensiasi Pada Kurikulum Merdeka.” Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran 5, no. 1 (2022): 32–36.

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-11

Terbitan

Bagian

Artikel