Analisis Determinan Pertumbuhan Aset Asuransi Jiwa Syariah di Indonesia Pasca Pandemi Covid-19

Authors

  • Risma Nurazizah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Moh Mukhsin Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Elif Pardiansyah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

DOI:

https://doi.org/10.30651/jms.v10i3.27247

Abstract

Pertumbuhan perusahaan merupakan salah satu tolak ukur keberhasilan suatu perusahaan. Keadaan keuangan dapat dikatakan baik, yaitu jika perusahaan memiliki aset yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh klaim, underwriting, dana tabarru', inflasi, PDB, dan BI Rate terhadap pertumbuhan aset perusahaan asuransi jiwa syariah di Indonesia. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan regresi data panel dengan menggunakan eviews12. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan populasi adalah perusahaan asuransi jiwa syariah di Indonesia yang terdaftar di OJK pada tahun 2020-2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa klaim berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan aset, dana tabarru' berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan aset, sedangkan underwriting, inflasi, PDB, dan bi rate tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan aset asuransi jiwa syariah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin besar klaim asuransi akan menurunkan pertumbuhan aset, sedangkan semakin besar dana tabarru' akan meningkatkan pertumbuhan aset asuransi jiwa syariah

Downloads

Published

2025-07-07

How to Cite

Risma Nurazizah, Moh Mukhsin, & Elif Pardiansyah. (2025). Analisis Determinan Pertumbuhan Aset Asuransi Jiwa Syariah di Indonesia Pasca Pandemi Covid-19. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 10(3). https://doi.org/10.30651/jms.v10i3.27247

Issue

Section

Artikel