Analisis Dalil Hadis dalam Fatwa DSN-MUI Nomor 58/DSN-MUI/V/2007 tentang Hawalah bil Ujrah
DOI:
https://doi.org/10.30651/jms.v7i2.11415Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa dalil hukum yang digunakan oleh DSN-MUI dalam menetapkan Fatwa DSN-MUI Nomor 58/DSN-MUI/2007 tentang hawalah bil ujrah. Masalah pokok yang menjadi fokus penelitian adalah analisis terhadap hadis yang digunakan dalam fatwa DSN-MUI tersebut apakah sesuai dengan isi fatwa yang dimaksud. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian perpustakaan dengan pendekatan yuridis normatif yaitu mengkaji berdasarkan norma-norma hukum didalam hadis yang dijadikan sebagai dasar hukum dalam Fatwa DSN-MUI Nomor 58/DSN-MUI/2007. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terdapat 4 hadis yang dijadikan sebagai dasar hukum, keempat hadis tersebut memiliki kandungan yang berbeda-beda. Hadis pertama dan ketiga berkaitan dengan praktik hawalah bil ujrah, sedangkan hadis kedua dan hadis keempat masing-masing membahas mengenai shulh dan ijarah. Dimana hadis ini memiliki wajh istidlal lemah terhadap hawalah bil ujrah. Dalam kitab-kitab penjelas hadis, hadis kedua dan hadis keempat tersebut tidak membahas mengenai permasalahan hawalah bil ujrah.
References
Ahmad bin Ruyd Abu Al-Walid Muhammad bin Ahmad bin Muhamamad.2007. Bidayah al- Mujtahid, diterjemahkan oleh Abu Usamah Fakhtur Rahman, Juzz II, Cet I ; Jakarta : Pustaka Azzam.
Ali Sa‟adi Abu Abdullah Abdurrahman bin Nashir bin Abdillah bin nashir bin Hamid.2002. Bahjatu qulub al Abrar qurroty uyun ikhtiyar, Mesir : Maktabah Rusyd li Nasyr Li Nasyr wa tauzi.
As-Sima‟il as-Sima‟il Abd Al Karim, sebagaimana dikutip oleh Ahmad Khoirudin.2016. Analsisi Fikih terhadap pengembalian Ujrah/fee dalam Fatwa DSN-MUI No 58/DSN-MUI/V/2007 Tentang Hawalah bil ujrah. Tesis, Yogyakarta : UIN Sunan Kalijaga.
Ash-Shan‟ani. 1182 H. Subulus Salam juz 3. Beirut : Darul kitab ilmiyah.
Al-Syafi‟i Ahmad bin Ali bin Hajar Abubal-fadhal al-Asqalani, Fathul Bari li ibn Hajar, Juz IV Maktabah Syamilah (Digital).
Asy-Saukani Muhammad, Nailul athar jilid V, Mesir : Dar Ibnul jauz.
Al-Qazwiniy Muhammad bin Yazid Abu Abdullah. 2004. Sunan ibnu Majah Jilid II. Beirut : Dar al-fikr.
Darsono, Ali Sakti, Asyarca, dkk. 2017. Perbankan Syariah di Indonesia (Kelembagan dan kebijakan serta tantangan kedepan), Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Rafsanjani, H. (2016). Akad Tabarru'Dalam Transaksi Bisnis. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 1(1).
Rafsanjani, H. (2022). Peran Dewan Pengawas Syariah (DPS) Pada Lembaga Keuangan Syariah (Pendekatan Psikologi Sosial). Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 6(1), 267-278.
Ghazaly Abdul Rahman, dkk. 2010. Fiqh Muamalat, Jakarta:Kencana.
Habibaty Diana Mutia. 2017. Perananan Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis ulama Indonesia Terhadap Hukum Positif Indonesia, Journal Legislasi Indonesia, Jakarta, Vol 14 No 04.
Pandoman Agus. 2012. Sistem Hukum Lembaga Keuangan Konvensional bank dan non bank. Jakarta : Diktat Kuliah.
Pasal 1 angka 20 dan 21 PJOK No.31/PJOK.05/2014.
Sabib Sayyid, Fiqih Sunnah. 1983. Beirut : Daar Al-fikr.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah and Faculty Of Islamic Religiuos Universitas Muhammadiyah Surabaya as publisher of the journal.
Copyright encompasses exclusive rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations. The reproduction of any part of this journal, its storage in databases and its transmission by any form or media, such as electronic, electrostatic and mechanical copies, photocopies, recordings, magnetic media, etc., will be allowed only with a written permission from Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah and Faculty Of Islamic Religiuos Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Faculty Of Islamic Religiuos Universitas Muhammadiyah Surabaya, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in the Tadarus are sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
Rights of Authors
The Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah And Faculty Of Islamic Religiuos Universitas Muhammadiyah Surabaya recognize the retention of the following:
- Patent and trademark rights and rights to any process or procedure described in the article.
- The right to photocopy or make single electronic copies of the article for their own personal use, including for their own classroom use, or for the personal use of colleagues, provided the copies are not offered for sale and are not distributed in a systematic way outside of their employing institution (e.g. via an e-mail list or public file server). Posting of an article on a secure network (not accessible to the public) within the author institution is permitted.
- The right, subsequent to publication, to use the article or any part thereof free of charge in a printed compilation of works of their own, such as collected writings or lecture notes.