Isi Artikel Utama

Abstrak

Perkembangan teknologi pertanian modern menghadirkan peluang besar dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas budidaya tanaman, salah satunya melalui pemanfaatan teknologi sensor. Namun, implementasi teknologi ini di tingkat petani masih menghadapi tantangan, terutama dari sisi kesiapan kelembagaan lokal. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperkuat kelembagaan pertanian melalui pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, seperti kelompok tani, penyuluh, akademisi, dan pemerintah daerah. FGD dilaksanakan sebagai forum dialog untuk mengidentifikasi tantangan, kebutuhan, serta merumuskan strategi kolaboratif dalam mendorong adopsi teknologi sensor dalam budidaya tanaman. Hasil kegiatan menunjukkan adanya satu kelompok tani yang memiliki kelembagaan kuat, struktur peran yang terorganisir, serta kemampuan teknis dalam mengelola smart farming sehingga mampu meningkatkan kapasitas sumber daya petani. Penguatan kelembagaan menjadi kunci dalam keberlanjutan program teknologi pertanian, terutama dalam aspek pengelolaan informasi dan digitalisasi, serta dukungan kebijakan lokal. Kegiatan ini memberikan kontribusi positif dalam membangun sinergi antar aktor pertanian serta membuka jalan bagi transformasi digital sektor pertanian yang inklusif dan berkelanjutan.

Kata Kunci

Kelembagaan FGD Teknologi

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Nurul Qomariyah, I., Lintang Kumala, S., Nur Utami, I., Muamar Sholih , A., Ilham Kusumo, J., Amin Amrullah, F., … Mega Puspitasari, H. (2025). Penguatan Kelembagaan sebagai Strategi dalam Mendukung Adopsi Teknologi Sensor Budidaya Otomatis di Desa Matesih Karanganyar. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 9(4), 496–505. https://doi.org/10.30651/aks.v9i4.27966

Referensi

  1. Aad, A., & Yurleni, Y. (2019). Penguatan
  2. kelembagaan kelompok tani dalam
  3. pengembangan usaha kompos di
  4. Kecamatan Geragai. Prosiding
  5. Konferensi Nasional Pengabdian
  6. Kepada Masyarakat dan Corporate
  7. Social Responsibility (PKM-CSR),
  8. 2, 1147–1152.
  9. https://doi.org/10.37695/pkmcsr.v2i
  10. 0.536
  11. Anwar, H. 2008. Teori Vygotsky Tentang
  12. Pentingnya Strategi Belajar.
  13. Arends, R. 2008. Learning to Teach, Belajar
  14. untuk Mengajar. Edisi Ketujuh. Jilid
  15. Satu. (diterjemahkan oleh
  16. Soedjipto, Helly, P. dan Soedjipto,
  17. Sri, M.) Yogyakarta: Pustaka
  18. Pelajar
  19. Boekoesoe, Y. (2023). Penguatan
  20. kelembagaan kelompok tani jagung
  21. binaan Read-SI. Jurnal Sibermas,
  22. 12(1).
  23. Budiarto, T., Fitriani, S., Sulaeman, R.,
  24. Azkyah, S., Aditama, G. S.,
  25. Azzahra, F., Pratama, A. J.,
  26. Nurulhaq, M. I., Wiraguna, E.,
  27. Dharmawan, L., Situmeang, W. H.,
  28. Mardisiwi, R. S., Mumpuni, R. P.,
  29. Dewi, R. K., & Saputra, H. K.
  30. (2025). Penguatan kelembagaan
  31. petani organik di Kelurahan
  32. Mulyaharja, Kota Bogor. Martabe,
  33. 8(1).
  34. Khabibah, Siti, 2006. Pengembangan Model
  35. Pembelajaran Matematika dengan
  36. soal terbuka untuk meningkatkan
  37. kreatifitas siswa sekolah Dasar.
  38. Disertasi, Tidak di Publikasikan.
  39. Surabaya: Program Pasca Sarjana
  40. Universitas Negeri Surabaya
  41. Nur, Mohamad. 2012. Gagasan Menyiapkan
  42. Lulusan yang Adaptif Terhadap
  43. Perubahan. Catatan diskusi di Pusat
  44. Sains dan Matematika Sekolah
  45. Unesa tanggal 10 September 2012
  46. Peraturan Menteri Pendidikan No 58 Tahun
  47. 2014 tentang Kurikulum 2013
  48. Sekolah Menengah Pertama/
  49. Madrasah Tsanawiyah.
  50. Rosana, Dadan. 2012. Menggagas
  51. Pendidikan IPA yang Baik Terkait
  52. Esensial 21st Century Skills.
  53. Makalah ini Disampaikan pada
  54. Seminar Nasional Pendidikan IPA
  55. ke IV, di Surabaya.
  56. Samani, Muchlas. 2014. Tiga Problem
  57. Mendasar Pendidikan di Indonesia.
  58. Makalah ini disampaikan pada
  59. Munas ISPI di Surabaya 6-7
  60. Desember 2014
  61. Suadnya, I., Hadi, A., & Miharja, D. (2020).
  62. Penguatan kelembagaan kelompok
  63. tani melalui pelatihan pengelolaan
  64. administrasi dalam mendukung
  65. pencapaian kegiatan ekonomi di
  66. Desa Gumantar Kabupaten Lombok
  67. Utara. Jurnal Pepadu, 1(3), 328–
  68. 335.
  69. https://doi.org/10.29303/jurnalpepa
  70. du.v1i3.117
  71. Subekti, Hasan, Isnawati, Nur, Mohamad
  72. 2012. Pengembangan Perangkat
  73. Pembelajaran IPA SD untuk
  74. Memberi Kemudahan Guru
  75. Mengajar dan Siswa Belajar IPA
  76. dan Keterampilan Berfikir. LPPM
  77. Unesa
  78. Zahra, S. A., Pratama, A. J., & Situmeang, W.
  79. H. (2024). Penguatan kelembagaan
  80. kelompok tani dalam upaya
  81. pengembangan usahatani urban
  82. farming (Kasus Kelompok Tani
  83. Mugi Lestari Kecamatan Wonocolo
  84. Kota Surabaya). Jurnal
  85. Pengembangan Penyuluhan
  86. Pertanian, 21(2)

Artikel Serupa

<< < 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.