Systematic Literature Review: Satu Dekade Riset Akuntansi Posmodern di Indonesia

Penulis

  • Diska Arliena Hafni Dapartement of Accounting Program, Universitas Aisyiyah Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.30651/stb.v5i1.26431

Kata Kunci:

riset akuntansi, paradigma postmodern, systematic literature review

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil penelitian akuntansi postmodern selama 10 tahun (2014-2024) yang berasal dari artikel jurnal berdasarkan kategori topik, tujuan penelitian, tokoh pemikiran yang dijadikan rujukan dan data penelitian. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, pengumpulan data artikel diambil dari jurnal terindeks SINTA dan analisis data menggunakan systematic literature review. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Topik penelitian pada penelitian akuntansi postmodern sebagian besar didominasi oleh topik akuntansi syariah (30%), kemudian topik akuntansi manajemen (20%), teori akuntansi (20%), topik accounting fraud (10%), dan topik lainnya masing-masing sebesar 5%; (2) Penelitian akuntansi postmodern sebanyak 80% bertujuan untuk mendekonstruksi makna, 10% menganalisis hegemoni dalam akuntansi dan masing-masing 5% menganalisis naratif (metanaratif) serta menganalisis relasi sosial dan kekuasaan dalam akuntansi; (3) Penelitian akuntansi dengan paradigma postmodern paling banyak merujuk pada pemikiran Jacques Derrida (27%), masing-masing 9% merujuk pada pemikiran Jean-Francois Lyotard dan Paul Michel Foucault. Sisanya masing-masing 5% penelitian merujuk pada pemikiran tokoh lainnya; (4) Penelitian akuntansi postmodern sebanyak 65% menggunakan data penelitian berupa dokumen (studi pustaka), 15% menggunakan teknik wawancara, 5% observasi dan 15% menggabungkan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi.

Referensi

Albuquerque, F. and Santos, P. (2023). Recent trends in accounting research: A literature Review., 1-23. https://doi.org/10.4018/978-1-6684-7293-4.ch001

Amri, Nur Fadhila., Alimuddin, dan Usman, Asri. (2018). Dekonstruksi Praktik Akuntansi Berbasis Cinta. Jurnal Ilmiah Ecosystem, 18(1), 1127-1123.

Arifin, Rosyid dan Sokarina, Ayudia. (2019). Toward the Concept of Devine Income: An Imaginary Dialogue. Jurnal Imanensi, 4(1), 14-22. https://doi.org/10.34202/imanensi.4.1.2019.14-22

Atmadja, Anantawikrama Tungga dan Saputra, Komang Adi Kurniawan. (2018). Kegagalan Akuntansi dalam Menanggulangi Fraud (Perspektif Postmodern). Jurnal Aplikasi Akuntansi, 3 (1), 1-21. https://doi.org/10.29303/jaa.v3i1.30

Bahri, Nur Alim., Alimuddin., Nagu, Nadhirah., dan Madein Afdal. (2024). Dekonstruksi Konsep Aset Berbasis Jalan Zuhud: Suatu Perlawanan Terhadap Materialisme. Jurnal Aktiva: Riset Akuntansi Dan Keuangan, 6(3), 197–206. https://doi.org/10.52005/aktiva.v6i3.235

Burdman, J. (2019). Universality without consensus: jean-françois lyotard on politics in postmodernity. Philosophy & Social Criticism, 46(3), 302-322. https://doi.org/10.1177/0191453719854215

Cahya, Bayu Tri., Andriyanto, Irsad., Lubis, Irma Suryani dan Aqim, Dian Palupi. (2022). Deconstructive Semiotic Discourse of Profit Sharing: Derridean's Postmodern Critical Study. SHARE Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam, 11(2), 298-321. DOI: 10.22373/share.v11i2.12743

Chua, W. (1986). Radical Development in Accounting Thought. The Accounting Review, LXI, 601-632

Damayanti, Ratna Ayu dan Syarifuddin. (2021). Dekonstruksi Hubungan Keagenan dalam Proses Anggaran: Sebuah Pembelajaran dari Kearifan Lokal Bali. Contemporary Journal on Business and Accounting (CjBA), 1(1), 89-118. https://doi.org/10.58792/cjba.v1i1.8

Farhan, Ali. (2020). Zuhud, Sebuah Laku Tasawuf Untuk Tazkiyah Peradaban Akuntansi. AKUNTANSI: Jurnal Akuntansi Integratif, 6(2), 87-96. https://doi.org/10.29080/jai.v6i2.261

Feruza, K. and Shakhnoza, R. (2024). Understanding postmodernism through the theories of lyotard and baudrillard. International Journal of Literature and Languages, 4(3), 20-25. https://doi.org/10.37547/ijll/volume04issue03-04

Hajar, Hasbullah. (2023). Refleksi Nilai-Nilai Spiritual Perspektif Islam: Dekonstruksi Mental Akuntan. AL-QASHDU: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Syariah, 3(1), 35-51. DOI: 10.46339/al-qashdu.v3i1.936

Handayani, S. (2023). Hexagon Sustainability: Dekonstruksi Pentuple Bottom Line. Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 13(3), 715-731. DOI: 10.22219/jrak.v13i3.26024

Ismail, K. and Zainuddin, S. (2013). Research paradigms for accounting: a review. Asian Journal of Accounting Perspectives, 6(1), 50-56. https://doi.org/10.22452/ajap.vol6no1.5

Kamayanti, A. (2017). Akuntan (Si) Pitung: Mendobrak Mitos Abnormalitas dan Rasialisme Praktik Akuntansi. Jurnal Riset dan Aplikasi: Akuntansi dan Manajemen, 3(2), pp. 171–180. doi: 10.18382/jraam.v2i3.176

Leniwati, Driana., dan Wahyuni, Endang Dwi. (2022). Mindfulness Based-Asset in Accounting: Interdisciplinary Perspective. Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 7(2), 166-181. DOI: 10.23917/reaksi.v7i2.18099

Lizana, Maximo Tunque and Huaman, Lorena Quispe. (2025). Aportes de las teorías y paradigmas contables 2018-2024: una revisión sistemática. Gestionar. Vol. 5 Núm. 1 págs. 7-22. https://doi.org/10.35622/j.rg.2025.01.001

Lhutfi, Iqbal. (2023). Emerging of Pseudo-Sustainability as a Result of Hegemony in Sustainability Reporting: An Imaginary Research Dialogue. JPAK: Jurnal Pendidikan Akuntansi dan Keuangan, 11(1), 48-55. https://doi.org/10.17509/jpak.v11i1.55493

Manninen, A. (1997). Critical reading in accounting. Accounting Education, 6(4), 281-294. https://doi.org/10.1080/096392897331361

Nana, M. (2018). Positive accounting theory (pat): telaah literatur dari berbagai perspektif. El Muhasaba Jurnal Akuntansi (E-Journal), 9(2), 72. https://doi.org/10.18860/em.v11i2.5271

Nursanty, Ida Ayu., Prathama, Baiq Desthania., Kartini, Endang, dan Mutia, Galuh Ratna. (2024). Valid Jurnal Ilmiah, 22(1), 97-106. DOI. 10.53512/valid.v22i1.487

Oktaviani, Ayu., Helmina, Monica Rahardian Ary., Susilowati, Pusvita Indria Mei., dan Sutomo, Ibnu. (2023). Dekontruksi Aset Tetap Pemerintahan (Pada Akuntan Di Kota Banjarmasin). Jurnal Wawasan Manajemen, 11(1), 42-59. https://doi.org/10.20527/jwmthemanagementinsightjournal.v11i1.249

Peters, M. (2006). Lyotard, nihilism and education. Studies in Philosophy and Education, 25(4), 303-314. https://doi.org/10.1007/s11217-006-9004-4

Pultz, S. and Teasdale, T. (2017). Unemployment and subjective well-being: comparing younger and older job seekers. Scandinavian Journal of Work and Organizational Psychology, 2(1). https://doi.org/10.16993/sjwop.32

Rahmatika, Armizha dan Isnalita. (2018). Makna Konsep Akuntabilitas dan Transparansi dari Perspektif Al-Kindi. Jurnal Al-Qardh, 3 (1), 1-8. https://doi.org/10.23971/jaq.v3i1.1336

Sarantakos, S. (1993). Sosial Research. Melboaurne: Macmillan Education Australia Pty Ltd.

Sitorus, J. (2015). Membawa pancasila dalam suatu definisi akuntansi. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 6(2). https://doi.org/10.18202/jamal.2015.08.6021

Situmorang, Bornok dan Sawarjuwono, Tjiptohadi. (2023). Repeated Tax Amnesty Deconstruction in Fulfilling Justice According to Accounting. Jurnal Akuntansi Kontemporer (JAKO), 15(2), 62-71. https://doi.org/ 10.33508/jako.v15i2.4451

Sobon, Kosmas, and Timoteus Ata Leu Ehaq. 2021. “Kritik Postmodernisme Terhadap Etika Modern.” Jurnal Filsafat Indonesia 4(2): 132–41.https://doi.org/10.23887/jfi.v4i2.34226

Syah, Sultan., Yuniar, Latifah Sukmawati., Ibrahim dan Syah, Sri Rahayu. (2022). De Galesong: Sustainability Accounting dan Dilema Masyarakat Pesisir. Perspektif Akuntansi, 5(1), 77-92. https://doi.org/10.24246/persi.vXiX.p077-092

Teurlings, J. (2002). In stukken en brokken: de invloed van foucault op cultural studies., 23(3-4). https://doi.org/10.21825/sociologos.86554

Tranfield, D., Denyer, D. and Smart, P. (2003) Towards a Methodology for Developing Evidence: Informed Management Knowledge by Means of Systematic Review. British Journal of Management, 14, 207-222. http://dx.doi.org/10.1111/1467-8551.00375

Triyuwono, I. (2004). The islamic perspective on the construction ofaccounting discipline. Gadjah Mada International Journal of Business, 6(1), 131. https://doi.org/10.22146/gamaijb.5534

Widianingsih, L. and Kohardinata, C. (2023). Is there god in postmodern accounting?. Journal of Education Research, 4(3), 1449-1456. https://doi.org/10.37985/jer.v4i3.448

Witono, Banu., Ariani, Rina Kurnia dan Wijayanti, Rita. (2021). Prophetic Accounting: Disquiet in the Era of Postmodernism. Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 6(1), 27-37. https://doi.org/10.23917/reaksi.v6i1.14645

Diterbitkan

2025-06-07