Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal Kampung Nambangan Sebagai Sumber Pendidikan Karakter Siswa pada Pembelajaran IPS di SD
Abstract
Abstrak: Pendidikan karakter perlu ditanamkan dalam pembelajaran. Kearifan lokal dapat dijadikan alternatif instrument yang tepat dalam penguatan pendidikan karakter karena nilai-nilai kearifan lokal dapat menjadi filter budaya asing yang tidak sesuai kepribadian bangsa. Salah satu upaya penguatan karakter dalam pembelajaran adalah dengan menyediakan bahan ajar yang menuntun pada perubahan karakter siswsa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kelayakan, kepraktisan, dan efektivitas bahan ajar berbasis kearifan lokal. Desain penelitian ini menerapakan model pengembangan 4-D (four D Models ) yang dikembangkan oleh Thiagarajan. Tahap pengumpulan data menggunakan dokumentasi, validasi ahli, angket, dan instrument non test pretest posttest. Kelayakan bahan ajar berbasis kearifan lokal menunjukkan persentase 93% dengan keterangan sangat layak. Hasil angket siswa dan guru menunjukkan 89,8% dengan keterangan sangat praktis. Hasil peningkatan karakter siswa dibuktikan dari perbandingan hasil posttes kelas eksperimen dan kelas kontrol. Berdasarkan uji Independent Samples T- Test pada aspek religious diketahui nilai thitung = 6,675 >ttabel =0,000, aspek mandiri diketahui nilai thitung = 6,298 >ttabel =0,000, data aspek gotong royong diketahui nilai thitung = 5,112 >ttabel =0,000. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara kelas kontol dan kelas eksperimen maka H0 di tolak dan Ha di terima. Hal ini menunjukkan bahwa bahan ajar berbasis kearifan lokal Kampung Nambangan sebagai sumber pendidikan karakter yang telah dikembangkan dinyatakan layak digunakan, praktis diterapkan, dan efektif meningkatkan karakter siswa.
Kata Kunci: Bahan Ajar, Kearifan Lokal, Pendidikan Karakter
Â
Abstract: Character education needs to be embedded in learning. Local wisdom can be used as an appropriate alternative instrument in strengthening character education because the values of local wisdom can be a filter of foreign culture that does not fit into the nation's personality. One effort to strengthen character in learning is to provide teaching materials that lead to changes in student character. The purpose of this study was to determine the feasibility, practicality, and effectiveness of teaching materials based on local wisdom. This research design applies the 4-D (four D Models) development model developed by Thiagarajan. The data collection stage uses documentation, expert validation, questionnaires, and non-pretest posttest instruments. The feasibility of teaching materials based on local wisdom shows a percentage of 93% with very decent information. The results of student and teacher questionnaires showed 89.8% with very practical information. The results of the improvement of student character are evidenced by the comparison of the results of the experimental class posttes with the control class. Based on the Independent Samples T-Test on the religious aspect it is known that the value of tcount = 6.675> ttable = 0.000, the independent aspect is known the value of tcount = 6.298> ttable = 0.000, the aspect of mutual cooperation data is known the tcount value = 5.112> ttable = 0.000. This shows that there is a difference between the dick class and the experimental class then H0 is rejected and Ha is accepted. This shows that the teaching materials based on local wisdom of Kampung Nambangan as a source of character education that has been developed are declared to be appropriate, practical, and effective in improving student character.
Keywords: Teaching Materials, Local Wisdom, Character EducationFull text article
References
Akbar,Sa’dun. 2013. Instrumen perangkat pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Anggraini, Purwati. Tuti Kusniarti. 2015. The Insertion of Local Wisdom into
Instructional Materials of Bahasa Indonesia for 10th Grade Students in Senior High School. Journal of Education and Practice. ISSN 2222-1735 (Paper) ISSN 2222-288X Vol.6, No.33, 2015 (225-375)
Gunawan, Heri. 2012. Pendidikan Karakter Konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta.
Lestari, Ika. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kompetensi. Padang: Akademia.
Mulyasa, Elco. 2012. Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta: Bumi Aksara.
Mulia, Dinastuty. 2017. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kearifan Lokal Tradisi
Manganan Sebagai Sumber Pendidikan Karakter Siswa SMPN I Grabakan. Tesis
Tidak di Terbitkan. Surabaya: PPs UNESA
Mungmachon , Miss Roikhwanphut. 2012. Knowledge and Local Wisdom: Community
Treasure. International Journal of Humanities and Social Science Vol. 2 No. 13; July 2012
Naryatmojo, Deby Luriawati. 2019. Internalization the Concept of Local Wisdom for
Students in the Listening Class. Arab World English Journal (AWEJ) Volume
Number 1.
Neolaka, Amos dan Unge, Sarnely. 2019. Development Of Social Studies Learning
Models Based On LOkal Wisdom In Improving Student’ Knowledge And Social Attitudes. International Journal Of Instruction : Vol 12 No 3 (203-345)
Prastowo, Andi. 2015. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva
Press.
Saidah, Karimatus dan Damariswara, Rian. 2019. Pengembangan Bahan Ajar Materi
Dongeng Berbasis Kearifan Lokal Jawa Timur Bagi Siswa Kelas III SD.
UNiversitas PGRI Madiun. Volume 9(1) 73-81
Sapriatna. 2007. Pendidikan IPS Di Sekolah Dasar. Bandung: UPI Press.
Sudikan, Setya Yuwono. 2013. Kearifan Budaya Lokal. Sidoarjo: Damar Ilmu
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D : Bandung PT Alfabet
Sutarto, Ayu. Dkk. 2011. Bunga Rampai Pendidikan Karakter. Surabaya: Unesa University
Press.
Silviani, Yeni. 2018. Pengembnagan Buku Ajar Berbasis Kearifan Lokal Berorientasi
Model VCT dalam Meningkatkan Gerakan Penguatan Pendidikan Karakter
(PPK) Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Tesis Tidak di Terbitkan. Surabaya: PPs
UNESA.
Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu Dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi
Pustaka.
Wagiran. 2012. Pengembangan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Hamemayu
Hayuning Bawana. Jurnal Pendidikan Karakter, Thun ke 2, No. 3. ISSN: 2089-
LPPMP UNY. Hlm: 329-339
Widodo Chomsin. 2008. Panduan Menyususn Bahan Ajar. Jakarta: Elex Media.
Authors
Copyright
The copyright holder for articles published by ELSE is the author.
Licence
Scientific articles published in this journal are licensed under license
Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.