Isi Artikel Utama

Abstrak

Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mayoritas dikelola sebagai usaha skala rumah tangga yang melibatkan anggota keluarga pemilik usaha. Kerajinan tas batik dan kerajinan pot sabut kelapa merupakan mitra kegiatan ini. Hasil observasi menunjukkan pihak mitra belum cermat dalam menghitung biaya produksi dan harga pokok penjualan (HPP) sehingga perlu didampingi agar terhindar dari kerugian yang tidak disadari. Langkah pendampingan dilaksanakan dengan mengajak mitra untuk mencermati kembali proses produksi dan mencatat komponen bahan baku, alat, tenaga kerja, pengemasan hingga tahap siap dipasarkan. Alur proses produksi dicermati bersama oleh tim pengabdi dan mitra menggunakan diagram proses bisnis. Selanjutnya pihak mitra diajak melakukan perhitungan konversi biaya dari sumberdaya yang digunakan pada setiap proses. Pada proses pendampingan, pihak mitra mengirimkan contoh perhitungan biaya produksi dan HPP dari salah satu produk yang siap dipasarkan berdasarkan arahan dari tim pengabdi. Hasil yang diperoleh ternyata terdapat selisih antara 3 persen hingga 5 persen dari biaya produksi yang diperkirakan oleh pemilik usaha sebelum kegiatan ini. Hasil pendampingan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan kedua mitra dalam menyusun komponen biaya produksi agar seluruh nilai variabel produksi masuk dalam perhitungan.

Kata Kunci

Biaya produksi Harga Pokok Penjualan UMKM

Rincian Artikel

Biografi Penulis

Sigit Widadi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Teknologi Elektromedis Program Vokasi / Penata Muda Tingkat I ( III/b )

Wisnu Kartika, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Teknologi Elektromedis Fakultas Vokasi / Penata Muda Tingkat I ( III/b )

Parwoto Parwoto, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Teknologi Elektromedis Fakultas Vokasi / Penata Muda Tingkat I ( III/b )

Hanifan Nuruddin Syafiin, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Fakultas Ekonomi / Mahasiswa

Referensi

Read More

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 6 7 8 9 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.