Mengelola Efektivitas Emosi, Sikap, dan Stres Aktifitas Pegawai di Institusi
Isi Artikel Utama
Abstrak
Pegawai yang puas cenderung menghasilkan pelanggan yang lebih bahagia dan lebih loyal. Kepuasan kerja cenderung menempatkan pegawai dalam suasana hati (emosi) yang positif, dan menampakkan suasana hati yang lebih alami dan ramah. Efeknya saling menguntungkan pelanggan yang bahagia membuat pegawai lebih bahagia yang dapat mengarah pada siklus positif emosi positif dalam pelayanan sebuah institusi. Pegawai yang bersikap profesional mampu memahami hubungan dan relasi, tahu tugas dan tanggung jawab, serta bisa fokus dan konsisten terhadap urusan pekerjaan. Dengan memiliki sikap yang seperti itu, dampak positif akan dialami oleh institusi organisasi tempat seseorang bekerja dan juga untuk pribadi pegawai itu sendiri. Stres juga menghasilkan berbagai konsekuensi psikologis seperti ketidakpuasan kerja, kemurungan, depresi, dan komitmen organisasi yang lebih rendah. Cara lain yang penting bagi institusi adalah menghilangkan stres dengan memfasilitasi keseimbangan kerja dan kehidupan yang lebih baik. Inisiatif keseimbangan kerja dan kehidupan meminimalkan konflik antara pekerjaan dan tuntutan non kerja pegawai. Lima dari prakarsa keseimbangan pekerjaan paling umum adalah waktu kerja yang fleksibel dan terbatas, pembagian pekerjaan, komunikasi, hak cuti pribadi, dan dukungan perawatan anaknya.
Kata kunci : Emosi,Sikap, Stres