PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PASIEN DM MENGGUNAKAN KOMBINASI PEBERIAN SIMPLISIA OKRA DAN MUROTTAL AL-QUR’AN
DOI:
https://doi.org/10.30651/jkm.v10i3.26645Kata Kunci:
Diabetes Melitus, Glukosa Darah, Murotal Al-Qur'an, Simplisia OkraAbstrak
Tujuan: Kadar gula darah pasien diabetes sering kali tidak terkontrol, Hal ini dapat menyebabkan timbulnya komplikasi penyakit lain seperti CKD, Hipertensi, dan PJK. Oleh karena itu di perlukan terapi selain 5 pilar diabetes mellitus berupa terapi komplementer yaitu mengonsumsi seduhan simplisia okra dan terapi murattal al-qur’an
Metode: Penelitian ini menggunakan desain pre-eksperimental one group pretest-posttest. Sampel sejumlah 61 penderita DM dari populasi 126 orang anggota prolanis di Puskesmas Kedungpring, dipilih melalui teknik purposive sampling. Variabel independen adalah kombinasi pemberian simplisia okra dan murattal Al-Qur’an, sedangkan variabel dependen adalah kadar glukosa darah. Pengukuran dilakukan sebelum dan setelah intervensi menggunakan glukometer, dan dianalisis menggunakan uji Wilcoxon signed rank test.
Hasil: Rerata kadar glukosa darah sebelum intervensi adalah 234 mg/dL dengan nilai minimal 128 mg/dl dan maksimal 428 mg/dl dan menurun menjadi 184 mg/dL dengan nilai minimal 102 mg/dL dan maksimal 464 mg/dL setelah intervensi. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi p=0,000 (p<0,05), yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan sesudah intervensi.
Kesimpulan: Kombinasi ini menimbulkan efek penuruan glukosa darah dengan okra sebagai agen biologis yang mengatasi melalui mekanisme biokimia tubuh dan murattal al-qur’an sebagai agen psikologis untuk mengontrol glukosa darah.
Referensi
ADA. (2023). American Diabetes Association Complete Guide to Diabetes Mellitus 4th edition. American Diabetes Association.
Cahaya, B., & Intanri, K. (2021). EFEK ANTIDIABETES TANAMAN OKRA (Abelmoschus esculentus). Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Kedokteran, 6, 304–308. https://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/2108/pdf
Dantas, T., Burriti, F., & Florentino, E. (2021). Okra (Abelmoschus esculentus l.) as a potential functional food source of muchilage and bioactive compounds with technological applications and health benefits. MDPI, 1–14. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8399980/
Dantas1, T. L., Carolina, F., Buriti1, A., Eliane, D., & Florentino1, R. (2021). tanaman Tinjauan Okra (Abelmoschus esculentusL.) sebagai Sumber Pangan Fungsional yang Potensial dari Lendir dan Senyawa Bioaktif dengan Aplikasi Teknologi dan Manfaat Kesehatan. Plant MDPI, 2–14. https://doi.org/10.339/10081683
Denggos, Y. (2023). Penyakit Diabetes Mellitus Umur 40-60 Tahun di Desa Bara Batu Kecamatan Pangkep. Healthcaring: Jurnal Ilmiah Kesehatan, 2(1), 55–61. https://doi.org/10.47709/healthcaring.v2i1.2177
Elkhalifa, A. E. O., Alshammari, E., Adnan, M., Alcantara, J. C., Awadelkareem, A. M., Eltoum, N. E., Mehmood, K., Panda, B. P., & Ashraf, S. A. (2021). Okra (Abelmoschus esculentus) as a potential dietary medicine with nutraceutical importance for sustainable health applications. Molecules, 26(3), 1–21. https://doi.org/10.3390/MOLECULES26030696
Endang Ristiyowati, latifah nur aini. (2023). Optimalisasi Kadar Gula Dalam Darah Pada Penderita Diabetes Mellitus Melalui Hipnotrapi. Jurnal Pengembangan Ilmu Praktik Kesehatan, 2, 206–220. http://e-journal.lppmdianhusada.ac.id/index.php/PIPK/article/view/284
Fitri, A., Jafar, N., Indriasari, R., Syam, A., & Salam, A. (2021). Hubungan Tingkat Stress Dengan Kadar Gula Darah Pada Polisi Yang Mengalami Gizi Lebih di Polrestas Sidenren Rappang. JGMI: The Journal of Indonesian Comunity Nutrition, 10(1), 51–62.
Galicia-Garcia, U., Benito-Vicente, A., Jebari, S., Larrea-Sebal, A., Siddiqi, H., Uribe, K. B., Ostolaza, H., & Martín, C. (2020). Pathophysiology of type 2 diabetes mellitus. International Journal of Molecular Sciences, 21(17), 1–34. https://doi.org/10.3390/ijms21176275
Kemenkes, S. (2023). PROFIL KESEHATAN INDONESIA 2022 (Ms. P. Farida Sibuea, SKM (ed.); 1st ed.). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://www.kemkes.go.id/id/profil-kesehatan-indonesia-2022
Lestari, Zulkarnain, & Sijid, S. A. (2021). Diabetes Melitus: Review Etiologi, Patofisiologi, Gejala, Penyebab, Cara Pemeriksaan, Cara Pengobatan dan Cara Pencegahan. UIN Alauddin Makassar, November, 237–241. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/psb
Mukhtar, M., Adhiwijaya, A., & Ismayanti, I. (2022). Pengaruh Terapi Murottal Terhadap Perubahan Tingkat Kecemasan Pasien Diabetes Melitus Di Rs Bhayangkara Makassar. Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, 13(2), 166. https://doi.org/10.32382/jmk.v13i2.3047
Nurhayani, Y. (2022). Literature Review : Pengaruh Senam Kaki Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus. Journal of Health Research Science, 2(01), 9–20. https://doi.org/10.34305/jhrs.v2i1.486
PERKENI. (2021). Pedoman Petunjuk Praktis Terapi Insulin Pada Pasien Diabetes Mellitus 2021. Pb Perkeni, 1–70.
PERKENI. (2023). Pedoman Pemantauan Glukosa Darah Mandiri. PB Perkeni, 49.
Permana, Kshatri, J. S., Satpathy, P., Sharma, S., Bhoi, T., Mishra, S. P., & Sahoo, S. S. (2022). Health research in the state of Odisha, India: A decadal bibliometric analysis (2011‑2020). Journal of Family Medicine and Primary Care, 6(2), 169–170. https://doi.org/10.4103/jfmpc.jfmpc
Pra Panca Bayu Chandra, Ratih Laksmitawati, D., & Rahmat, D. (2023). AKTIVITAS GEL EKSTRAK BUAH OKRA (Abelmoschus esculentus L.) TERHADAP LUKA MENCIT HIPERGLIKEMIK BERDASARKAN JUMLAH INFILTRASI NEUTROFIL. Jurnal Kefarmasian Akfarindo, 11–17. https://doi.org/10.37089/jofar.v8i1.169
Purnamasari, I., & Raharyani, A. E. (2020). Jurnal Ilmiah Kesehatan 2020 Jurnal Ilmiah Kesehatan 2020. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 19(Mei), 33–42.
Santoso, B. J., Qona’ah, A., & Erye Frety, E. (2022). Digitalisasi Tatalaksana Pasien Diabetes Melitus (DM) Melalui Aplikasi DM Assistant sebagai Upaya Peningkatan Kepatuhan Pilar Diabetes Melitus. Jurnal Inovasi Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 2(2), 67–74. https://doi.org/10.54082/jippm.23
Sartika, W., Lidya, M., & Doni, A. W. (2020). Efektifitas Terapi Murottal Al-Quran Terhadap Kadar Gula Darah Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di RSUD Dr.Rasidin Padang. Jurnal Sehat Mandiri, 15(1), 8–17. https://doi.org/10.33761/jsm.v15i1.215
Utomo, A. W., Annisaa, E., Antari, A. L., & Armalina, D. (2022). The use of herbal medicines in patients with type-2 diabetes mellitus in Indonesia. Sains Medika : Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 13(1), 12–17. https://doi.org/10.30659/sainsmed.v13i1.13487
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Leo Aldi, trijati, Virgianti Nur Faridah
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Penulis tetap memegang hak atas karyanya dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal ini yang secara simultan karya tersebut dilisensikan di bawah:Â Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
