Model Permainan Tradisional “Boy-Boyan” Untuk Meningkatkan Perkembangan Sosial Anak SD

Yopa Taufik Saleh (1), Mohammad Fahmi Nugraha (2), Meiliana Nurfitriani (3)
(1) Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Indonesia,
(2) Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Indonesia,
(3) Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Indonesia

Abstract

Baru-baru ini berbagai permasalahan sosial anak kerap muncul diantaranya: anak tidak mampu bergaul dengan luwes, selalu ingin diperhatikan atau memilih-milih teman, ingin menang sendiri, sok berkuasa, tidak mau menuggu giliran bila sedang bermain bersama, agresif dengan cara menyerang orang atau anak lain, merebut mainan atau barang orang lain, merusak barang teman lain, dan ketidakmampuan menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Fenomena munculnya berbagai permasalahan sosial tersebut mendorong penulis untuk melakukan kajian pustaka yang terfokus pada peningkatan perkembangan sosial anak sekolah dasar melalui penerapan model permainan tradisional “boy-boyan†dalam pembelajaran di Sekolah Dasar. Sehingga berbagai permasalahan sosial anak yang muncul bisa teratasi. Metode yang digunakan adalah studi pustaka atau studi literatur. Hasil yang diperoleh dari kajian pustaka ini adalah implikasi dari implementasi model permainan tradisional “boy-boyan†pada pembelajaran dapat meningkatkan indikator-indikator perkembangan sosial seperti adanya inisiatif untuk beraktivitas dengan teman sebaya, bergabung dalam permainan, memelihara peran dalam bermain, mengatasi konflik dalam bermain serta mengingatkan kembali perminan tradisional “boy-boyan†ke dunia pendidikan di zaman modern ini.

Kata Kunci : Permainan Tradisional “Boy-boyanâ€, Perkembangan Sosial, Anak Sekolah Dasar.

References

Read More

Authors

Yopa Taufik Saleh
yopa.taufik@umtas.ac.id (Primary Contact)
Mohammad Fahmi Nugraha
Meiliana Nurfitriani
Saleh, Y. T., Nugraha, M. F., & Nurfitriani, M. (2017). Model Permainan Tradisional “Boy-Boyan” Untuk Meningkatkan Perkembangan Sosial Anak SD. ELSE (Elementary School Education Journal): Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 1(2b). https://doi.org/10.30651/else.v1i2b.1062

Article Details