Pengaruh Metode Belajar “Aku Cepat Membaca” Terhadap Kemampuan Membaca Permulaan Pada Anak Usia Dini Di Tk Aisyiyah 46 Surabaya

Isi Artikel Utama

Annisa Octavia Wulasari

Abstrak

Metode belajar aku cepat membaca adalah dapat memberikan pembelajaran yang alternatif dengan konsep bermain sambil belajar dan belajar dengan menyenangkan. Bila mana pada di TK Aisyiyah 46 Surabaya dapat menemukan permasalahan yang dialami anak didik. Dimana dalam permasalahan itu anak belum mampu membaca huruf dengan cepat. Akan tetapi dengan menggunakan metode belajar Aku Cepat Membaca dapat memiliki tujuan dalam penilitian agar anak didik dapat memahami dan bisa membaca secara cepat dan lancar. Yang digunakan melalui metode penelitian kuantitatif untuk membuktikan dengan menggunakan pretest, treatment dan posttest yang memiliki jumlah pretest 192 dengan rata-rata 8,34 sedangkan posttest sejumlah 426 dengan rata-rata 18,5 dalam metode ini dapat mengembangkan kemampuan membaca permulaan anak. Dapat dirumuskan pada hasil penelitian statistik uji Wilcoxon yang merupakan dengan taraf signifikasi 5% dan N=23, Thitung=0, sehingga Ha diterima 0<73.

Rincian Artikel

Referensi

  1. Arikunto, Suharimi. (2006). Prosedur Penelitian SuatuPendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta
  2. Doman, Gleen. 1998. Mengajar Bayi Anda Membaca. Jakarta: Gaya Favorit Press.
  3. Ermiyanti.2016. Peningkatan Kemampuan membaca Permulaan melalui media APE Di Kelompok B TKIT Hajjah Jawiyah Badrie. Universitas Muhammadiyah.
  4. Musfiroh, Tadkiroatun. (2005). Bercerita Untuk Anak Usia Dini, Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
  5. Sugiyono. (2015). Statistik Nonparametris Untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta.
  6. Sulthon. M dan Tsuroyah, Nur. 2013. Aku Cepat Membaca; seri anak-anak. Surabaya: Industri.