PENANGANAN AGRESIFITAS FISIK PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DENGAN TEORI KOGNITIF SOSIAL BANDURA

Isi Artikel Utama

Dewi Mayangsari
Yulias Wulani Fajar
Titin Faridatun Nisa'

Abstrak

Menurut STPPA (Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak), perkembangan sosial-emosional anak usia 5-6 tahun diantaranya anak sudah bisa menyesuaikan diri dengan situasi, mengendalikan diri secara wajar, tahu akan haknya, mampu mengatur diri sendiri dan bertanggungjawab atas perilakunya, menaati aturan kelas, bermain dengan teman sebaya dan bersikap kooperatif, toleran, sopan serta dapat menyelesaikan masalah. Namun di sekolah, terdapat anak yang menunjukkan perkembangan sosial-emosionalnya terhambat seperti tidak dapat menyesuaikan diri dengan situasi dan aturan yang ada, sering berkonflik dengan teman sebaya serta kurang dapat memiliki penyelesaian masalah dengan baik. Hal itu disertai pula dengan perilaku agresi fisik yaitu perilaku yang merugikan orang lain dengan merusak benda atau melukai orang karena perasaan frustasi, gagal maupun kecewa yang bersumber dari insting dan lingkungan sosial. Jika dibiarkan berlarut, dapat berdampak pada terhambatnya perkembangan anak terutama secara sosial-emosional, anak sering merasa down, dianggap menjadi trouble maker, dikucilkan dan anti sosial. Selain itu, berdampak pula pada kondisi kelas dan sekolah yang kurang kondusif sehingga membuat anak lain tidak nyaman. Salah satu bentuk penanganan yang dapat diterapkan yaitu dengan teori kognitif sosial Bandura menggunakan observational learning melalui cara memperhatikan model dengan mempertimbangkan faktor anak, perilaku dan lingkungan sebelum penanganan dilakukan.

 

Kata kunci: anak usia 5-6 tahun, agresifitas fisik, teori kognitif sosial Bandura

Rincian Artikel

Referensi

  1. Buku
  2. Beaty, Janice J. 2013. Observasi Perkembangan Anak Usia Dini Edisi Ketujuh. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
  3. Mercer & Clayton. 2012. Psikologi Sosial. Jakarta: Penerbit Erlangga.
  4. Ormrod, Jeane Ellis. 2009. Psikologi Pendidikan Membantu Siswa Tumbuh dan Berkembang Jilid 1. Jakarta: Penerbit Erlangga.
  5. Santrock, John W. 2011. Masa Perkembangan Anak. Jakarta: Salemba Humanika.
  6. Sigelman & Rider. 2012. Human Development Across The Life Span 7th Edition. Wadsworth: Cengage Learning.
  7. Sugono, Dendy. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
  8. Susilo, Setiadi. 2016. Pedoman Penyelenggaraan PAUD. Jakarta: Bee Media.
  9. Suyadi. 2010. Psikologi Belajar PAUD. Yogyakarta: PT Pustakan Insan Madani.
  10. Wiyani, Novan Ardy. 2014. Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini Panduan Bagi Orang Tua
  11. dan Pendidik PAUD dalam Memahami serta Mendidik Anak Usia Dini. Yogyakarta: Gaya Media.
  12. Yusuf, Syamsu. 2011. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
  13. Online
  14. www.paud.id diakses 17 November 2017.