Pendidikan Karakter dalam Teks Cerita Anak Pada Buku Ajar Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar sebagai Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Siti Mukaromah (1), Farida Nugrahani (2), Benedictus Sudiyana (3)
(1) Universitas Veteran Bnagun Nusantara, Indonesia,
(2) Universitas Veteran Bangun Nusantara, Indonesia,
(3) Universitas Veteran Bangun Nusantara, Indonesia

Abstrak

Penelitian ini bertujuan 1) Mendeskripsikan karakteristik teks cerita anak pada buku ajar Bahasa Indonesia di sekolah dasar berdasarkan unsur instrinsik; 2) Mendeskripsikan muatan pendidikan karakter dalam teks cerita anak pada buku ajar Bahasa Indonesia di sekolah dasar; dan 3) Mendeskripsikan penguatan profil pelajar Pancasila dalam teks cerita anak pada buku ajar Bahasa Indonesia di sekolah dasar. Data berupa kutipan dialog/narasi yang mengandung nilai karakter dan penguatan profil pelajar Pancasila. Sumber data berupa buku ajar bahasa Indonesia SD Kelas IV dan V Kemendikbud, tahun 2021. Dari seluruh cerita tersebut diambil 4 judul cerita secara purposif. Data dikumpulkan menggunakan teknik studi dokumen. Analisis data dilakukan berdasarkan pendekatan sosiologi sastra dengan menggunakan model analisis interaktif dari Miles & Hubberman. Hasil yang ditunjukkan pada penelitian ini, cerita anak di SD mempunyai karakteristik, tema yang diangkat tentang kerja sama, kesehatan, mematuhi nasihat orang tua, dan kasih sayang antar teman. Gaya bercerita menggunakan sudut pandang orang ketiga. Latar waktu pada umumnya terjadi pada siang hari, dengan suasana menegangkan, latar tempatnya bervariasi. Cerita berisi pendahuluan, masalah, dan solusi. Cerita anak pada buku ajar Bahasa Indonesia di sekolah dasar mengandung nilai pendidikan karakter yang meliputi: 1) nasionalis; 2) religius; 3) integritas; 4) gotong royong; dan 5) mandiri. Nilai pendidikan karakter tersebut mendukung P5 pada dimensi 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia; 2) kreatif; 3) mandiri; 4) berkebhinekaan global; 5) bernalar kritis; dan 6) gotong royong.


 

Artikel teks lengkap

##article.generated_from_xml##

Referensi

’Inayah, N. N. (2021). Integrasi Dimensi Profil Pelajar Pancasila dalam Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Menghadapi Era 4.0 di SMK Negeri Tambakboyo. Journal of Education and Learning Sciences, 1(1), 1–13. https://doi.org/10.56404/jels.v1i1.7

Ali Imron, A. M., & Nugrahani, F. (2019). Strengthening Pluralism in Literature Learning for Character Education of School Students. Humanities and Social Sciences Reviews, 7(3), 207–213. https://doi.org/10.18510/hssr.2019.7332

Arifudin, O. (2022). Optimalisasi Kegiatan Ekstrakurikuler dalam Membina Karakter Peserta Didik. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(3), 829–837. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i3.492

D. Hermawan, S. (2019). Pemanfaatan Hasil Analisis Novel Seruni Karya Almas Sufeeya sebagai Bahan Ajar Sastra di SMA. Metamorfosis | Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya, 12(1), 11–20. https://doi.org/10.55222/metamorfosis.v12i1.125

Daga, A. T. (2021). Makna Merdeka Belajar dan Penguatan Peran Guru di Sekolah Dasar. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 7(3), 1075–1090. https://doi.org/10.31949/educatio.v7i3.1279

Endraswara, Suwardi. 2011. Metodologi Penelitian Sosiologi Sastra. FBS Universitas Negeri Yogyakarta.

Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2020). Konsep Merdeka Belajar Pendidikan Indonesia dalam Perspektif Filsafat Progresivisme. Konstruktivisme : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 12(2), 155–164. https://doi.org/10.35457/konstruk.v12i2.973

Fatmawati, M., & Sudiyana, B. (2021). Nilai-Nilai Karakter pada Buku Siswa Sekolah Dasar Tema Keluargaku. Scaffolding: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme, 3(1), 1–15. https://doi.org/10.37680/scaffolding.v3i1.630

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2017). Konsep dan Pedoman Penguatan Pendidikan Karakter Tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama. Cetakan Kedua.

Kemdikbudristek. (2021). Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah (SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA). Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Jakarta 2021

Lickona,Thomas. (2012). Pendidikan Karakter. Bantul: Kreasi Wacana.

Lubaba N., A. I. (2022). Analisis Penerapan Profil Pelajar Pancasila dalam Pembentukan Karakter Peserta Didik di Sekolah Dasar. Edusaintek: Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi, 9(3), 687–706. https://doi.org/10.47668/edusaintek.v9i3.576

Martani, K. D. (2020). Penerapan Media Pembelajaran Digital Book Menggunakan Aplikasi Anyflip untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Bahasa Indonesia dalam Mengidentifikasi Unsur Intrinsik Cerita Siswa Kelas 4 SDN Bagusan Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. JP3 (Jurnal Pendidikan dan Profesi Pendidik), 6(1), 65–72. https://doi.org/10.26877/jp3.v6i1.7296

Munggarani W. I., Yulianeta, & Halimah H. (2024). Sastra Anak Sarana Penguatan Profil Pelajar Pancasila Berbasis Psikologi Perkembangan Pendidikan Anak. Seminar Internasional Riksa Bahasa, 613-623. Retrieved from http://proceedings2.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/3442

Nugrahani, Farida (2017). Pendidikan Karakter melalui Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Materi Membaca Novel Sastra. Jurnal Edudikara, Vol 2 (2); p.113-124, Juni 2017

Nugrahani, Farida (2018). Metode Penelitian Kualitatif dalam Bidang Pendidikan Bahasa. Solo: Cakra Books.

Nugrahani, F., A.M., A. I., & Widayati, M. (2020). Gerakan Literasi Sekolah Berbasis Kearifan Lokal dan Kontribusinya bagi Pendidikan Karakter. Widyaparwa, 48(1), 50–64. https://doi.org/10.26499/wdprw.v48i1.438

Nukman, Eva Y. dan Setyowati, C. Erni. (2021). Bahasa Indonesia: Lihat Sekitar SD Kelas IV. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan.

Nurgiyantoro, B. (2018). Sastra Anak: Pengantar Pemahaman Dunia Anak. UGM Press.

Nurpratiwi, H. (2021). Membangun Karakter Mahasiswa Indonesia melalui Pendidikan Moral. Jipsindo, 8(1), 29–43. https://doi.org/10.21831/jipsindo.v8i1.38954

Rampan, Korrie Layun. (2003). “Dasar-dasar Penulisan Cerita Anak”, Teknik Menulis Cerita Anak, ed. Sabrur R. Soenardi. Yogyakarta: Pinkbook.

Ratna, N. K. (2015). Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Samani, Muchlas, dan Hariyanto. (2012). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Tarigan, H G. (1995). Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa.

Verawaty, Evy dan Zulqarnain. (2021). Bahasa Indonesia: Bergerak Bersama SD Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Wellek, R. dan Warren, A. (1990). Teori Kesusastraan. Terjemahan Melanie Budianta.

Jakarta: PT.Gramedia.

Wiyatmi. (2006). Pengantar Kajian Sastra. Pustaka (Kelompok Penerbit Pinus).

Zubaidah, E. (2013). Pemilihan Nilai Karakter dalam Cerita.pdf. In Jurnal Pendidikan Anak (Vol. 11, Issue 2, pp. 301–311).

Penulis

Siti Mukaromah
Farida Nugrahani
Benedictus Sudiyana
benysudiyana@gmail.com (Kontak utama)
Siti Mukaromah, Farida Nugrahani, & Benedictus Sudiyana. (2025). Pendidikan Karakter dalam Teks Cerita Anak Pada Buku Ajar Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar sebagai Penguatan Profil Pelajar Pancasila. ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 9(1). https://doi.org/10.30651/else.v9i1.23502

Rincian Artikel