Strategi Peningkatan Kunjungan Wisatawan Ke Danau Dendam Tak Sudah Kota Bengkulu
DOI:
https://doi.org/10.30651/blc.v18i1.6409Abstract
ABSTRACT
The purpose of this study is to determine the marketing strategy, strengths, weaknesses, opportunities and threats to the natural tourism of Lake Dendam Tak Sudah, Bengkulu City in order to increase tourist visits. Based on the natural tourist attraction, this research was conducted in the tourist attraction of Danau Dendam Tak Sudah, Bengkulu City. The methods used in this research are interviews, documentation, and observation. Sources of data used are secondary data and primary data. The data collection technique in this study was accidental sampling with a qualitative descriptive analysis method. Then the data were analyzed using SWOT analysis to determine the factors inhibiting the lack of tourists visiting Dendan Tak Sudah Lake natural attractions in Bengkulu City. Based on the results of the study and discussion, it can be concluded that the area has enormous opportunities and strengths in the form of a very beautiful and exotic tourism potential, located in the middle of the city but with minimal facilities and infrastructure, public facilities. , promotion and management roles are not maximal in structuring so that tourists who come are still very minimal.
Keywords                   : Strength, Weaknesses, Opportunities, and Threats (SWOT)
Correspondence to     : etiarini@umb.ac.id
Â
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemasaran, kekuatan , kelemahan, peluang dan ancaman terhadap wisata alam Danau Dendam Tak Sudah Kota Bengkulu dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan. Berdasarkan daya tarik wisata alam tersebut maka penelitian ini dilakukan di obyek wisata Danau Dendam Tak Sudah Kota Bengkulu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, dokumentasi, dan observasi. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah secara accidental sampling dengan metode analisis deskriptif kualitatif, Kemudian data dianalisis dengan menggunakan analisis SWOT untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi penghambat kurangnya wisatawan berkunjung ke wisata alam Danau Dendan Tak Sudah di Kota Bengkulu. Berdasarkan hasil kajian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa daerah tersebut memiliki peluang dan kekuatan yang sangat besar berupa potensi wisata yang sangat indah dan eksotis, terletak di tengah kota namun minim sarana dan prasarana, fasilitas umum, promosi dan pernanan manajemen kurang maksimal dalam penataan sehingga wisatawan yang datang masih sangat minim.
Kata Kunci: Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman (SWOT)References
Alfandi.2001. Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta: Pradnya Paramitha.
Alma. Buchari, 2004. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Bandung: Alfabeta. Bandung
Basu Swasta dan Irawan. 2008. Strategi Pemasaran, Penerbit Andi, Yogyakarta.
Freddy Rangkuti. 2005. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia
Kotler P, 2005. Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Kontrol, Alih bahasa oleh Hendra Teguh, SE dan Ronny A Rusli,Se,Ak. Jilid 1, Jakarta, PT Prenhallindo.
Latifa, Istifatul 2013, Analisis starategi pemasaran berdaya saing dengan menggunakan analisis SWOT, skripsi manajemen Pemasaran universitas Muhamadiyah Bengkulu.
Spillane J.J,1987,Pariwisata Indonesia SejarahdanProspeknya, Yogyakarta, Kanisius,150 halaman
Sugiyono.2010. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: BPFE.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Hak Cipta
- Hak cipta terhadap artikel yang diterbitkan di BALANCE: Economic, Business, Management, and Accounting Journal adalah penerbit atau BALANCE: Economic, Business, Management, and Accounting Journal.
- Penulis harus menyerahkan hak cipta pada jurnal dengan menandatangai dan mengirimkan form penyerahan hak cipta (template) melalui email balance@um-surabaya.ac.id.
- Penulis dapat menyebarluaskan artikelnya melalui media manapun.
Lisensi
Setiap karya yang ditulis penulis dilisensi dengan Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.