DEFORMATION ANALYSIS OF THE STRINGER WELDING PROCESS ON THE SUPPORT FRAME VIBRATING SCREEN

Penulis

  • Betty Ariani Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Ponidi Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Harits Akmal Universitas Muhammadiyah Surabaya

Abstrak

Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan besarnya deformasi yang terjadi pada proses pengelasan stringer dengan metode pengelasan 4 kali dalam 1 titik sambungan (pada rangka penyangga 01) dengan metode pengelasan 6 kali pengelasan dalam 1 titik sambungan. (pada rangka penyangga 02), dilihat dari jarak antar senar, kelurusan senar, kerataan senar melintang dan membujur. Dari perbandingan setelah proses pengelasan, deformasi rangka penyangga 01 lebih besar dibandingkan dengan deformasi rangka penyangga 02 dengan perbandingan nilai sebagai berikut: Nilai rata-rata kerataan deformasi stringer adalah: rangka penyangga 01 adalah 1,8 mm pada stringer 07 dan untuk rangka penyangga 02 sebesar 1,6 mm pada stringer 07. Nilai rata-rata deformasi tertinggi yang terjadi dari pengukuran kerataan memanjang untuk rangka penyangga 01 sebesar 3,6 mm pada posisi 05 dan 2,8 pada posisi 07 Sedangkan untuk rangka penyangga 02 sebesar 2,4 mm pada posisi 05 dan 07. Nilai rata-rata deformasi tertinggi dari pengukuran kerataan melintang untuk rangka penyangga 01 sebesar 2,3 mm pada posisi stringer 04 dan 1,8 pada posisi stringer 03. Sedangkan untuk rangka penyangga 02 adalah adalah 1,5 mm pada posisi stringer 04 dan 1,4 mm pada posisi stringer 03.

Kata Kunci : Getaran Layar, Urutan Pengelasan, Deformasi

 

Unduhan

Diterbitkan

2024-03-22

Cara Mengutip

Ariani, B., Ponidi, & Akmal, H. (2024). DEFORMATION ANALYSIS OF THE STRINGER WELDING PROCESS ON THE SUPPORT FRAME VIBRATING SCREEN. Rekayasa Sistem Energi Dan Manufaktur (ReSEM), 2(1), 52–60. Diambil dari https://journal.um-surabaya.ac.id/ReSEM/article/view/20545