IDENTIFIKASI FAKTOR RISIKO KEJADIAN PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RUMAH SAKIT UMUM HAJI SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.30651/jkm.v6i1.17557Keywords:
Risk factors, Coronary Heart Disease.Abstract
Objective: Â Â This study aims to to determine the risk factors for coronary heart disease
Methods: Â Â The study used a descriptive research design with a population of all coronary heart disease patients in the Cardiac Inpatient Room at the Haji General Hospital in Surabaya. The population is 108 RM of CHD patients using Simple Random Sampling of 85 Â patient data with CHD. Data collection was taken from Medical Records by taking data: Age, Gender, Education, Occupation, Height, Weight, History of Hypertension, History of Diabetes Mellitus.
Results: Â Â The results showed Coronary Heart Disease based on age Demographic Factors, most were aged 48-55 years, 22 patient data (25.9%), based on gender, most were male, 43 patient data (50.6%) and female, 42 patient data (49 ,4 %). Based on the history of coronary heart disease, the majority did not have a history of CHD 54.10%, had a history of hypertension 74.10%, had a history of diabetes mellitus 61.20% and obesity 63.50%.
Conclusion: Â Coronary heart disease is caused by atherosclerosis which is caused by the accumulation of lipids in the walls of the coronary arteries. Lipid deposits can form a thrombus that can block blood flow.References
Afriyanti, R., Pangemanan, J. and Palar, S. (2015) ‘Hubungan antara perilaku merokok dengan kejadian penyakit jantung koroner’, e-CliniC, 3(1).
Anies, P. d (2015) ‘Kolesterol & Penyakit jantung Koroner’, Ar-Ruzz Media.
Arifin, A. (2010) ‘Gambaran Faktor Risiko Pasien Penyakit Jantung Koroner yang Menjalani Operasi Bypass di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita Periode Januari-Desember Tahun 2009’.
Ghani, L., Susilawati, M. D. and Novriani, H. (2016) ‘Faktor risiko dominan penyakit jantung koroner di Indonesia’, Buletin Penelitian Kesehatan, 44(3), pp. 153–164.
Kemenkes, R. I. (2017) ‘Penyakit jantung penyebab kematian tertinggi, kemenkes ingatkan cerdik’, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.
Nugroho, P. S. (2017) ‘Hubungan Diabetes Mellitus dengan Penyakit Jantung Koroner (Analisis Data Baseline Kohor PTM Tahun 2011)’. Universitas Indonesia.
Pradono, J. and Werdhasari, A. (2018) ‘Faktor determinan penyakit jantung koroner pada kelompok umur 25-65 tahun di Kota Bogor, data kohor 2011-2012’, Buletin Penelitian Kesehatan, 46(1), pp. 23–34.
Rahman, F. A., Roekmantara, T. and Romadhona, N. (2022) ‘Pengaruh Obesitas terhadap Kejadian Penyakit Jantung Koroner (PJK) pada Populasi Dewasa’, in Bandung Conference Series: Medical Science, pp. 1002–1008.
Saesarwati, D. and Satyabakti, P. (2016) ‘Analisis Faktor Risiko yang dapat dikendalikan pada Kejadian PJK usia produktif’, Jurnal Promkes, 4(1), p. 22.
Sanchis-Gomar, F. et al. (2016) ‘Epidemiology of coronary heart disease and acute coronary syndrome’, Annals of translational medicine, 4(13).
Tappi, V. E., Nelwan, J. E. and Kandou, G. D. (2018) ‘Hubungan Antara Aktivitas Fisik dan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Penyakit Jantung Koroner di Badan Layanan Umum Rumah Sakit Umum Pusat Prof. Dr. RD Kandou Manado’, KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi, 7(4).
Wahyuni, S. H. (2014) ‘Usia, Jenis Kelamin Dan Riwayat Keluarga Penyakit Jantung Koroner Sebagai Faktor Prediktor Terjadinya Major Adverse Cardiac Events Pada Pasien Sindrom Koroner Akut’.
Wiarto, G. (2014) ‘Mengenal Fungsi Tubuh Manusia’, Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Yulanda, G. and Lisiswanti, R. (2017) ‘Penatalaksanaan Hipertensi Primer’, Jurnal Majority, 6(1), pp. 25–33.
Yuliani, F., Oenzil, F. and Iryani, D. (2014) ‘Hubungan berbagai faktor risiko terhadap kejadian penyakit jantung koroner pada penderita diabetes melitus tipe 2’, Jurnal Kesehatan Andalas, 3(1).
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Penulis tetap memegang hak atas karyanya dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal ini yang secara simultan karya tersebut dilisensikan di bawah:Â Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
