Analisa Faktor terhadap Kejadian Anemia Ibu Hamil Trimester III di Puskesmas Sangiang Kota Tangerang Tahun 2022

Authors

  • Siti Maesaroh Prodi Sarjana Kebidanan Stikes Abdi Nusantara Jakarta, Indonesia
  • Nur Anita Prodi Sarjana Kebidanan Stikes Abdi Nusantara Jakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30651/jkm.v8i2.16272

Keywords:

Factors, Anemia, Third Trimester

Abstract

Background: Anemia of pregnancy in pregnant women is characterized by Hb levels lower than 11 g%. Anemia of pregnancy is often a "potential danger to mother and child." Anemia conditions increase the risk of sepsis, bleeding and even death in the mother, prematurity, perinatal death, and low birth weight. From some of the literature it is stated that the factors for the occurrence of anemia in pregnant women consist of the mother's age, parity, level of knowledge, and behavior or adherence to consuming iron/Fe tablets.

Objective: To identify and analyze the factors that are related or dominantly influence the incidence of anemia in third trimester pregnant women at the Sangiang Community Health Center, Tangerang City in 2022.

Methods: This research includes analytic observational design with case control population data and samples using secondary medical record data from October-November 2022. The subjects of this study were 36 third trimester pregnant women as samples and were taken using a purposive random sampling technique. Analysis of univariate bivariate and multivariate data using the frequency distribution, bivariate with chi-square test followed by a regression test for multivariate analysis.

Result: The results showed that the characteristics of third trimester pregnant women were more in pregnant women with age not at risk (63.9%), parity not at risk (55.6%), high school/vocational school education level (33.3%), working (55.6%). The factor that is significantly related to anemia in pregnant women is the behavior of third trimester pregnant women in consuming Fe tablets (p-value: 0.005; OR: 0.600). Factors that were not related to anemia were mother's knowledge (p-value: 0.613 OR 1.875), parity (p-value: 0.191 OR 1.760), mother's age (p-value: 0.301, OR 1.800).

Conclusions: The risk factors that jointly influence the incidence of anemia in third trimester pregnant women are mother's knowledge, parity, and age of mother. The factors that have the greatest influence on the incidence of anemia are compliance/behavior of pregnant women in consuming Fe tablets, then knowledge of the mother, parity, and age of the mother

References

Adriani dan Wirjatmadi. (2017). Peranan gizi dalam siklus kehidupan. Kencana.

Badriah, D. L. (2015). Metodologi penelitian ilmu-ilmu kesehatan. Multazam.

Bangun, C. V., Chistama, H., & Ronald, T. (2021). Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Metode MMAS-8 Mempengaruhi Kejadian Anemia Ibu Hamil di Puskesmas Glugur Darat. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1 (1), 98–103.

Budiarni. (2019). Hubungan pengetahuan, sikap, dan motivasi dengan kepatuhan konsumsi tablet besi folat pada remaja putri. [Universitas Diponegoro]. http://repository.umy.ac.id

Budiman, & Riyanto, A. (2019). Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Salemba Medika Dahlan.

Chalik, R., H. (2019). Kepatuhan ibu hamil dalam meminum tablet fe dengan kejadian anemia di Puskesmas Maccini Sawah Kota Makassar. Jurnal Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar, Vol !0 No, 37–43

.

Dinas Kesehatan Provinsi Banten. (2021). Profil Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2020.

Fajrin, F. I. (2020). Kepatuhan Konsumsi Zat Besi (Fe) Terhadap Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil. Jurnal Kesehatan, 3 (4), 86–91.

Fatkhiyah, N. (2018). Faktor Risiko Kejadian Anemia pada Ibu Hamil (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Slawi Kab.Tegal). Indonesia Jurnal Kebidanan, 2 (2), 86–91.

Hariati, Alim, A., & Thamrin, A. A. (2019). Kejadian Anemia pada Ibu Hamil (Studi Analitik di Puskesmas Pertiwi Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan). Jurnal Ilmiah Kesehatan (JIKA), 1(1), 8–17.

Hidayat, A. A. (2017). Metodologi Penelitian untuk Kebidanan. Salemba Medika.

Irianto, K. (2018). Gizi Seimbang dalam Kesehatan Reproduksi. Alfabeta.

Jarsiah, Netty, & Widyarni, A. (2020). Hubungan Paritas, Jarak Kehamilan dan Status Gizi dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari.

Jasmi. (2016). Hubungan Antara Paritas dan Umur dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Melur Kecamatan Sukajadi Kota Pekanbaru. Jurnal Ibu Dan Anak, 1(2), 19–46.

Kartikasari, N. D. (2019). Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Tentang Anemia dengan Keteraturan Mengkonsumsi Fe Pada Ibu Hamil di BPS Sri Lumintu Surakarta. Universitas Sebelas Maret.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2019). Hasil Utama Riskesdas Tahun 2018. Www.Depkes.Go.Id. http://www.depkes.go.id/resources/download/ info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf

Manuaba, I. B. G. (2019). Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. EGC.

Morisky, D. E., & Muntner, P. (2015). New Medication Adherence Scale Versus Pharmacy Fill Rates in Senior. American Journal of Managed Care, 15(1).

Niven. (2019). Psikologi Kesehatan Pengantar untuk Perawat dan Profesional Kesehatan Lain. EGC.

Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2019). Promosi Kesehatan dan Perilaku. Rineka Cipta.

Nurhidayati, R. D. (2017). Analisis Faktor Penyebab Terjadinya Anemia Pada Ibu Hamil Diwilayah Kerja Puskesmas Tawangsari Kabupaten Sukoharjo. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Nursalam. (2017). Manajemen Keperawatan dan Aplikasinya. EGC.

Patimah, S. T. (2017). Pola Konsumsi Ibu Hamil dan Hubungannya dengan Kejadian Anemia Defisiensi Besi. Jurnal Sains & Teknologi, 7(3).

Puspasari. (2016). Pengaruh konseling terhadap kepatuhan suplementasi tablet besi (Fe) pada ibu hamil di Puskesmas Gucialit Kabupaten Lumajang. Universitas Jember.

Ramadhani, W. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Asupan Fe dan Kepatuhan dalam Mengkonsumsi Tablet Fe terhadap Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Diwilayah Kerja Puskesmas Anak Air Kota Padang. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Perintis Padang.

Rukiyah, A. Y., & Yulianti, L. (2019). Asuhan Kebidanan Pada Ibu Masa Nifas. Trans Info Media.

Safitri, F., Husna, A., & Sakdiah, R. (2021). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Tiji Kabupaten Pidie. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 7 (1).

Shofiana, F. I., Widari, D., & Sumarmi, S. (2018). Pengaruh Usia, Pendidikan, dan Pengetahuan Terhadap Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Ibu Hamil di Puskesmas Maron, Kabupaten Probolinggo. Jurnal Amerta Nutr, 2 (4), 356–363.

Sugiyono. (2017). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&B. Alfabeta.

Susilawati, & Marmi. (2019). Hubungan Paritas dan Status Gizi dengan Kejadian Anemia Ibu Hamil. Jurnal Ilmu Kebidanan, 5 (1), 41–48.

Wardani. (2017). Riset Sumber Daya Manusia. PT. Gramedia Pustaka Utama.

Wasnidar. (2017). Anemia Pada Ibu Hamil. Trans Info Media.

Wawan, A., & Dewi, M. (2019). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. Nuha Medika.

Wiknjosastro, H. (2019). Ilmu Kebidanan. Yayasan Bina Pustaka.

World Health Organization. (2019). Haemoglobin Concentrations For The Diagnosis Of Anemia And Assessment Of Severity. Vitamin and Mineral Nutrition Information System. In www.who.int. http://www.who.int/vmnis/indicators/haemoglobin.pdf

Yuniyanti, M. (2017). Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Tablet Fe dan Kepatuhan dalam Mengkonsumsi Tablet Fe dengan Kejadian. Akademi Kebidanan Wijaya Husada

Published

2023-06-13