Efektivitas Positive Self-Talk Therapy Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan, Stress, Dan Depresi Remaja Perempuan Desa Jipurapah
DOI:
https://doi.org/10.30651/jkm.v7i4.15464Kata Kunci:
stress, remaja, positive self-talk therapyAbstrak
Remaja adalah kelompok yang rentan mengalami gangguan kesehatan berupa kecemasan. Perempuan lebih rentan mengalami kecemasan dibandingkan dengan laki-laki. Kecemasan memberikan dampak negatif pada remaja karena apabila tidak diatasi dengan baik akan berkembang menjadi panik hingga depresi. Positive self-talk therapy merupakan salah satu metode mekanisme koping saat seseorang berada dalam kecemasan stress, maupun depresi. Perlu dilakukan penelitian mengenai efektivitas positive self-talk therapy terhadap penurunan tingkat kecemasan pada remaja perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas positive self-talk therapy pada remaja perempuan di Desa Jipurapah. Desain penelitian ini menggunakan analitik pra eksperimental dengan one group pre post test design untuk menganalisis tingkat pengetahuan remaja perempuan sebelum dan setelah dilakukan intervensi edukasi. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja perempuan Desa Jipurapah dengan sampel remaja perempuan Desa Jipurapah yang mengikuti Sekolah Perempuan MERETAS ASA (Media Remaja Tangguh Bebas Anemia Dan Stress). Teknik sampling menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan uji t (paired t-test). Pengumpulan data dilakukan menggunakan pencatatan poin setelah pemberian materi self-talk serta kuesioner tertutup kecemasan, stress, dan depresi. Hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah melakukan positive self-talk therapy.
Referensi
Astrid Dinda Wahyu Ilahi, V. R. (2021). The Level of Anxiety of Students during the Covid-19 Pandemic: Tingkat Kecemasan Mahasiswa di Masa Pandemi Covid-19. 1.
Bismar, M. (2020). Dampak Stress Remaja Di Masa Pandemi Covid 19 (p. 11).
Dadan Sumara, S. H. (2017). Kenakalan Remaja Dan Penanganannya. IV.
Ibrahim. (2007). Penelitian dan Penilaian Pendidikan.
Ling lai, Y. & C. (2008). Bullying in middle scool: an aisan-pasicif regional study.
Putri, M., & Bachri, Y. (2022). Efektifitas Penerapan Terapi Self Talk dan Manajemen Stres terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan Remaja. Jurnal Keperawatan Jiwa, 10(1), 23. https://doi.org/10.26714/jkj.10.1.2022.23-28
Rosalia Dewi Nawantara, L. A. (2016). Perbedaan Tingkat Komitmen Tugas Siswa Kelas Akselerasi dan Siswa Kelas Reguler di SMA Negeri Se-Kota Kediri. Jurnal Kajian Bimbingan Dan Konseling, 1, (4), 2016, 165 - 171.
Ruskandi, J. H. (2021). Jurnal Penelitian Perawat Profesional. 3, 483–492.
Sopacua, Barbara N, H. (2021). 済無No Title No Title No Title. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 7(2), 2013–2015.
Stuart, G.W., S. J. S. (1998). Buku Saku Keperawatan Jiwa, Edisi 3.
Tiyel, A., Aji, Y. G. T., Yemina, L., & Yenny, Y. (2022). Pengaruh Kompres Hangat Terhadap Suhu Tubuh pada Pasien Hipertermi di Rumah Sakit PGI CIKINI. Jurnal Keperawatan Cikini, 1(2), 2011–2014. https://doi.org/10.55644/jkc.v1i2.83
Usia, L., Di, L., & Kerja, W. (2021). PROPOSAL PENELITIAN HUBUNGAN KESEPIAN DENGAN KUALITAS HIDUP PROGRAM STUDI NERS. 1–45.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
- Penulis tetap memegang hak atas karyanya dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal ini yang secara simultan karya tersebut dilisensikan di bawah:Â Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)