Isi Artikel Utama

Abstrak

Perubahan Kurikulum membuat mata pelajaran Bahasa Inggris di Sekolah Dasar berubah dari muatan lokal menjadi program ektrakurikuler. Berdasarkan data pra-observasi, di Kecamatan Ciamis pengajaran Bahasa Inggris mengalami beberapa kendala seperti kualifikasi guru yang bukan Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris, pengunaan teknik serta metode mengajar Bahasa Inggris yang monoton dan menjenuhkan, kurangnya sumber ajar, serta tidak adanya pelatihan dan pembinaan pengajaran Bahasa Inggris bagi pembelajar anak. Melihat berbagai permasalahan tersebut maka penulis melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan memberikan pelatihan pengajaran Bahasa Inggris dan Forum Group Discussion (FGD) bagi guru-guru Sekolah Dasar di Kecamatan Ciamis. Hasil pengabdian ini menunjukan bahwa guru memiliki motivasi yang baik dalam meningkatkan kompetensi mereka dalam pengajaran Bahasa Inggris, pemahaman mereka terhadap karakteristik pembelajar anak juga meningkat, serta adanya peningkatan kemampuan guru untuk menciptakan pengajaran yang bermakna dan menyenangkan.

Kata kunci: Pengajaran, Bahasa Inggris, Sekolah Dasar

 

Socialization of English for Young Learners (EYL) for Elementary School Teachers in Cluster II Ciamis Kecamatan District

 

ABSTRACT

The change of curriculum makes English subjects in Elementary School move from local content to the extracurricular program. Based on pre-observation data, there are some obstacles face by the teacher in teaching English to young learners in Ciamis. Those are the unqualified English teachers, the monotonous of teaching techniques and methods, the lack of using teaching sources, and the unavailable of EYL workshops. Therefore, to solve those problems the author conducted a community service in the form of the EYL workshop and FGD.  The community service makes the teachers' motivation to improve their competency in English language teaching increase. Besides, their understanding of the characteristics of children and their ability to create meaningful and interesting teaching also increase.

Keywords: Teaching, English, Elemntary School

Kata Kunci

English for Young LEarners

Rincian Artikel

Referensi

  1. Azizah, D. M., Surya, A. (2017). Implementasi Pembelajaran Bahasa Inggris SD Berbasis Budaya Di Yogyakarta. Jurnal Riset Pedagogik. 1(2), 14–20.
  2. Brewster, J. and Ellis, G. (2003). The Primary English Teacher’s Guide. Essex: Penguin English.
  3. Cameron, Lynne. (2001). Teaching Language to Young Learners. Cambridge: Cambridge University Press.
  4. Hakim, L., N. (2018). Mengajar Bahasa Inggris Untuk Anak-Anak Lebih Bermakna Dan Menyenangkan. Ciamis ; Galuh Nurani.
  5. Hakim, L., N. (2019). The Implementation Of Youtube In Teaching Vocabulary For Young Learners. JOURNAL OF ADVANCED ENGLISH STUDIES, Vol. 2, No.1, February 2019, Page 13-18.
  6. Harmer, J. (2007). The Practice of English Language Teaching (4th Ed). United Kingdom: Pearson Education Limited.
  7. Musthafa, B. 2008. Teaching English to Young Learners: Principles and Techniques, Bandung, PPs-UPI Press.
  8. Pinter, Anamaria. (2006). Teaching Young Language Learners. New York: Oxford University Press.
  9. Radjab, D., & Syarif, H. (2009). Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Inggris Di Sekolah Dasar Kota Padang. Lingua Didaktika Volume 3 No. 1 Tahun 3, Desember 2009
  10. Suyanto, Kasihani K. E. 2000. Senang Belajar Bahasa Inggris di Sekolah Dasar: Penelitian 10 Provinsi di Indonesia. Malang : Lemlit Universitas Malang.
  11. Wijaya, I. K. (2015). Pembelajaran Bahasa Inggris Di Sekolah Dasar. BAHTERA : Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 14(2), 120. https://doi.org/10.21009/bahtera.142.02
  12. Yamin, M. (2017). Metode Pembelajaran Bahasa Inggris Di Tingkat Dasar. JURNAL PESONA DASAR Vol. 1 No. 5, April 2017, hal. 82 – 97.

Artikel Serupa

1 2 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.