Kajian Campuran Beton Dengan Kawat Bendrat Terhadap Uji Kuat Letur Beton

Achmad Fachrizal Febrianto (1)
(1) Universitas Islam Lamongan, Lamongan, Indonesia

Abstract

Seiring dengan kemajuan jaman, teknologi di bidang konstruksi bangunan juga mengalami perkembangan pesat, termasuk teknologi beton, hampir pada setiap aspek kehidupan manusia selalu terkait dengan beton. Pemakaian bahan tambah sudah banyak dilakukan dalam proses campuran beton. Berdasar hal tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kuat lentur optimal beton dengan bahan tambah serat kawat bendrat dengan variasi panjang 10 cm, 20 cm, 30 cm, dengan mengambil 5% dari berat semen. Pada umur beton 28 hari dan benda uji berdiameter 15 x 15 x 60. Hasil dari penelitian, pada beton normal nilai kuat lentur sebesar 4,230 MPa, untuk varian 10 cm mendapatkan nilai kuat lentur sebesar 4,566 MPa, varian panjang 20 cm mendapat nilai kuat lentur 4,779 MPa, dan varian 30 cm mendapat nilai kuat lentur 5,858 MPa. Nilai kuat lentur terbesar didapat pada varian 30 cm dengan nilai kuat lentur 5,858 MPa dan nilai kuat lentur terendah didapat varian 10 cm dengan nilai kuat lentur 4,230 MPa. Jadi dilihat dari hasil nilai kuat lentur yang didapat semakin panjang varian maka nilai yang didapat akan semakin besar.


 


Kata Kunci: Beton, Faktor Air Semen, Kuat Lentur, Kawat Bendrat

Full text article

Generated from XML file

References

Haq, H. A., & Andayani, R. (2017). Pengaruh Penambahan Serat Kawat Bendrat Dan Serat Ijuk Pada Beton K-225 Terhadap Kuat Geser. Jurnal Desain Konstruksi, 16(1), 76–82.

Indrayani, I., Tilik, L. F., Suhirkam, D., Suhadi, S., Wardana, M. P., & Milawati, I. (2022). Pengaruh Penambahan Serat Kawat Bendrat Terhadap Kuat Lentur Beton Geopolimer. Bentang : Jurnal Teoritis Dan Terapan Bidang Rekayasa Sipil, 10(1), 69–76. https://doi.org/10.33558/bentang.v10i1.2941

Kawulusan, J. A., Manalip, H., & Dapas, S. O. (2019). Pemeriksaan Kuat Tarik Belah Beton Serat Kawat Bendrat dengan Variasi Sudut Tekuk pada Kedua Ujungnya. Jurnal Sipil Statik, 7(5), 513–526.

Kurniawan, D. (2021). Analisis Beton Serat Dengan Kawat Bendrat dan Substitusi Agregat Kasar Dengan Limbah Plastik. Vol. 3 No.2 Edisi 2 Januari 2021 http://jurnal.ensiklopediaku.org Ensiklopedia of Journal. 3(2), 195–200.

Malino, L., Wallah, S. E., & Handono, D. B. (2019). Pemeriksaan Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Lentur Beton Serat Kawat Bendrat Yang Ditekuk Dengan Variasi Sudut Berbeda. Jurnal Sipil Statik, 7(Juni), 711–722.

SNI, 03-6862-2002. (2002). Metode Pengujian Konsistensi Normal Semen Portland Dengan Alat Vicat Untuk Pekerjaan Sipil. SNI 03-6826-2002. Badan Standarisasi Nasional: Jakarta, 1–2.

SNI, 15-2049-2004. (2004). Semen Portland. Standar Nasional Indonesia, 10(1), 5–14. https://doi.org/10.1891/jnum.10.1.5.52550

SNI 15-2531-1991. (1991). Metode Pengujian Berat Jenis Semen Portland. Badan Standar Nasional Indonesia, 1–2.

SNI, 4431-2011. (2011). SNI 4431-2011 : Cara Uji Kuat Lentur Beton Normal dengan Dua Titik Pembebanan. Badan Standar Nasional Indonesia, 1–16.

Authors

Achmad Fachrizal Febrianto
achmadfachrizalfebrianto@email.com (Primary Contact)
Febrianto, A. F. (2023). Kajian Campuran Beton Dengan Kawat Bendrat Terhadap Uji Kuat Letur Beton. AGREGAT, 8(2), 899–904. https://doi.org/10.30651/ag.v8i2.20029

Article Details