Perilaku Kolom Precast Dan Kolom Cast Insitu Akibat Respons Statis Pada Jembatan Beton Prategang

Haryo Koco Buwono (1)
(1) Universitas Muhammadiyah Jakarta, Indonesia

Abstract

Meningkatnya angka perkembangan area permukiman warga dan minimnya lahan kosong menjadi faktor permasalahan utama dalam proses pembangunan infrastruktur di wilayah Jakarta. Oleh karena itu di terapkan pelaksanaan beton precast pada struktur beton yang tidak memerlukannya area pengecoran segmen di lokasi pelaksanaan dan tidak perlu menggunakan bekisting yang menggunakan support yang besar namun tetap menjaga kekuatan struktur itu sendiri. Dengan menganalisis perbandingan respon statis akibat seluruh kombinasi pembebanan yang terjadi terhadap kolom cast insitu dan precast berdasarkan (SNI 1725:2016, 2016) untuk menghitung dimensi penampang kolom. Sehingga didapat dimensi kolom sebesar 2.7 m x 3.3 m. Untuk kolom precast dengan metode beton prategang menggunakan 2 buah tendon pada setiap sisi (0.5 m terhadap titik berat sumbu-x, dan 0.6 m terhadap titik berat sumbu-y) dengan gaya prategang yang diberikan sebesar 8072.4 KN. Sehingga didapatkan respon statis pada terbesar pada kombinasi pembebanan ekstrem I (max) dimana kolom cast insitu mengalami respons statis shear = 1378.22 KN, moment = 13493.24 KN.m, tekukan = 3.492 mm. sedangkan pada kolom precast mengalami kenaikan respon statis yaitu shear = 4242.80 KN, moment = 40302.17 KN.m, tekukan = 10.280 mm.

Full text article

Generated from XML file

References

Jurnal

Ibrahim, Izni Syahrizal, Khairul Hazman Padil, Hamid Mansoor, Ali Bady, Abdul Aziz Saim, and Noor Nabilah Sarbini. (2014). “Ultimate Shear Capacity and Failure of Shear Key Connection in Precast Concrete Constructionâ€. Malaysia : Malaysian Journal of Civil Engineering 26

Yee, A. A. (2001). “Social and Environmental Benefits of Precast Concrete Technologyâ€. PCI Journal

Singh, Manbhawan, Kapil Soni, and Jatin Mehta. (2008). “Study on Comparison of Precast and Cast In-Situ Construction of the Structure Based on Social Categoryâ€. International Research Journal of Engineering and Technology.

Yee, A. A. (2001). “Structural and Economic Benefits of Precast/Prestressed Concrete Constructionâ€. PCI Journal.

Buku

Krishna Raju, N. (2008). “Prestressed Concreteâ€. 4th Edition.

SNI 1725:2016. (2016). “Pembebanan Untuk Jembatanâ€.

SNI 2833:2016. (2016). “Perencanaan Jembatan Terhadap Beban Gempaâ€.

Nawy, Edward. (2001). “Beton Prategang – Suatu Pendekatan Mendasarâ€.

Nawy, Edward. (2005). “Reinforced Concrete: A Fundamental Approachâ€. ACI 318-05 Code Edition.

Laporan

Mirnayani. (2016). “Analisis Waktu Dan Biaya Metode Pekerjaan Pier Head Cast In Situ Dan Pier Head Precast Pada Proyek Infrastruktur Fly Overâ€.

Kisty, Rr, and Nanda Putri. (2014). “Analisa Perbandingan Durasi Pada Proyek Pembangunan Rusunawa Berdasarkan Metode Pelaksanaan Konstruksi Konvensional Dan Pracetakâ€.

Authors

Haryo Koco Buwono
haryo.koco@umj.ac.id (Primary Contact)
Author Biography

Haryo Koco Buwono, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Teknik Sipil
Buwono, H. K. (2023). Perilaku Kolom Precast Dan Kolom Cast Insitu Akibat Respons Statis Pada Jembatan Beton Prategang. AGREGAT, 8(1). https://doi.org/10.30651/ag.v8i1.16433

Article Details