PENGARUH RENDAMAN AIR GAMBUT TERHADAP KUAT TEKAN BETON NORMAL
Abstract
Pulau Kalimantan khususnya Kalimantan Tengah memiliki luasan lahan gambut yang signifikan, tersebar di seluruh wilayah terutama di daerah dataran rendah. Salah satu sifat fisis air gambut yang umum adalah tingkat keasaman yang tinggi, dengan pH<5. Penelitian mengenai pengaruh air gambut terhadap beton khususnya beton normal menjadi penting untuk dilakukan di Kalimantan, untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya. Penelitian dilakukan dengan basis beton normal K-300 (300 kg/cm2). Agregat kasar batu asal Tangkiling (dipecah) dan agregat halus pasir dari penambangan pasir alam di kota Palangka Raya. Pembuatan campuran beton merujuk SNI 03-2834-2000 dengan sampel kubus, jumlah sampel 24. Sampel beton dirawat dengan dua cara, yaitu dengan rendaman air jenuh kapur dan dengan rendaman air gambut. Lama perawatan 7, 14, 21 dan 28 hari. Hasil dari penelitian ini adalah untuk tiap periode rendaman kuat tekan beton normal yang dirawat dengan rendaman air gambut mengalami penurunan kuat tekan dibanding beton yang dirawat dengan rendaman air jenuh kapur
Full text article
Generated from XML file
Authors
Suma Wirawan, L. (2022). PENGARUH RENDAMAN AIR GAMBUT TERHADAP KUAT TEKAN BETON NORMAL. AGREGAT, 7(2). https://doi.org/10.30651/ag.v7i2.13657
Â
The use of articles published by this journal is governed by the Creative Commons Attribution license as currently displayed on CC BY 4.0