Pengembangan Model Aktualisasi Kepramukaan pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA

Isi Artikel Utama

Achmad Irfandi
Bambang Yulianto
Maria Mintowati

Abstrak

Development of Scouting Actualization Model in Indonesian Language Learning in Senior High School


ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan Model Aktualisasi Kepramukaan. Model Aktualisasi Kepramukaan hadir dalam Permendikbud nomor 63 tahun 2014 tentang Ekstrakurikuler Wajib Pendidikan Kepramukaan yang memuat integrasi muatan KI 1 hingga KI 4 dalam kegiatan Kepramukaan.  Penelitian ini menerapkan metode kualitatif dengan validasi menggunakan instrumen angket kepada beberapa validator ahli. Selain itu, dalam penerapannya juga diukur keefektifan dan kepraktisannya. Kevalidan model ini mendapat nilai 87% (berkategori sangat baik). Penelitian ini menemukan bahwa model aktualisasi kepramukaan dapat menghasilkan pola belajar yang berbeda dan tidak membosankan bagi siswa. Model ini juga memberikan pembelajaran yang bermakna bagi siswa.

Kata kunci: Aktualisasi, Bahasa, Siswa SMA


ABSTRACT

This study aims to develop Indonesian language learning using the Scouting Actualization Model. The Scouting Actualization Model is in Permendikbud number 63 of 2014 concerning Scouting Education Compulsory Extracurricular which includes the integration from KI 1 to KI 4 content in Scouting activities. This research applies qualitative methods with validation using a questionnaire instrument to several expert validators. In addition, its effectiveness and practicality are also measured in its application. The validity of this model gets a score of 87% (categorized as very good). This study found that the scouting actualization model can produce different learning patterns and is not boring for students. This model also provides meaningful learning for students.

Keywords: Actualization, Language, Senior High Schol Student


Rincian Artikel

Biografi Penulis

Achmad Irfandi, Program Pascasarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Surabaya

Mahasiswa

Referensi

  1. Amri, Sofan. (2013). Pengembangan & Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013. Jakarta : Prestasi Pusaka
  2. Angruni, Dwi Sagita. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Aktif pada Pembelajaran Bahasa Indonesia untuk Meningkatkan Kemampuan Diskusi Siswa Kelas VIII SMP SATAP Mantar Sumbawa Barat. Tesis. Prodi PBS, Pascasarjana Unesa
  3. Djamarah, Syaiful bahri. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Asdi Mahasatya.
  4. Kemendikbud. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI no 63 tahun 2014 Tentang Ekstrakurikuler Wajib Pendiikan Kepramukaan. Jakarta : Kemendikbud
  5. Silberman, Mel. (2007). Handbook Of Experiential Learning. San Fransisco : Pfeiffer
  6. Suyatno. (2015). Metode Kepramukaan: Untuk Pembina Dan Pelatih Pramuka. Tangerang: Mustika Ilmu.
  7. Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta: Kencana
  8. Uraningsari, Fitrie. (2015). Pengembangan Model Pembelajaran ABC dengan Permainan untuk Menulis Cerita Pendek bagi Siswa SMP kelas VII. Tesis. Prodi PBS. Pascasarjana Unesa.
  9. Wati, Tri Linggo. (2014). Pengembangan Model Pembelajaran Tematik Berbasis Pendekatan Konstruktivistik Area Kompetensi Seni Rupa dan Prakarya SD Al Hikmah Surabaya. Tesis. Prodi PBS. Pascasarjana Unesa.