Implementasi Metode Demonstrasi Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Sains Anak Usia Dini

Isi Artikel Utama

Muh - Hamdani

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah metode demonstrasi berpengaruh terhadap hasil belajar IPA anak usia dini. Jenis penelitian ini menggunakan desain posttest-only control group design serta quasi-experimental method. Tahun-tahun formatif di Kecamatan Barangay Kabupaten Lombok Utara dijadikan sebagai populasi penelitian. menggunakan sistem random sampling untuk menentukan kelas eksperimen dan kontrol. Log pengamatan digunakan untuk mengumpulkan informasi. Analisis varians satu arah adalah metode yang digunakan untuk menganalisis data penelitian (ANOVA). Hasilnya menunjukkan bahwa mempelajari sains melalui demonstrasi menghasilkan hasil yang lebih baik daripada instruksi kelas tradisional. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa pendekatan demonstrasi berdampak pada seberapa baik pemahaman anak terhadap sains.

Rincian Artikel

Referensi

  1. Augusto, P. A., Castelo-Grande, T., & Estevez, A. M. (2019). Practical demonstrations designed and developed by the students for pedagogical learning in transport phenomena. Education for Chemical Engineers, 26, 48–57. https://doi.org/10.1016/j.ece.2018.10.002
  2. Anida, A., & Eliza, D. (2020). Pengembangan Model Pembelajaran Saintifik Berbasis
  3. Khadijah. (2016). Pengembangan Kognitif Anak Usia Dini. Perdana Publishing.
  4. Khaeriyah, E., Saripudin, A., & Kartiyawati, R. (2018). Penerapan Metode Eksperimen dalam Pembelajaran Sains untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini. AWLADY : Jurnal Pendidikan Anak, 4(2),102.
  5. https://doi.org/10.24235/awlady.v4i2.3155
  6. Martinis, Y. (2012). Panduan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini ). Jakarta: Gaung Persada Press Group.
  7. Mayar, F. (2013). Perkembangan sosial anak usia dini sebagai bibit untuk masa depan bangsa.
  8. Al-Ta Lim Journal, 20(3), 459-464. https://doi.org/10.15548/jt.v20i3.43
  9. Mayar, F., Roza, D., & Delfia, E. (2019). Urgensi Profesionalisme Guru PAUD dalam Mengembangan Kreativitas Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 3(5), 1113- 1119. https://www.jptam.org/index.php/jptam/article/view/328
  10. Nurhafizah. (2018). Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Anak Usia Dini Menggunakan Bahan Sisa. Jurnal Pendidikan : Early Childhood Nurhafizah Pendidikan Merupakan Proses, 2(2), 1-10. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v2i2b.288
  11. Nurhafizah, N., & Kosnin, A. M. (2015). Implementasi Permainan Tradisional Indonesia di Taman Kanak-Kanak Kota Padang. Pedagogi: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 15(1), 85 93.http://ejournal.unp.ac.id/index.php/pedagogi/article/view/5249/4137
  12. Nurhafizah, N., & Moh.Kosnin, A. (2017). The Development of Children's Social-
  13. Riswari, L. A., Yanto, H., & Sunarso, A. (2018). The effect of problem based learning by using demonstration method on the ability of problem solving. Journal of Primary Education. 7(3), 356–362. Retrieved from https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpe/article/view/24519.
  14. Rakimahwati, R., Lestari, N. A., & Hartati, S. (2018). Pengaruh Kirigami Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak di Taman Kanak-Kanak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 98. https://doi.org/10.31004/obsesi.v2i1.13
  15. Rangkuti, A. N. (2016). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Citapustaka Media.
  16. Suryana, D. (2013). Pendidikan Anak Usia Dini (Teori dan Praktik Pembelajaran). Padang : UNP Press.
  17. Suryana, D. (2017). Pembelajaran Tematik Terpadu Berbasis Pendekatan Saintifik Di Taman Kanak-Kanak. JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini, 11(1), 67-82. https://doi.org/10.21009/JPUD.111.05
  18. Sri Handayani. (2014). Peningkatan Kemampuan Berhitung Anak Melalui Permainan Domino Di Taman Kanak-Kanak. Jurnal Pesona PAUD, 1(1), 1–12. Retrieved from http://download.portalgaruda.org/arti cle.php?article=100825&val=1492
  19. Sit, M. (2017). Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini. Kencana.
  20. Hamdani, M., Prayitno, B. A., & Karyanto, P. (2020). Demonstration and experiment on archaebacteria and eubacteria: effectiveness for cognitive learning outcomes (CLO) based on critical thinking skill. Biosfer: Jurnal Pendidikan Biologi, 13(1), 75 - 85.
  21. Husin, S. H., & Yaswinda, Y. (2021). Analisis Pembelajaran Sains Anak Usia Dini di Masa PANDEMI Covid-19. Jurnal Basicedu, 5(2), 581-595. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i2.780
  22. Marliza, R., & Eliza, D. (2019). Peningkatan Keterampilan Proses Sains Melalui Kegiatan Belajar Tanaman Di Taman Kanak-Kanak Aba Air Bangis. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 4(1), 59-63. https://doi.org/10.29210/3003279000
  23. Sever, S., Yurumezoglu, K.,&Oguz-unver, A. (2010). Compari son teaching strategies of videotaped and demonstration experiments in inquiry-based science education. Procedia Social and Behavioral Sciences,2(2), 5619–5624.https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2010.03.916