Implementasi Metode Savi (Somatic, Audiotori, Visual, Intelektual) Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Pai Siswa Slow Learner Di Smp Negeri 29 Surabaya

Authors

  • Daimmatul Nikmah Universitas Trilogi Jakarta
  • Rusman Rusman

DOI:

https://doi.org/10.30651/td.v8i2.4284

Abstract

Abstrak
Anak slow learner atau lamban belajar adalah anak yang memiliki potensi
intelektual dibawah anak normal. Menurut kamus besar bahasa Indonesia, lamban
artinya tidak tangkas, tidak cekatan dalam bekerja.  Sedangkan pengertian slow
learner adalah siswa yang mengalami kelambatan dalam menangkap dan
memahami materi dalam proses kegiatan belajar mengajar, penelitian ini mengkaji
tentang bagaimana implementasi metode SAVI (somatic, audiotori, visual,
intelektual) pada anak slow learner di SMPN 29 Surabaya.
Metodologi penelitian menggunakan penelitian kualitatif, dengan teknik
pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan analisa
data dilakukan mulai dari mereduksi data, penyajian data dan menarik
kesimpulan.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1)metode SAVI (somatic,
audiotori, visual, intelektual) memberikan hasil yang positif dalam meningkatkan
prestasi belajar siswa slow learner. Hal ini dilihat berdasarkan nilai ulangan
harian dan nilai ujian tengah semester yang semua siswa slow learner kelas VII,
nilainya telah mencapai KKM, bahkan di atas KKM. 2) Dalam implementasi
metode SAVI (somatic, audiotori, visual, intelektual) guru sudah merencanakan
dengan rapi dan terstruktur susunan pengajaran, dan bahan-bahan yang diperlukan
ketika mengajar. 3) Faktor penghambat dalam metode ini membutuhkan waktu
yang cukup lama, dan guru harus pandai berkreasi dalam menciptkan media
pengajaran dan permainan-permainan yang menarik serta menyenangkan bagi
siswa. Sedangkan faktor pendukung dari metode ini, dalam satu pengajaran bisa
menyangkup semua gaya belajar anak yang berbeda-beda, dan dapat menciptkan
suasana belajar yang menyenangkan.  

Kata Kunci: SAVI, Prestasi Belajar, PAI, Slow Learner

Author Biography

Daimmatul Nikmah, Universitas Trilogi Jakarta

Department of Early Childhood

Published

2020-02-12

Issue

Section

Editorials