Pembelajaran Literasi Sejarah Memakai Cerita Pendek
Abstrak
ABSTRAK
Pembelajaran literasi sejarah di Indonesia sudah berkembang dengan cukup baik. Pembelajaran yang inovatif sudah mulai diterapkan di dalam pembelajaran literasi sejarah dengan menggunakan aplikasi interaktif, film, dan novel untuk mengatasi kejemuan peserta didik. Namun, penelitian yang ada menunjukkan bahwa pembelajaran literasi sejarah mengalami masalah dengan ketersediaan waktu saat film atau novel dipergunakan. Sementara itu, penggunaan cerita pendek di dalam pembelajaran literasi sejarah belum lazim diterapkan di Indonesia. Artikel ini dengan menggunakan kajian pustaka berusaha membahas aspek-aspek yang terkait dengan pembelajaran literasi sejarah dengan menggunakan cerita pendek. Artikel ini juga memberikan tiga contoh cerita pendek yang potensial dimanfaatkan di dalam pembelajaran literasi sejarah sebagai satu alternatif dalam pembelajaran literasi sejarah yang inovatif. Berdasarkan pembahasan yang ada, terdapat tiga cerita pendek yang bisa dimanfaatkan dalam konteks tersebut, yaitu “Heiho” karya Idrus, “Tamu” karya Budi Darma, dan “Bapak Presiden yang Terhormat” karya Agus Noor.
Kata kunci: literasi sejarah, pengembangan literasi, cerita pendek, pembelajaran sastra
ABSTRACT
Historical literacy learning in Indonesia has developed quite well. Innovative learning has begun to be implemented in historical literacy learning using interactive applications, films, and novels to overcome student boredom. However, existing research shows that historical literacy learning experiences problems with the availability of time when films or novels are used. Meanwhile, the use of short stories in historical literacy learning is not yet commonly implemented in Indonesia. This article, using a literature review, attempts to discuss aspects related to historical literacy learning using short stories. This article also provides three examples of short stories that have the potential to be used in historical literacy learning as an alternative to innovative historical literacy learning. Based on the existing discussion, there are three short stories can be used in this context, namely “Heiho” by Idrus, “Tamu” by Budi Darma, and “Bapak Presiden yang Terhormat” by Agus Noor.
Keyword: historical literacy, literacy development, short story, literature learning
Artikel teks lengkap
Referensi
Abeyasekere, S. (1973). The Soetardjo Petition. Indonesia, (15), 81–108.
Abhisam, D. M., Ary, H., & Harlan, M. (2011). Membunuh Indonesia: Konspirasi Global Penghancuran Kretek. (M. Harlan & I. A. Daryono, Eds.). Jakarta: Kata-kata.
Afandi, T. (2019). Budi Darma dan Tamu Menjengkelkannya. Retrieved 21 August 2020, from https://basabasi.co/budi-darma-dan-tamu-menjengkelkannya/
Affan, H., & Pradana, A. (2022, October 11). Peristiwa Madiun 1948: Kisah cucu Musso dan kerabat kiai ‘korban PKI’ — ‘Sebagai Muslim, kami tidak boleh memelihara dendam’. BBC News Indonesia. Retrieved from https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-63085238
Agnesia, R. S., Rinakit, M., & Bejo, A. H. (2016, July). Langgam: Pemain dan Peran Doea Tanda Tjinta. Indonesia Kita, 6–7.
Aidit, D. N. (1964). Konfrontasi Peristiwa Madiun 1948 & Peristiwa Sumatera 1956. Jakarta: Jajasan Pembaruan.
Alexander, I., & Nadapdap, H. J. (2019). "Analisis daya saing ekspor biji kopi Indonesia di pasar global tahun 2002-2017". JSEP (Journal of Social and Agricultural Economics), 12(2), 1–16.
AR, Z. T., & Mollah, M. K. (2021). "Sejarah Sosial Literasi di Indonesia; dari Tradisi Islam hingga Perumusan Kebijakan". Jurnal Al-Ibrah, 6(1), 24–41.
Arnez, M. (2009). Tobacco and kretek: Indonesian drugs in historical change. ASEAS-Austrian Journal of South-East Asian Studies, 2(1), 49–69.
Asgart, S. M. (2005). "Dari Pembangunanisme Ke Penghormatan HAM". Jurnal HAM: Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, 3(3), 11–38.
Aspinall, E., & Fealy, G. (2010). Introduction: Soeharto’s New Order and its Legacy. In E. Aspinall & G. Fealy (Eds.), Soeharto’s New Order and its Legacy: Essays in honour of Harold Crouch (pp. 1–14). Canberra: ANU E Press.
Astuti, W. W. (2019). "Formasi Ideologi pada Cerpen ‘‘Dzikir Sebutir Peluru” Karya Agus Noor: Analisis Hegemoni Gramscian". MEDAN MAKNA: Jurnal Ilmu Kebahasaan Dan Kesastraan, 12(2), 121–134.
Bao, B. (2008). "The Differences Between Novels and Films--Enhance Literature Teaching by Using Films". US-China Education Review, 5(7), 58–61.
Benton, M., & Fox, G. (1985). Teaching Literature 9-14. Oxford: Oxford University Press.
Breman, J. (2014). Keuntungan Kolonial dari Kerja Paksa: Sistem Priangan dari Tanam Paksa Kopi di Jawa 1720-1870. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Chalimi, I. R. (2024). "Problematika Pembelajaran Bermuatan Materi Sejarah Lokal". Didaktika: Jurnal Kependidikan, 13(2), 2091–2102.
Chowanda, A., & Prasetio, Y. L. (2012). "Perancangan Game Edukasi Bertemakan Sejarah Indonesia". Proc. Semant, 151–155.
Darma, B. (2019, August 25). Tamu. Kompas.
Darma, B. (2022). Atavisme. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Darma, B., & Karsono, S. (2003). "Obsesi, Burung Ganjil, Perempuan Berkumis: Dialog dengan Sony Karsono". In Prosa 3 (pp. 149–198). Jakarta: Metafor Publishing.
Dell, M., & Olken, B. A. (2020). "The Development Effects of the Extractive Colonial Economy: The Dutch Cultivation System in Java". The Review of Economic Studies, 87(1), 164–203.
Dimjati, M. (1951). Sedjarah Perdjuangan Indonesia. Jakarta: Penerbit Widjaja.
Downey, M. T., & Long, K. A. (2016). Teaching for historical literacy: Building knowledge in the history classroom. New York & London: Routledge.
DZ, A. M. (2013). Benturan NU-PKI 1948-1965. (E. Shobirin & A. Anwar, Eds.). Depok: PBNU Langgar Swadaya Nusantara.
Efendi, Z., Hisyam, W. N., & Faristiana, A. R. (2023). "Kurangnya Minat Baca Buku Kalangan Mahasiswa". Student Scientific Creativity Journal, 1(4), 382–398.
Faturhoman, T., & Tarunasena, T. (2019). "Role Playing Game Tanpa Gadget (Penelitian Tindakan Kelas dalam Pembelajaran Sejarah di Kelas XI IPS C MAN I Kota Bandung)". FACTUM: Jurnal Sejarah Dan Pendidikan Sejarah, 8(1), 125–140.
Firmansyah, H. (2023). "Pemanfaatan Novel Sejarah Sebagai Media Pembelajaran Sejarah di Sekolah Menengah Atas". Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(10), 180–187.
Firmansyah, H., Putri, A. E., & Hakim, L. (2022). "Penguatan Literasi Sejarah untuk Meningkatkan Historical Thingking Peserta Didik". Jurnal Artefak, 9(2), 93–102.
Gandhawangi, S. (2023, October 8). Menyesap Sejarah di Secangkir Kopi. Kompas. Retrieved from https://www.kompas.id/baca/hiburan/2023/10/07/menyesap-sejarah-di-secangkir-kopi
Gelman-Taylor, J. (2009). The Social World of Batavia: Europeans and Eurasians in Colonial Indonesia (2nd Ed.). Madison, Wisconsin: The University of Wisconsin Press.
Gie, S. H. (2005). Orang-orang di Persimpangan Kiri Jalan. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta: Bentang Pustaka.
Godsell, S. (2019). Poetry as method in the History classroom: Decolonising possibilities. Yesterday and Today, (21), 1–28.
Groce, E., & Groce, R. (2005). Authenticating historical fiction: Rationale and process. Education Research and Perspectives, 32(1), 99–119.
Hadi, D. W., & Kasuma, G. (2012). Propaganda Orde Baru 1966-1980. Verleden, 1(1), 40–50.
Halimah. (2020). Kedidaktisan Cerpen Indonesia dan Pemanfaatannya sebagai Buku Pengayaan Apresiasi Sastra Berbasis Dimensi Literasi untuk Sekolah Menengah dan Perguruan Tinggi [Disertasi]. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Hanusz, M. (2003). Kretek: the culture and heritage of Indonesia’s clove cigarettes. Jakarta & Singapore: Equinox Publishing.
Harismawan, W. (2020). "Penggunaan Komik Berbasis Web pada Mata Pelajaran Sejarah Siswa SMA". Indonesian Journal of Instructional Media and Model, 2(1), 40–50.
Hasani, I. (2020). Membela Hak Ekosob dan Melawan Korupsi. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.
Hazmi, N., & Ramadani, S. (2021). "Penggunaan Novel Sejarah untuk Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS". Kaganga: Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Riset Sosial Humaniora, 4(2), 142–157.
Heryanto, A. (1996, February 17). Undang-undang tentang Subversi. Kompas, p. 4.
Heryanto, A. (2012). Budaya Pop dan Persaingan Identitas. In A. Heryanto (Ed.), Budaya Populer di Indonesia: Mencairnya Identitas Pasca-Orde Baru (pp. 1–52). Yogyakarta: Jalasutra.
Huda, M., Khasanah, U., & Setyaningsih, V. I. (2021). "Pemetaan Materi Sastra dalam Buku Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Pertama". KREDO: Jurnal Ilmiah Bahasa Dan Sastra, 4(2), 293–310.
Husmiati, R. (2008). "Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Sejarah dengan Menggunakan Kombinasi Media OHP dan Film". Jurnal Sejarah Lontar, 5(2), 46–55.
Idrus. (1948). Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma. Jakarta: Balai Pustaka.
Idrus. (2011). Heiho. In Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma (Cetakan ke-27) (pp. 105–109). Jakarta: Balai Pustaka.
Imbaruddin, A. (2016). Birokrasi, Akuntabilitas dan Kinerja (Sebuah Refleksi). (M. I. Patarai, Ed.). Makassar: De La Macca.
Jackson, K. D. (1978). The Political Implications of Structure and Culture in Indonesia. In K. D. Jackson & L. W. Pye (Eds.), Political Power and Communications in Indonesia (pp. 23–42). Berkeley & Los Angeles, California: University of California Press.
Jedamski, D. (1992). Balai Pustaka: A Colonial Wolf in Sheep’s Clothing. Archipel, 44(1), 23–46.
Karlsson, S.-G. (2010). ‘ The Book was Better than the Movie’: A Study of the Relationship between Literature and Film in Education. Halmstad: School of Teacher Education, Halmstad University College.
Khakim, M. N. L. (2016). "Telaah Penulisan Karya Sastra Sejarah sebagai Refleksi Sumber Pembelajaran Sejarah". Sejarah Dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, Dan Pengajarannya, 10(1), 94–99.
Kumalasari, D., Purwanta, H., Aw, S., & Agustunova, D. (2022). "Historical Literacy Competencies of History Education Students: Case Studies at Surabaya and Yogyakarta State Universities". Journal of Curriculum and Teaching, 11(8), 339–348.
Kurniawan, H. (2020). "Infografik sejarah dalam media sosial: Tren pendidikan sejarah publik". Sejarah Dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, Dan Pengajarannya, 14(2), 1–13.
Kurniawan, R. (2017). "Antara Sejarah dan Sastra: Novel Sejarah sebagai Bahan Ajar Pembelajaran Sejarah". Sejarah Dan Budaya, 11(1), 55–70.
Kurniawati, D., Djunaidi, D., Rahman, A., & Ayesma, P. (2021). "Literasi Sejarah melalui Bedah dan Diskusi Film Sejarah". Jurnal Praksis Dan Dedikasi Sosial, 4(1), 19–29.
Lee, P. (2005)."Historical Literacy: Theory and Research". History Education Research Journal, 5(1), 29–40.
Lestari, D. (2006). Filosofi Kopi. In Filosofi Kopi. Jakarta: Truedee Books & GagasMedia.
Lubis, M. (2009). Senja di Jakarta. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Majid, S. A., Ansoriyah, S., & Puryanto, E. (2023). "Pengembangan Materi Ajar Teks Cerita Pendek Berbasis Penguatan Pendidikan Karakter dengan Menggunakan Media Canva pada Siswa Kelas XI SMK". Kajian Linguistik Dan Sastra, 8(2), 180–203.
Maksum, Sunyoto, A., & Zainuddin, A. (1990). Lubang-lubang pembantaian: Petualangan PKI di Madiun. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Maloney, K. (2022). Relevant History: Using Historical Fiction to Make History Engaging. Saint Paul, Minnesota: Hamline University.
Maposa, M., & Wassermann, J. (2009). Conceptualising historical literacy-a review of the literature. Yesterday and Today, (4), 41–66.
Marcus, A. S. (2005). ‘ It is as it was’: Feature film in the history classroom. The Social Studies, 96(2), 61–67.
Mountford, P. (2011). Literacies and the teaching and learning of history: current approaches to reading the past. In I. Davies (Ed.), Debates in History Teaching (pp. 238–249). London and New York: Routledge.
Muryanti. (2018). Pedesaan dalam Putaran Zaman: Kajian Sosiologis Pedesaan, Petani dan Pertanian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Nababan, S. A., Yunita, V., & Saragih, R. G. A. (2023). "Analisis Pembelajaran Sejarah Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Medan Berbasis Outing Kelas di Museum Negeri Sumatera Utara". Islamic Education, 3(2), 43–48.
Naredi, H., Ruslan, A., & Sanijan, L. A. (2022). "Model Pembelajaran Blended Learning: Sebagai Strategi dalam Meningkatkan Daya Tarik Peserta Didik pada Mata Pelajaran Sejarah". BEMAS: Jurnal Bermasyarakat, 3(1), 27–33.
Nasution, A. B. (1978, August 26). Sekedar Tinjauan Mengenai Undang-undang No. 11/PNPS/1963 tentang Pemberantasan Kegiatan Subversi. Ceramah Di Gedung Kebangkitan Nasional, pp. 481–499.
Nasution, B. B. (2018, February). Kopi Indonesia. Warta Ekspor, 4–11.
Nasution, Z. (2007). "Bahasa sebagai Alat Komunikasi Politik dalam Rangka Mempertahankan Kekuasaan". Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 1(3), 445464.
Nawrot, K. (1996). Making Connections with Historical Fiction. The Clearing House, 69(6), 343–345.
Niâ, S. (2015). "Merawat Keberagamaan di Balik Perdebatan Kopi dan Rokok". Jurnal Lektur Keagamaan, 13(2), 533–554.
Noor, A. (2000). Bapak Presiden yang Terhormat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Noor, A. (2008). Bapak Presiden yang Terhormat. In M. S. Anwar (Ed.), Soeharto dalam Cerpen Indonesia (pp. 49–58). Yogyakarta: Jejak.
Nugraha, D. (2021a). "Hot Coffee for the Guest: Gastro Criticism on Budi Darma’s ‘Tamu’". LEKSEMA: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 6(1), 23–31.
Nugraha, D. (2021b). "Pembelajaran Sastra di Sekolah: Sebelum, Selama, dan Sesudah Pandemi (Literature Learning in School: Before, During, and After the Pandemic)". Jurnal Ilmiah Didaktika, 22(1), 37–62.
Nugraha, D. (2023). Mingkar Mingkuring Gender. Surakarta: Muhammadiyah University Press.
Nugraha, D., & Suyitno. (2023). Kritik dan Penelitian Sastra Edisi Kedua (Edisi Revisi). Surakarta: Muhammadiyah University Press.
Oktaviani, R. (2022). "Formasi dan Negosiasi Ideologi pada Novel Entrok Karya Okky Madasari: Analisis Hegemoni Gramscian". Literasi: Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia Serta Pembelajarannya, 6(2), 422–430.
Öztas, S. (2018). A Literary Genre in Value Education in History Courses: Poems. Journal of Education and Training Studies, 6(5), 34–39.
Paul, J., & Criado, A. R. (2020). The Art of Writing Literature Review: What Do We Know and What Do We Need To Know? International Business Review, 29(4), 1–7.
Pitaloka, P. P. (2019). "Memupuk Minat Baca Anak". IQRA: Jurnal Perpustakaan Dan Informasi, 12(2), 26–36.
Popa, N. (2021). "Cultivating Historical Consciousness in the History Classroom: Uncovering the Subtleties of Student Meaning Making with the Help of Found Poetry". History Education Research Journal, 18(2), 224–246.
Pujiono, E. (2017). "Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Construct 2 pada Mata Pelajaran Sejarah Indonesia Materi Hindu Budha untuk SMA Negeri 1 Semarang Kelas X". JP3 (Jurnal Pendidikan Dan Profesi Pendidik), 3(1), 1–17.
Putri, T. A., M, S., & Arif, S. (2018). "Propaganda Jepang dalam Melancarkan Kebijakan Pendudukan di Indonesia Tahun 1942-1945". Jurnal Pendidikan Dan Penelitian Sejarah (PESAGI), 6(1), 1–12.
Qotimah, D. H. (2015). Sarana retorika pada alur utama dan alur bawahan dalam Novel Gajah Mada: takhta dan angkara karya Langit Kresna Hariadi Indonesia Kelas XII. Jakarta: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Syarif Hidayatullah.
Rahadian, S., & Setiawan, H. (2021). "Pengembangan Media Komik Kerajaan Kanjuruhan Berbasis Online dalam Mata Pelajaran Sejarah Indonesia". Agastya: Jurnal Sejarah Dan Pembelajarannya, 11(2), 136–145.
Ramdhani, M., Wahidah, B., Wahyuni, W., & Mataram, U. (2022). "Problematika Budaya Literasi Membaca di SMAN 1 Aikmel". Jurnal Bastrindo, 3(2), 137–145.
Ricklefs, M. C. (2001). A history of Modern Indonesia Since c.1200. Basingstoke: Palgrave.
Rifki, M. (2018, August 3). Kopi, Rokok, dan Orang Madura. Alif.Id: Berkeislaman Dan Kebudayaan. Retrieved from https://alif.id/read/mohammad-rifki/kopi-rokok-dan-orang-madura-b210887p/
Röder, R. O. (1969). The Smiling General, President Soeharto of Indonesia. Jakarta: Gunung Agung.
Rohmawati, L., Suryani, N., & Pelu, M. (2020). "Upaya Meningkatkan Kreativitas dan Prestasi Belajar Sejarah Melalui Penerapan Metode Bermain Peran (Role Playing Method) Dengan Media Lagu". Candi: Jurnal Pendidikan Dan Penelitian Sejarah, 20(1), 71–84.
Rokhman, M. N., Sardiman, S., & Pramandanu, R. (2015). "Pengembangan Media Blog Sejarah untuk Pembelajaran Sejarah di SMA". ISTORIA: Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sejarah, 10(2), 53–70.
Ruslan, & Wibayanti, S. H. (2019). Pentingnya Meningkatkan Minat Baca Siswa. In Prosiding Seminar Nasional Program Pendidikan Pascasarjana Universitas PGRI Palembang (pp. 767–775). Palembang: Pascasarjana UPGRIP.
Russell III, W. B. (2012). "The Reel History of the World: Teaching World History with Major Motion Pictures". Social Education, 76(1), 22–28.
Sardiman AM, & Lestariningsih, A. D. (2017). Sejarah Indonesia untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Semester 2 (Edisi Revisi). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Septiani, A. (2022). "Sejarah Visual: Perspektif Baru Penulisan Sejarah". Bihari: Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Ilmu Sejarah, 5(2), 86–100.
Setyonugroho, P., Hidayat, F., & Fauzi, I. A. (2024). "Pendampingan Membangun Literasi Sejarah melalui History Club di SMA Cendrawasih". Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Bangun Cipta, Rasa, & Karsa, 3(1), 13–17.
Sigall, B. A., & Pabst, M. S. (2005). "Gender Literacy: Enhancing Female Self-Concept and Contributing to the Prevention of Body Dissatisfaction and Eating Disorders". Social Science Information, 44(1), 85–111. doi:10.1177/0539018405050462
Sliwka, C. (2008). "Connecting to History Through Historical Fiction". Language Arts Journal of Michigan, 23(2), 61–66.
Snyder, H. (2019). "Literature Review as A Research Methodology: An Overview and Guidelines". Journal of Business Research, 104, 333–339.
Sudarmoko. (2017). Regionalisme Sastra Indonesia. Padang: Lembaga Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (LPTIK), Universitas Andalas.
Sufanti, M., Nuryatin, A., Rohman, F., & Waluyo, H. J. (2018). "Pemilihan Cerita Pendek sebagai Materi Ajar Pembelajaran Sastra oleh Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMA di Surakarta". Jurnal Penelitian Humaniora, 19(1), 10–19.
Sunarti, S. (2018). Idrus, Satire dan Sinisme dalam Karyanya: Kajian Sosiologis. In S. D. Damono (Ed.), Jejak Pengarang dalam Sastra Indonesia (1880-1980) (pp. 171–199). Jakarta: LIPI Press.
Sunaryo, A. (2022). "Literasi Sejarah dan Budaya Melalui Museum sebagai Wahana Peningkatan Rasa Nasionalisme Bagi Pelajar". Jurnal Inovasi Pertahanan, 8(1), 1–11.
Sunaryo, T. (2013). Kretek Pusaka Nusantara. Jakarta: Serikat Kerakyatan Indonesia (SAKTI).
Supardi. (2012). Peranan Sastra dalam Pembelajaran Sejarah untuk Membentuk Karakter Siswa. In Nurhadi, Wiyatmi, S. Iswalono, M. Suryaman, & Y. Artanti (Eds.), Konferensi Internasional Kesusasteraan XXII UNY-HISKI (pp. 180–186). Yogyakarta: FBS - Universitas Negeri Yogyakarta.
Supratno, E. (2016). Djamhari Penemu Kretek : 100 Tahun Sejarah yang Terpendam dan Lika-liku Pencarian Jejaknya. Yogyakarta: Pustaka Ifada.
Surya, R. A. (2017). Mengenal Konsep dan Dinamika Fiksi Sejarah Sebagai Sumber Belajar Alternatif. In Seminar Nasional Sejarah Lokal: Tantangan dan Masa Depan (pp. 390–400). Malang: Universitas Negeri Malang.
Susatyo, R. (2008). Pemberontakan PKI-Musso di Madiun: 18-30 September 1948. Bekasi: Koperasi Ilmu Pengetahuan Sosial.
Sutimin, L. A. (2012). "Pengembangan Model Pembelajaran Sejarah SMA Berbasis Pendidikan Karakter di Solo Raya". Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 18(4), 412–426.
Suwondo, T. (2010). Mencari Jati Diri: Kajian atas Kumpulan Cerpen Orang-Orang Bloomington Budi Darma. (S. A. Sayuti, Ed.). Yogyakarta: Elmatera Publishing.
Tim Tempo. (2008). Tempo Edisi Khusus Kebangkitan Nasional 1908-2008: Indonesia yang Kuimpikan, 100 Catatan yang Merekam Perjalanan Sebuah Negeri. Jakarta: Tempo Inti Media.
Tjahjawulan, I. (2019). Lintasan Literasi Sejarah Nasional. In Kuratorial Pameran Gerakan Melek Sejarah 2019 (pp. viii–ix). Jakarta: Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Tjahjawulan, I., & Chotimah, C. (2019). Panggung Seumur Jagung: Seni, Budaya, dan Media Propaganda. (K. Sastrodinomo & D. Mulyatari, Eds.). Jakarta: Direktorat Sejarah, Dirjen Kebudayaan, Kemdikbud.
Torraco, R. J. (2005). Writing integrative literature reviews: Guidelines and examples. Human Resource Development Review, 4(3), 356–367.
Tyas, K. K. M. (2018). "Penggunaan Novel Sejarah sebagai Sumber Belajar Sejarah". Jurnal Pendidikan Sejarah, 7(2), 85–103.
Wahyuni, S. (2009). Menumbuhkembangkan Minat Baca Menuju Masyarakat Literat. Diksi, 16(2), 179–189.
Walker, T. R. (2006). Historical Literacy: Reading History through Film. The Social Studies, 97(1), 30–34.
Wee, B. Van, & Banister, D. (2016). How to write a literature review paper? Transport Reviews, 36(2), 278–288.
Widati, S., Suwondo, T., & Mardianto, H. (2009). Sastra Yogya Periode 1945-2000. Yogyakarta: Penerbit Curvaksara.
Winarsih, I., Utomo, C. B., & Ahmad, T. A. (2017). "Peranan Pembelajaran Sejarah dalam Penanaman Nilai Karakter Religius dan Nasionalisme di MAN Temanggung Tahun Ajaran 2016/2017". Indonesian Journal of History Education, 5(2), 22–29.
Wiratraman, H. P. (2004). Politik Militer dalam Perampasan Tanah Rakyat : Studi Konflik Penguasaan Tanah oleh Militer & Kekerasan terhadap Petani di Jawa Timur. In Penguasaan Tanah dan Kekayaan Alam di Indonesia yang Sedang Berubah: Mempertanyakan Kembali Berbagai Jawaban (pp. 1–13). Jakarta: Yayasan Kemala.
Wirayudha, R., & Laksono, W. B. (2015, September 18). Madiun Affair Buyar, Mayat Musso Dipamerkan & Dibakar. Okenews. Retrieved from https://nasional.okezone.com/read/2015/09/17/337/1216346/madiun-affair-buyar-mayat-musso-dipamerkan-dibakar
Wuwur, E. S. P. O. (2022). "Faktor Penghambat Minat Baca Siswa Sekolah Dasar". Jurnal Sains Dan Teknologi, 1(2), 1–6.
Penulis
Hak Cipta (c) 2025 Dipa Nugraha, Suyitno Suyitno, Atiqa Sabardila, Adyana Sunanda
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Hak Cipta
- Hak cipta terhadap artikel yang diterbitkan di Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra adalah penerbit atau Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra.
- Penulis harus menyerahkan hak cipta pada jurnal dengan menandatangai dan mengirimkan form penyerahan hak cipta (template) melalui email stilistika@um.surabaya.ac.id.
- Penulis dapat menyebarluaskan artikelnya melalui media manapun.
Lisensi
Setiap karya yang ditulis penulis dilisensi dengan Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.