CASE REPORT PADA PRIMIGRAVIDA TRIMESTER II DENGAN KURANG ENERGI KRONIK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANAH MERAH KABUPATEN BANGKALAN
Abstrak
Objectiv: kehamilan sebagai tahapan alamiah serta fisiologis yang dihadapi masing-masing wanita. Selama kehamilan ada peningkatan metabolisme energi dengan berdamapk pada peningkatan kebutuhan energi dan nutrisi juga meningkat. Kebutuhan energi serta nutrisi yang meningkat ini sangat penting untuk perkembangan atau pertumbuhan janin, bertambah besarnya organ rahim dan perubahan komposisi serta metabolisme tubuh. Kurang Energi Kronik (KEK) pada ibu hamil merupakan masalah gizi serius yang ditandai dengan Lingkar Lengan Atas (LILA) < 23,5 cm IMT <18,5 kg/m2 . Tujuan asuhan studi kasus ini untuk memberikan asuhan kebidanan kepada primigravida trimester II dengan KEK di Puskesmas Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan.
Metods: Metode yang digunakan adalah pendekatan studi kasus deskriptif dengan tiga kali kunjungan rumah, dilakukan di puskesmas Tanah merah, Kabupaten Bangkalan, menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, pemeriksaan fisik, buku KIA, analisis, penatalaksanaan dan evaluasi.
Result: Hasil Berdasarkan pengumpulan data, didapatkan pada masa kehamilan pada kunjungan pertama ditemukan masalah yaitu ibu mengalami KEK dengan LILA <23,5 cm. diberikan asuhan kebidanan pada masa kehamilan antara lain memberikan KIE, cara mengatasi KEK, memberikan terapi Fe dan kalk, tanda bahaya kehamilan, melakukan pemeriksaan penunjang. Setelah dilakukan asuhan kebidanan di dapatkan hasil yaitu pada masa kehamilan terdapat kenaikan berat badan akan tetapi masih mengalami KEK. Pada kunjungan kedua ibu mengeluh sering pusing dan mudah lelah, pada kunjungan ketiga ibu mengeluh sering kencing. Hasil menunjukkan asuhan kebidanan yang dilakukan pada masa hamil telah dilakukan dengan baik. meskipun pada masa kehamilan mengalami berbagai keluhan tetapi keluhan tersebut sudah dapat teratasi.Â
Conclusion: Setelah dilakukan asuhan kebidanan sebanyak tiga kali kunjungan kurang energi kronik masih belum teratasi, namun terdapat kenaikan berat badan sebanyak 6 kg. Meskipun pada masa kehamilan mengalami berbagai masalah tetapi masalah tersebut sudah dapat teratasi
Artikel teks lengkap
Penulis
Hak Cipta (c) 2025 soffi nur izzati

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Hak Cipta ada di penulis, jurnal ini berada di bawah LisensiÂ
https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/
