Penerapan Model STAD berbasis Culturally Responsive Teaching dengan Media Gambar untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPAS Kelas III SD

Penulis

  • Husen Arofi Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Shoffan Shoffa Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Umi Arsiyati SDN Margorejo I/403 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30651/pc.v1i1.28020

Kata Kunci:

STAD, Culturally Responsive Teaching, media gambar, IPAS, hasil belajar

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas III SD pada mata pelajaran IPAS, khususnya materi tradisi dan budaya masyarakat, melalui penerapan model Student Teams Achievement Division (STAD) berbasis pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) dengan menggunakan media gambar. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah 25 peserta didik kelas III SDN Margorejo I/403 Surabaya. Instrumen yang digunakan meliputi tes hasil belajar, lembar observasi, dan angket minat belajar. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam hasil belajar peserta didik, yang ditunjukkan dengan peningkatan ketuntasan belajar dari 28% pada pra siklus, menjadi 44% pada siklus I, dan mencapai 84% pada siklus II. Temuan ini menunjukkan bahwa kombinasi model STAD dengan pendekatan CRT dan media gambar mampu menciptakan pembelajaran yang kontekstual, menyenangkan, serta menghargai latar belakang budaya peserta didik. Pendekatan ini juga mendorong partisipasi aktif, keterlibatan emosional, dan pemahaman yang lebih baik terhadap materi IPAS.

Referensi

Farid, M., Zulirfan, & Muharni. (2022). Pengaruh media pembelajaran terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di SD. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 8(1), 45–53.

Kemendikbudristek. (2022). Panduan Pembelajaran dan Asesmen Kurikulum Merdeka. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Machali, I. (2022). Penelitian Tindakan Kelas untuk Guru Sekolah Dasar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nasution, F., Rahmi, Y., & Anggraini, L. (2023). Culturally responsive teaching dalam penguatan karakter siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia, 3(1), 12–20.

Nurhasanah, & Suparman. (2021). Efektivitas penggunaan media gambar dalam meningkatkan pemahaman siswa pada pelajaran IPAS. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pembelajaran, 10(2), 105–112.

Prastianto, B., Tri, R., & Sujanti. (2023). Penerapan pendekatan CRT dan model PBL pada pembelajaran IPAS siswa kelas V SD. Jurnal Pendidikan Progresif, 13(3), 134–143.

Putri, D. R., & Haryanto, A. (2022). Penerapan model STAD untuk meningkatkan hasil belajar IPAS siswa kelas IV. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 7(2), 150–158.

Suhelayanti, S., Yusran, & Rukayah. (2023). Pengembangan literasi sains dalam pembelajaran IPAS SD. Jurnal Pendidikan Sains Dasar, 8(1), 34–41.

Suyatno, & Yuliati, L. (2021). Kontekstualisasi budaya lokal dalam pembelajaran IPS di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 11(1), 78–89.

Utami, R., & Nurlaela, L. (2021). Pengaruh model STAD terhadap hasil belajar dan sikap sosial siswa sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 5(4), 442–451.

Wahyuni, S., & Sutama, E. (2023). STAD sebagai alternatif pembelajaran kolaboratif di sekolah dasar. Jurnal Inovasi Pendidikan, 15(1), 33–42.

Yulianti, E. (2022). Culturally responsive teaching dalam konteks pendidikan dasar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 27(3), 210–220.

Unduhan

Diterbitkan

2025-09-19