Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia, Upah Minimum Regional dan Tingkat Pengangguran Terbuka terhadap Jumlah Penduduk Miskin Banten

Authors

  • Siti Balya Kias Faras Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Moh. Mukhsin Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • M. Ainun Najib Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

DOI:

https://doi.org/10.30651/jms.v9i2.22112

Abstract

The study was carried out with the objective of analyzing the effect of Human Development Index, Regional Minimum Wage and Unemployment on the Poverty in Banten Province in the Perspective of Islamic Economics in 2017-2021. This research utilizes secondary data sources by Central Statistics Agency (BPS) and other related sources. The study employed panel data regression as its research method, with the Eviews9 program being used for analysis. Based on the findings of this study, it can be concluded that: (1) Human Development Index have negative and insignificant effect to povety; (2) Regional Minimum Wage have positive and significant effect to poverty; (3) Unemployment have positive and significant effect to poverty; (4) Independent variables exert a simultaneous influence on the dependent variable. This research aims to help the government to prioritize poverty alleviation programs to reduce poverty rates in Banten Province.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Indeks Pembangunan Manusia, Upah Minimum Regional dan Pengangguran terhadap Kemiskinan di Provinsi Banten dalam Perspektif Ekonomi Islam pada tahun 2017-2021. Penelitian ini menggunakan sumber data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan sumber-sumber terkait lainnya. Penelitian ini menggunakan regresi data panel sebagai metode penelitiannya, dengan menggunakan program Eviews12 sebagai alat analisis. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa: (1) Indeks Pembangunan Manusia berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap penduduk miskin; (2) Upah Minimum Regional berpengaruh positif dan signifikan terhadap penduduk miskin; (3) Pengangguran berpengaruh positif dan signifikan terhadap penduduk miskin; (4) Variabel-variabel independen memberikan pengaruh secara simultan terhadap variabel dependen. Penelitian ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam memprioritaskan program-program pengentasan kemiskinan untuk mengurangi tingkat kemiskinan di Provinsi Banten.

Downloads

Published

2024-04-02

How to Cite

Kias Faras, S. B., Moh. Mukhsin, & M. Ainun Najib. (2024). Pengaruh Indeks Pembangunan Manusia, Upah Minimum Regional dan Tingkat Pengangguran Terbuka terhadap Jumlah Penduduk Miskin Banten. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 9(2). https://doi.org/10.30651/jms.v9i2.22112

Issue

Section

Artikel