Terapi Nonfarmakologi Nyeri Padapersalinan:Systematic Review
DOI:
https://doi.org/10.30651/jkm.v3i1.1568Abstrak
Latar Belakang: Nyeri pada persalinan merupakan respon fisiologis tetapi dapat mengakibatkan peningkatan katekolamin yang berakibat mengganggu kontraksi uterus sehingga dapat menyebabkan inersia uteri, partus lama, oksigenasi pada janin tidak adekuat hingga distress janin, serta kematian ibu dan atau janin apabila nyeri persalinan tidak ditangani. Oleh karena itu penting penanganan nyeri bagi ibu selama persalinan. Tujuan : Sistematik review ini bertujuan untuk mengetahui metode efektif  dalam mengurangi nyeri persalinan, sehingga dapat digunakan sebagai metode alternatif penanganan nyeri pada ibu bersalin. Metode : Systematik review ini dilakukan dengan pencarian artikel menggunakan database elektronik yaitu google schoolar, Science Direct, Pubmed dan Sinta. Kata kunci yang digunakan dalam bahasa Indonesia dan bahasa inggris adalah “Non Farmakologiâ€, “Nyeriâ€, “Persalinanâ€, dan “Terapiâ€, “Pain Laborâ€, “Pain Relief in Laborâ€, “Non Pharmacologyâ€, “Therapyâ€. Kriteria inklusi artikel yang diambil antara lain peneliti dengan pendidikan terakhir S1 dan artikel dengan penelitian 4 tahun terakhir 2014 -2018, penelitian kuantitatif, terdapat instrumen dan fulltext. Hasil pencarian artikel ditemukan pada Google Schoolar sesuai kata kunci dan berdasarkan tahun 2014-2018 sebanyak 795 artikel, Science Direct sebanyak 443 artikel, Pubmed 108 artikel dan Sinta sebanyak 3 artikel. Setelah disesuaikan dengan kriteria inklusi maka artikel yang tersisa sebanyak 16 artikel yang terdiri dari database Google Schoolar 8 artikel, Science Direct sebanyak 4, Pubmed 3 artikel dan Sinta sebanyak 1 artikel. Hasil : Dalam upaya mengurangi nyeri persalinan ada berbagai metode yang dapat digunakan, antara lain terapi massage, musik, aromaterapi, kompres hangat, latihan nafas (breath exercise), dan latihan birthball. Kesimpulan dan Saran: penelitian ini memberikan bukti yang valid metode non farmakologi efektif dalam mengurangi nyeri saat bersalin. Studi lebih lanjut terkait tindakan non farmakologi dapat dilakukan lebih mendalam mengenai tindakan mana yang paling efektif untuk mengurangi nyeri persalinan.
Referensi
Andriana, E. (2013). Melahirkan Tanpa Rasa Sakit dengan Metode Relaksasi Hypnobirthing. Jakarta : Bhuana Ilmu Populer.
Astuti, K. E. W., Rahayu, R. D., & Mulyani, N. H. S. (2016). Pengaruh Terapi Musik Instrumentalia Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Aktif Di 3 Bidan Praktek Mandiri Ngemplak Boyolali. Jurnal Kebidanan Dan Kesehatan Tradisional, 1(2).
Astuti, T. & Yamin, M. (2017). Pengaruh Posisi Tegak (Upright) Terhadap Rasa Nyeri dan Lamanya Kala I Persalinan Ibu Primipara. Jurnal Keperawatan, 9(1), 87-94.
Azis, W., Nooryanto, M., & Andarini, S. (2015). Terapi Murotal Al-Qur'an Surat Arrahman Meningkatkan Kadar β-Endorphin dan Menurunkan Intensitas Nyeri pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 28(3), 213-216.
Bassano, M. (2009). Terapi musik dan warna. Yogyakarta : Rumpun
Berman, A. (2009). Buku ajar praktik keperawatan klinis. Jakarta : EGC
Bobak, Lowdermilk, & Jensen. (2004). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Ed. 4. Jakarta : EGC
Bobak, Lowdermilk, & Jensen. (2012). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Ed. 4. Jakarta : EGC
Boskabady, M. H., Shafei, M. N, Saberi Z., & Amini, S. (2011). Pharmacological effects of Rosa damascena. Iran J Basic Med Sci. 14(4): 295–307.
Chauhan, K., Rani, S., & Bansal, P. (2016). Effectiveness of Olive Oil Back Massage on Reduction of Labor Pain during First Stage of Labor. Int. J. Nurs. Midwif. Res, 3, 2-3.
Dehcheshmeh, F. S., & Rafiei, H. (2015). Complementary and alternative therapies to relieve labor pain: A comparative study between music therapy and Hoku point ice massage. Complementary therapies in clinical practice, 21(4), 229-232.
Fatmala, M. V., & Astuti, R. (2017). Perbedaan Efektivitas Terapi Musik Klasik Mozart Dan Terapi Pijat Punggung Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Di Rsud Tugurejo Semarang. Karya Ilmiah S. 1 Ilmu Keperawatan.
Hamdamian, S., Nazarpour, S., Simbar, M., Hajian, S., Mojab, F., & Talebi, A. (2018). Effects of aromatherapy with Rosa damascena on nulliparous women’s pain and anxiety of labor during first stage of labor. Journal of integrative medicine, 16(2), 120-125.
Henrique, A. J., Gabrielloni, M. C., Rodney, P., & Barbieri, M. (2018). Nonâ€pharmacological interventions during childbirth for pain relief, anxiety, and neuroendocrine stress parameters: A randomized controlled trial. International journal of nursing practice, e12642.
Kimber, L., McNabb, M,, Mc Court, C., Haines, A., Brocklehurst, P. (2008). Massage or music for pain relief in labour: a pilot randomised placebo controlled trial. Eur. J. Pain 12, 961–969
Koulivand, P. H., Khaleghi, G. M., & Gorji, A. (2013). Lavender and the nervous system. Evid-Based Complement Altern Med 2013
Llewellun, D. & Jones. Dasar-dasar Obstetri dan Ginekologi. Edisi IV. Jakarta : Hipokrates.
Manurung, Suryani, Tutiany, &Suryati. (2011). Buku Ajar Maternitas Asuhan Keperawatan Antenatal. Jakarta: TIM
Myrvik, M. P., Drendel, A. L., Brandow, A. M., Yan, K., Hoffmann, R. G., & Panepinto, J. A. (2015). A comparison of pain assessment measures in pediatric sickle cell disease: visual analog scale versus numeric rating scale. Journal of pediatric hematology/oncology, 37(3), 190-194.
Pedak, M. 2009. Metode Supernol Menaklukkan Stres. Jakarta: Hikmah.
Potter, P. A & Perry, A. G. (2006). Buku ajar fundamental keperawatan: konsep, proses, dan praktik. Alih bahasa Renata Komalasari, Dian Evriyani, Enie Novieastari, Alfrina Hany & Sari Kurnianingsih. Jakarta: EGC
Potter, P. A & Perry, A. G. (2010). Fundamentals of nursing: fundamental keperawatan buku 3. Edisi 7. Jakarta: EGC
Ranggakayo. (2012). Mekanisme penanganan nyeri dengan menggunakan terapi musik. Surabaya: Media Mustika.
Reeder, Martin, & Koniak-Griffin.(2012). Keperawatan Maternitas : Kesehatan Wanita, Bayi dan Keluarga.Alih bahasa Yati Afiyati, dkk. Edisi 18. Jakarta : EGC.
Sastrawinata, S. (2004). Ilmu Kesehatan Reproduksi : Obstetri Patolog. Ed. 2. Jakarta : EGC.
Smeltzer, S.C., & Bare, B.G. (2013). Buku ajar keperawatan medikal bedah brunner& suddarth. Edisi 8. Alih bahasa: H. Y. Kuncara, Andry Hartono, Monica Ester, dan Yasmin Asih. Jakarta: EGC
Sumarah. (2009). Perawatan Ibu Bersalin (Asuhan Kebidanan Pada Ibu Bersalin).Yogyakarta : Fitramaya.
Surucu, S. G., Ozturk, M., Vurgec, B. A., Alan, S., & Akbas, M. (2018). The effect of music on pain and anxiety of women during labour on first time pregnancy: A study from Turkey. Complementary Therapies in Clinical Practice, 30, 96-102.
Tamsuri, A. (2007). Konsep dan penatalaksanaan nyeri. Jakarta: EGC
Wulandari, P., Kustriyani, M., & Chasanah, U. (2017). Pengaruh Pemberian Kompres Hangat terhadap Intensitas Nyeri pada Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif di Rb. Mardi Rahayu Semarang. In Prosiding Seminar Nasional & Internasional (Vol. 1, No. 1).
Yana, R., & Utami, S. (2016). Efektivitas Terapi Murotal Al-Qur'an Terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif. Jurnal Online Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau, 2(2), 1372-1380.
Yazdkhasti, M., & Pirak, A. (2016). The effect of aromatherapy with lavender essence on severity of labor pain and duration of labor in primiparous women. Complementary therapies in clinical practice, 25, 81-86.
Yuliatun, L. (2008). Penanganan nyeri persalinan dengan metode nonfarmakologi. Malang: Bayumedia Publishing.
Yuliatun, Laily. (2008). Penanganan Nyeri Persalinan dengan Metode Non Farmakologi. Malang: Bayumedia.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
- Penulis tetap memegang hak atas karyanya dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal ini yang secara simultan karya tersebut dilisensikan di bawah:Â Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)