Edukasi dan Deteksi Dini Kesehatan Mental Remaja di SMK Farmasi Yogyakarta

Penulis

  • Heni Trisnowati Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan
  • Lina Handayani Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan
  • Eka Listiyani Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan
  • Fajeria Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan

Abstrak

Kesehatan mental menjadi fokus utama dalam penelitian dan intervensi Kesehatan publik khususnya pada remaja. Deteksi dini masalah Kesehatan mental pada remaja dapat memainkan peran kunci dalam pencegahan dan pengelolaan gangguan psikologis yang mempengaruhi kesejahteraan jangka panjang. Siswa dan Siswi di SMK Farmasi Yogyakarta merupakan bagian dari kelompok rentan yang mengalami gangguan Kesehatan mental.   Pengabdian ini bertujuan untuk mengidentifikasi masalah kesehatan mental pada remaja. Metode pengabdian dilakukan melalui edukasi siswa tentang kesehatan mental kemudian dilakukan pengukuran kesehatan mental dengan kuesioner  Strength and Difficulties Questionnaire (SDQ). Lokasi pengabdian di Sekolah Menengah Farmasi Yogyakarta. Hasil pengukuran kesehatan mental siswa sebagian besar normal sebanyak 108 siswa (94,7%) dan sebagian kecil mengalami borderline sebanyak 5 orang (4.4%). Kemudian pada masalah perilaku dan hiperaktif semua siswa berada pada kategori normal sebanyak 114 Siswa (100%). Pada masalah teman sebaya sebagian besar normal sebanyak 108 siswa (94,7%) dan sebagian juga kecil mengalami borderline sebanyak 6 orang (5.3%). Selanjutnya pada masalah prososial sebagian besar normal sebanyak 113 siswa (99,1%) dan borderline sebanyak 1 orang (0.9%).    Kesimpulannya sebagain besar siswa tidak mengalami gangguan kesehatan jiwa. Pengabdian ini merekomendasikan pentingnya deteksi dini gangguan kesehatan mental pada siswa dan upaya promosi kesehatan secara berkala sebagai strategi pencegahan dan penanggulangan kesehatan mental.

Unduhan

Diterbitkan

2024-12-31

Terbitan

Bagian

Artikel