Digital Marketing dalam Penguatan Branding Sekolah bagi Pengelola Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 7 Surabaya

Penulis

  • Waode Hamsia Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Radius Setiyawan Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Siti Uswatun Khasanah Universitas Muhammadiyah Surabaya
  • Riska Rahayu Roisiah
  • Akhlis Nastainul Firdaus Universitas Muhammadiyah Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30651/hm.v4i3.19685

Abstrak

Program Kemitraan Masyarakat digital marketing dalam dilaksanakan di SD Muhammadiyah 7 Surabaya. Di balik usianya yang setengah abad masih sangat butuh dukungan dalam membranding sebuah institusi tersebut. Berdasarkan data media social Instagram hanya 453 postingan 878 pengikut dan 1.055 yang diikuti.  Tidak hanya itu, dalam tampilan website isikonten masih tergolong minim dan belum mampu menggait publik, hal tersebut dibuktikan dengan minimnya jumlah pengunjung pada website Selain itu publikasi dalam media masa masih tergolong minim dibandingkan dengan sekolah Muhammadiyah lainnya sehingga sentuhan publikasi media masaa sangat penting dilakukan agar SD ini lebih dikenal dan menjadi sekolah rujukan para orang tua. Identifikasi masalah yang ditemui dilapangan adalah belum adanya system promosi online yang efektif dan integrative. Design visual yang masih kurang menarik. Kemampuan pengelolaan sosial media yang terbatas. Guru yang tidak bisa menulis berita kegiatan dalam bentuk release dan terbatasnya akun promosi media sosial. Solusi yang ditawarkan yaitu membangun kesadaran pentingnya memahami digital marketing media sosial sebagai bahan promosi. Pembelajaran ini akan dilakukan secara berkala. Bentuk kegiatan yang akan ditawarkan dalam PKM ini adalah : (1) Workshop (2) Pelatihan dan Pengelolaan (3) Keberhasilan penelitian ini terlihat dalam jumlah feed IG yang semakin beragam dengan tampilan feed yang lebih menarik dengan jumlah tiga postingan setiap harinya serta keberhasilan penulisan berita sekolah pada website dan media online lainnya.

Referensi

Mahedy, K. S. (2016). Pelatihan Pemanfaatan Media Online Sebagai Sarana Pemasaran Hasil Produksi Bagi Asosiasi Pengrajin Industri Kecil (APIK) Kabupaten. 389–398.

Noviana, N. (2017). 5 Marketplace Pertanian yang Bisa Digunakan Petani untuk Menjual Produk Secara Online. -.

Latief, A., Syardiansah, S., &Yakob, M. (2020).

Pelatihan Kewirausahaan Berbasis E-Marketing Pada Kelompok Usaha Perempuan Anyaman Tikar Di Gampong Matang Gleum Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur. Pelita Masyarakat, 2(1), 17–26.

Rebecca. (2016). 10 Manfaat Digital Marketing untuk Bisnis. -.

Unduhan

Diterbitkan

2023-12-31

Terbitan

Bagian

Artikel