KESEJAHTERAAN EKONOMI RAKYAT ; DI ANTARA HARAPAN DAN REALITAS

Penulis

  • Qurratul A’yun Nailufarh Universitas Muhammadiyah Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30651/blc.v7i01.690

Abstrak

Indonesia merupakan Negara dengan keanekaragaman budaya yang unik, namun apa yang terjadi bila keanekaragaman tersebut menjadi keanekaragaman dalam hal ekonomi yang tidak seimbang. Permasalahan ekonomi yang dihadapi oleh bangsa Indonesia saat ini dinilai semakin menjauh dari tingkat kesejahteraan, hal ini bisa dilihat dari faktor pemicu terjadinya kesenjangan dimasyarakat karena krisis ekonomi yang sedang dialami bangsa Indonesia beberapa saat lalu. Sehingga menimbulkan ketimpangan dalam perekonomian, meningkatkan angka kemiskinan dan menambah jumlah pengangguran dimasyarakat. Banyak pihak beranggapan mewujudkan cita-cita kesejahteraan masyarakat sebagai manusia yang saling bersaudara dan sama-sama diciptakan oleh satu Tuhan, saat ini, hanyalah sebuah impian. Hal itu terjadi karena adanya penolakan menggunakan mekanisme filter yang disediakan oleh penilaian berbasis moral, di samping makin melemahnya perasaan sosial yang diserukan agama. Dalam hal ini perlu adanya pemecahan masalah bagi semua pihak dan kerjasama yang baik dari masyarakat agar tidak selalu bergantung pada kemampuan pemerintah dalam membantu masalah kehidupan perekonomian mereka tersebut.

Biografi Penulis

Qurratul A’yun Nailufarh, Universitas Muhammadiyah Surabaya

Fakultas Ekonomi

Referensi

Begazo-Gomez, Tania, Alan Fuchs and Ari Perdana (2000). “Does it Pay to Participate? Evidence Using the Indonesian Household Data.†Unpublished paper, Harvard University (May 2006).

Gamal, Merza, http://www.tazkiaonline.com (07 Juni 2008)

Gamal, Merza, Visi Kesejahteraan, http://groups.yahoo. com/group/ekonomi-nasional/message/8933, (30 Mei 2008)

Gamal, Merza, Indikator Kesejahteraan Islami, http://www.mail-archive.com/ekonomi-nasional@yahoogroups.com (30 Mei 2008)

http://andiirawan.com/2008/03/20/peruntukan-stabilisasi-harga-pangan-better-off-and-worse-off-in-food-price-stabilization/. (07 Juni 2008)

http://keyfighter.multiply.com/journal/item/2, Ekonomi Islam for Economic Welfare, (23 Mei 2008)

http://www2.kompas.com/kompas-cetak/0404/29/PendLN/995350.htm Restrukturisasi Pendidikan Tinggi di Eropa, (23 Mei 2008)

http://www.halalguide.info/content/view/785/46/, Moralitas Pasar dan Kesejahteraan, (10 Juni 2008)

http://www.opensubscriber.com/message/stop.privatisasi@yahoogroups.com/71545.htm

http://www.ekonomi.lipi.go.id/informasi/berita/berita_detil2.asp?Vnomer=357 www.media-indonesia.com - Selasa, 19 Juni 2007

http://economy.okezone.com/index.php/ReadStory/2008/05/27/20/112781/jk-2010-pertumbuhan-ekonomi-9, (27 Mei 2008)

Hamid Fahmy Zarkasyi, “Worldview Sebagai Asas Epistemologi Islamâ€, Islamia Tahun II No. 5, April-Juni 2005

Khursid Ahmad, 1997, “Pembangunan Ekonomi dalam Perspektif Islamâ€, dalam Ainur R. Sophian (Ed), “Etika Ekonomi Politik; Elemen-elemen Strategis Pembangunan Masyarakat Islamâ€, Surabaya: Risalah Gusti.

M. Umer Chapra, “Negara Sejahtera Islami dan Peranannya di Bidang Ekonomiâ€, dalam Ainur R. Sophian (Ed), Ibid

Mubyarto, Promosi UMKM dan Ketimpangan Ekonomi,http://www.hupelita.com/baca.php?id= 11065. (07 Juni 2008)

Prospek Ekonomi Rakyat, http://www.opensubscriber.com/ message/stop-privatisasi@yahoogroups.com/71545.html. (30 Mei 2008)

Wilber Moore, 1955, Economy and Society, Random House.

Unduhan

Diterbitkan

2010-01-31

Terbitan

Bagian

Artikel