Implementasi Metode Tajdied Dalam Meningkatkan Kualitas Tahfidz Al-Quran Juz 30, 29, Dan 1 di SD Fajrul Islam Pekalongan

Authors

  • Zainal Arifin Program Pascasarjana Prodi Pendidikan Islam, UMSurabaya

DOI:

https://doi.org/10.30651/td.v10i1.8478

Abstract

Menghafal al-Qur’an sekarang terasa begitu mudah dengan berbagai metode yang mengadopsi perubahan gaya hidup masyarakat. Ini sangat menggembirakan sehingga tidak didominasi kalangan pesantren saja, tapi semua kalangan bisa menjadi penghafal asal ada niat dan kesungguhan. Rumusan masalah penelitian ini, Pertama, Bagaiman pengembangan potensi dan kualitas tahfidz. Kedua, Bagaimana implementasi metode tajdied dalam menunjang kualitas menghafal. Ketiga, Apa faktor pendukung dan penghambat implementasi metode tajdied dalam menghafal al-quran Juz 30, 29, dan 1 di SD Fajrul Islam Pekalongan. Penelitian ini masuk pada kategori kualitatif, pengumpulan data menggunakan metode observasi partisipan, wawancara, dan dokumentasi, dengan menggunakan reduksi, penyajian, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : proses pembelajaran menggunakan one day one maqro’ hijaz. Pelaksanaan kegiatan : setoran hafalan, murajaah, munaqosah, dan wisuda akbar. Faktor pendukung yang ditemukan : menggunakan quran rasm ustmani dilengkapi penanda maqro’ hijaz, tutorial murottal hijaz dalam berbagai bentuk, seperti youtobe, MP4, MP3, serta group diskusi melalui media sosial, target hafalan perjenjang, penghargaan, manajemen waktu, dan munaqosah virtual (pada masa pandemi covid-19). Faktor penghambat : belum tersedia seri lengkap quran rasm ustmani dengan penanda nada hijaz, kejenuhan dalam masa Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), kurang mampu mengatur waktu antara tugas sekolah dan menghafal, lemahnya motivasi keluarga dan lingkungan sosial, kondisi lingkungan rumah yang kurang nyaman, dan keterbatasan kuota internet.

Downloads

Published

2021-05-25

Issue

Section

Editorials