LELO LEDHUNG: REPRESENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM TEMBANG JAWA PENGANTAR TIDUR UNTUK ANAK

Penulis

  • Dewi Puspa Arum Fakultas Pertanian, UPN Veteran

Abstrak

Abstrak: Pendidikan karakter diawali dengan pendidikan budi pekerti pada anak yang dapat disampaikan melalui bermacam-macam media, salah satunya melalui tembang jawa pengantar tidur.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan makna tembang “Lelo Ledhungâ€dan  mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung di dalamnya. Artikel ini merupakan penelitian pustaka dengan menggunakan metode  hermeneutika. Tahapan dalam penelitian ini, yaitu mengumpulkan data yang menunjukkan nilai karakter pada lirik-lirik tembang jawa tersebut, menganalisis data secara sistematis dengan teknik analisis isi, dan menyimpulkan hasil analisis. Hasil yang dicapai dari penelitian ini, yaitu penjelasan makna tembang “Lelo Ledhung†sehingga mudah dipahami dan nilainilai karakter yang terdapat di dalamnya. Nilai-nilai karakter yang terdapat dalam tembang “Lelo Ledhungâ€, yaitu religiusitas, kesabaran, kasih sayang, dan kebijaksanaan.   

Kata Kunci: Nilai-Nilai, Pendidikan Karakter, Tembang Jawa, Hermeneutika 

Referensi

Bashori, Khoiruddin. 2018. Pendidikan Politik di Era Disrupsi. Sukma: Jurnal Pendidikan. Volume 2 Issue 2, Jul-Dec 2018, pp. 287-310.

Danandjaja, James. 2002. Folklor Indonesia: IlmuGosip, Dongengdan lain-lain. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Faiz, Fakhruddin. 2002. Hermeneutika al-Qur'an. Yogyakarta: Qolam, Cet.III. Hadi W.M., Abdul. 2004. Hermeneutika, Estetika, dan Religiusitas. Yogyakarta: Mahatari. Palmer, Richard E. 2003. Hermeneutika, Teori Baru Mengenai Interpretasi, terj. Musnur Hery. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Farida, dkk.2012. Refleksi Filosofi Jawa dalam Tembang Dolanan. Semarang: Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah.

Hasbullah. 2009. Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Hutomo, Suripan Sadi. 1975. Telaah Kesusastraan Jawa Modern. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Depdikbud.

Presiden Republik Indonesia. 2003. Undang-undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Rizali, Nanang. 2001. “Tinjauan Filosofis dan Semiotik Batik Kawung: Suatu Pendekatan Awal†dalam Wacana Seni Rupa: Jurnal Seni Rupa dan Desain, Volume 2, 1 Maret 2001. Bandung: P3M STISI.

Setyaningsih, Nur Ramadhoni. 2015. Makna Budaya Tembang Tak Lela-Lela Ledhung: Sebuah Tinjauan Etnolinguistik.Prosiding Lokakarya Hasil Penelitian Kebahasaan dan Kesastraan UIN Sunan Kalijaga.Yogyakarta, 7—9 Oktober 2015.

Sudaryanto et al. (Penyunting). 1991. Tata Bahasa Baku Bahasa Jawa.Cetakan ke-1. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.

Supanggih, Eka Aprillia Maharani. 2017. Nilai Religiositas dalam Tembang “Tak LelaLela Ledhungâ€. SATWIKA: Kajian Ilmu Budaya dan Perubahan Sosial. Volume 1, Nomor 2, Oktober 2017.

Suyadi. 2013. Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Syarbini, Amirulloh.2014.Model Pendidikan Karakterdalam Keluarga.Elex Media Komputindo.Jakarta: Depdiknas.

Unduhan

Diterbitkan

2020-05-12