ANALISIS RASIO KEUANGAN DAN NON KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI FINANCIAL DISTRESS

Penulis

  • Inesya Epriliana Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Suwandi Suwandi Universitas Muhammadiyah Gresik

Abstrak

ABSTRACT

This study aims to analyze the effect of financial and non-financial ratios to predict financial distress. The financial ratios used in this study include CAMEL: Capital Adequacy Ratio (CAR), Non-Performing Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Return On Assets (ROA), Operating Costs and Operating Income (BOPO) and Loan To Deposit Ratio (LDR). While non-financial used in this study include the exchange rate and inflation. Financial distress as the dependent variable can be measured using the Modified Altman Z-Score formula. The population used in this study are conventional banking companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the 2017-2020 period with 152 data. Determination of the sample is done by using purposive sampling technique. The data analysis technique used is multiple linear regression analysis. The results showed that the Capital Adequacy Ratio (CAR), Operating Costs and Operating Income (BOPO) and Loan To Deposit Ratio (LDR) had a significant effect on financial distress. Meanwhile, Non-Performing Loans (NPL), Net Interest Margin (NIM), Return On Assets (ROA), exchange rates and inflation have no effect on financial distress.

Keyword :  CAMEL; Financial Distress; Inflation; Exchange Rate

 ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio keuangan dan non keuangan untuk memprediksi financial distress. Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi CAMEL:Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Perfoming Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Return On Assets (ROA), Biaya Operasional Dan Pendapatan Operasional (BOPO) dan Loan To Deposit Ratio (LDR). Sedangkan non keuangan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi kurs dan inflasi. Financial distress sebagai variabel dependen yang dapat diukur menggunakan rumus Altman Z-Score Modifikasi. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017-2020 sebanyak 152 data. Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan yakni analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR), Biaya Operasional Dan Pendapatan Operasional (BOPO) dan Loan To Deposit Ratio (LDR) berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Sedangkan Non Perfoming Loan (NPL), Net Interest Margin (NIM), Return On Assets (ROA), kurs dan inflasi tidak berpengaruh terhadap financial distres.

 

Kata Kunci      : CAMEL; Financial Distress; Inflasi; Kurs

Referensi

Almilia, L. S., & Herdinigtyas, W. (2005). Analisis Rasio Camel Terhadap Prediksi Kondisi Bermasalah Pada Lembaga Perbankan Perioda 2000-2002. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 7(2), 131-147–147.

Altman, E. I. (1968). Financial Ratios, Discriminant Analysis and the Prediction of Corporate Bankruptcy. The Journal of Finance, 23(4), 21.

Aluy, C. A., Tulung, J. E., & Tasik, H. H. (2017). Pengaruh Keberadaan Wanita dalam Manajemen Puncak dan Kepemilikan Manajerial Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan (Studi Pada Bank BUMN dan Bank Swasta Nasional Devisa di Indonesia). Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 5(2), 821–828.

Amalia, N. I., & Mardani, R. M. (2016). Analisis Rasio Keuangan Terhadap Financial Distress (Pada Perusahaan Perbankan Yang Listing Di BEI Periode Tahun 2014- 2016). Jurnal Riset Manajemen, 186–199.

Aminah, S., Noviansyah, R., & Muhammad, T. (2019). Pengaruh Rasio Camel Terhadap Financial Distress pada Sektor Perbankan. Counting : Journal of Accountng, 2(1), 86–94.

Darmawan, S. (2017). Analisis Pengaruh Corporate Governance, Variabel Ekonomi Makro Terhadap Financial Distress Dengan Variabel Kontrol Ukuran Perusahaan Dan Jenis Kepemilikan. Efektif Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 7(1), 100–122.

Hartianah, D., & Sulasmiyati, S. (2017). Pengaruh Aspek Operasional, Corporate Governance, Dan Makroekonomi Terhadap Financial Distress (Studi pada Perusahaan Agrikultur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2015). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 47(2), 65–73.

Ismawati, K., & Istria, P. C. (2015). Detektor Financial Distress Perusahaan Perbankan Indonesia.

Ekonomi Bisnis & Kewirausahaan, IV(1), 6–29.

Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory Of The Firm: Managerial Behavior, Agency Costs And Ownership Structure. Journal of Financial Economics, 72(10), 305–360.

Kholidah, A. N., Gumanti, T. A., & Mufidah, A. (2016). Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Financial Distress Pada Perusahaan Sektor Industri Dasar Dan Kimia Yang Terdafatar Di Bei Tahun 2011-2015. Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 10(3), 279–291.

Kurniasanti, A., & Musdholifah. (2018). Pengaruh Corporate Governance, Rasio Keuangan, Ukuran Perusahaan dan Makroekonomi terhadap Financial Distress. Jurnal Ilmu Manajemen, 6(3), 197–212.

Kurniasari, C. (2013). Analisis Pengaruh Rasio Camel Dalam Memprediksi Financial Distress Perbankan Indonesia. Diponegoro Journal of Accounting, 2(4), 1–10.

Kurniasih, N., Mai, M. U., & Masli, L. (2020). Prediksi Kebangkrutan pada Bank BUMN dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score Modifikasi Periode 2019. Indonesian Journal of Economics and Management, 1(1), 83–95.

Nisa, A. A., Utami, E. S., & Mufidah, A. (2020). Analisis Kondisi Financial Distress Pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia. Bulletin of Management and Business (BMB), 1(2), 1–10.

Nugroho, L., & Bararah, H. N. (2018). Pengaruh Good Corporate Governance Dan Biaya Operasional Dan Pendapatan Operasional (Bopo) Terhadap Stabilitas Keuangan Bank Umum Syariah Di Indonesia Tahun 2012-2017. Inovbiz: Jurnal Inovasi Bisnis, 6(2), 160.

Nurhasanah, D., & Maryono, M. (2021). Analisa Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Perbankan Periode 2016 – 2018. JURNAL KEUNIS (Keuangan Dan Bisnis), 9(1), 85.

Prasidha, D. K. (2020). Dampak Nilai Tukar Dan Risk-Based Bank Rating Terhadap Prediksi Kondisi Perbankan Indonesia. Quantitative Economics Journal, 4(3), 122–142.

Priyatnasari, S., & Hartono, U. (2019). Rasio Keuangan, Makroekonomi Dan Financial Distress: Studi Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi di Indonesia. Jurnal Ilmu Manajemen, 7(4), 1–12.

Rohiman, S. F., & Damayanti, C. R. (2019). Pengaruh Inflasi, Nilai Tukar Dan Suku Bunga Terhadap Financial Distress. Jurnal Administrasi Bisnis, 72(2), 186–195.

Sagho, M., & Merkusiwati, N. (2015). Penggunaan Metode Altman Z-Score Modifikasi Untuk Memprediksi Kebangkrutan Bank Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. E-Jurnal Akuntansi, 11(3), 730–742.

Sedani, K. Y. (2017). Pengaruh rasio non perfoming loan (npl), kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan ukuran perusahaan terhadap terjadinya kondisi financial distress pada perusahaan perbankan yang terdaftar di bei. Jurnal Akuntansi Profesi, 4(1), 1–12.

Setiyawan, E., & Musdholifah. (2020). Pengaruh Struktur Kepemilikan, Profitabilitas, Likuiditas, Leverage Dan Nilai Tukar Terhadap Financial Distress Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Idx Tahun 2016-2017. Jurnal Ilmu Manajemen (JIM), 8(1), 51–66.

Shidiq, I., & Wibowo, B. (2017). Prediksi Financial Distress Bank Umum di Indonesia: Analisis Diskriminan dan Regresi Logistik. Esensi: Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 7(1), 27–40.

Simatupang, E. M. (2020). Penerapan Altman Z-Score Dalam Memprediksi Kebangkrutan Pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Jurnal Akuntansi Barelang, 4(2), 40.

Siregar, R. I., & Fauzie, S. (2015). Analisis Manfaat Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Financial Distress Pada Perbankan (2007-2012). Jurnal Ekonomi Dan Keuangan, 2(12), 1–3.

Sofiasani, G., & Gautama, B. P. (2016). Pengaruh CAMEL Terhadap Financial Distress Pada Sektor Perbankan Indonesia Periode 2009-2013. Journal of Business Management Education (JBME), 1(1), 138–148.

Sriyanto, & Agustina, Y. (2020). Pengaruh ROA, BOPO, NPL dan LDR Terhadap Financial Distress Pada Sektor Perbankan. Indonesian Journal of Economics Application, 2(2), 76–85.

Suhadi, A., & Kusumaningtias, R. (2018). Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Kondisi Financial Distress Bank Umum Syariah di Indonesia. Jurnal Akuntansi AKUNESA, 6(3), 1–25.

Suot, L. Y., Koleangan, R. A. M., Palandeng, I. D., & Koleangan, R. A. M. (2020). Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Kondisi Financial Distress Pada Industri Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 8(1), 501–510.

Theodorus, S., & Artini, L. G. S. (2018). Studi Financial Distress Pada Perusahaan Perbankan Di Bei. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 7(5), 2710.

Veithzal, A. P., Sudarto, S., Basir, S., & Rivai, V. (2013). Commercial Bank Management (Manajemen Perbankan Dari Teori Ke Praktik). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Yulianto, A. (2011). Analisis CAMELS dalam Memprediksi Tingkat Kesehatan Bank yang Terdaftar di Bursa Efek IndonesiaPeriode Tahun 2009 – 2011. Mesia Ekonomi & Teknologi Informasi, 19(1), 35–49.

Zahronyana, B. D., & Mahardika, D. P. . (2018). Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Net Interest Margin, Biaya Operasional Pendapatan Operasional Dan Loan To Deposit Ratio Terhadap Financial Distress. Jurnal Riset Akuntansi Kontemporer, 10(2), 90–98

Unduhan

Diterbitkan

2022-03-09