Revitalisasi Cerita Rakyat Berbasis Wayang Kardus Untuk Pemahaman Nilai Moral Anak Usia 4-5 Tahun Di Tk ‘Aisyiyah 3 Surabaya

Isi Artikel Utama

Vitis Indra Qomariyanti
Wahono Wahono
Tri Kurniawati

Abstrak

Penerapan metode bercerita melalui media wayang kardus berbasis cerita rakyat untuk mencegah terjadinya degradasi moral pada anak usia dini, sekaligus mengenalkan nilai moral dalam cerita rakyat, penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Analis data dilakukan dengan cara deskriptif kualitatif. Media ini merupakan teknologi pembelajaran yang diangkat dari kesenian tradisional dan telah diinovasi ke dalam dunia anak dengan bahan, bentuk karakter, warna menarik dan berbeda dari tokoh wayang sesungguhnya. Sederhananya penelitian ini akan menjawab pertanyaan berikut, bagaimana wayang kardus berbasis cerita rakyat nusantara menjadi sebuah media terhadap metode pengembangan bahan ajar nilai  moral bagi anak usia dini.Konsep pembentukan kepribadian melalui nilai afektif dalam pengembangan moral, menggunakan indikator untuk menganalisis sejauh mana kemampuan anak usia dini dalam memahami nilai afektif yang terdapat dalam cerita rakyat nusantara. Wayang kardus berbasis cerita rakyat dapat mengenalkan sekaligus menanamkan nilai agama moral dalam pembelajaran di usia dini, untuk mencegah degradasi moral sejak usia dini.

Rincian Artikel

Biografi Penulis

Wahono Wahono

universitas muhammadiyah surabaya

Referensi

  1. Ahimsa-Putra, dan Heddy, Shri. 2001. Struktualisme Levi Strauss Mitos dan Karya Sastra. Yogyakarta: Galang Printika.
  2. Aisyah, Siti (2014) Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Universitas Terbuka.
  3. Arief S. Sadiman, dkk., Media Pendidikan, (Jakarta: Penerbit Rajawali Pers, 2010), hlm. 6.
  4. Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: Penerbit Rajawali Pers, 2011), hlm, 3.
  5. Danandjaja, James. 2007. Folklor Indonesia, Ilmu Gosip, Dongeng, dan lain-lain. Jakarta:Pustaka Utama Grafiti.
  6. Hurlock, Elizabeth (1978), Child Development, sixth Edition. McGraw-Hill.
  7. Ibrahim, Maniyamin. 2009. Konteks Sastra Melayu & Budaya Melayu. Malaysia: Karisma Publications Sdn. Bhd.
  8. Indri, 2010. Sawunggaling Sebuah Legenda Surabaya. Grafika Indah Jakarta
  9. Santrock, 2002. Perkembangan Anak. Erlangga Jakarta.
  10. Suyadi, 2010. Psikologi Belajar PAUD. PEDAGOGIA
  11. Megawangi, Ratna (2004), Pendidikan Karakter, Solusi Yang Tepat untuk Membangun Bangsa. Jakarta: Migas dan Star Energy, Indonesia Heritage Foundation.
  12. Sutarjo, 2013. Pembelajaran Nilai Karakter Konstruktivisme dan VCT sebagai Inovasi Pendekatan Pembelajaran Afektif. Depok Raja Grafindo Persada.
  13. Sjarkawi, 2014. Pembentukan Kepribadian Anak Peran Moral, Intelektual, Emosional dan Sosial Sebagai Wujud Integritas Mambangun Jati Diri. Jakarta PT Bumi Aksara.
  14. Windiyarti, Dara (2010) Legenda Panji Laras Panji Liris. Prosiding Seminar Internasional Austronesian Languages and Literatures, Udayana. 778-782.