Perbandingan Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit (Capsicum Frutescens L.) Dengan Pemberian Pupuk Organik Cair Dari Limbah Kulit Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus), Kulit Buah Pisang (Musa Paradisiaca L) Dan Lidah Buaya (Aloe Vera) Serta Implementasinya Sebagai Bahan Edukasi Masyarakat

Authors

  • Rahmadhani Anisa Putri Arifin Universitas Muhammadiyah Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30651/pb:jppb.v9i2.13604

Keywords:

Pupuk Organik, Buah Naga, Buah Pisang, Lidah Buaya, Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh  dari pupuk organik cair  limbah buah naga, buah pisang dan lidah buaya terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit . Jenis penelitia ini eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL)  dan menggunakan 4 perlakuan, 6 pengulangan sehingga dihasilkan 24 sampel . Pengamatan yang dilakukan dengan meggunakan 2 parameter yaitu Tinggi Tanaman dan Jumlah Helaian Daun. Analisis data menggunakan uji One Way Anova. tidak ada pengaruh dari perlakuan kontrol, kulit buah naga, kulit buah pisang dan lidah buaya pada parameter tinggi tanaman, sedangkan pada parameter jumlah helaian daun ada pengaruh yang berbeda dari ke – 4 perlakuan yang diberikan. Hasil uji Tukey HSD jumlah helaian daun menunjukkan perlakuan pemberian pupuk organik cair Lidah Buaya, Kontrol dan buah naga ada pengaruh yang sama terhadap pertumbuhan jumlah helaian daun pada tanaman Cabai Rawit. Tetapi pada perlakuan kulit pisang menunjukkan perbedaan dibandingkan dengan ketiga perlakuan lainnya, hanya saja memiliki rata – rata yang rendah. Rata – rata tinggi tanaman dari perlakuan pemberian pupuk organik cair kulit buah pisang, lidah buaya, kontrol dan kulit buah naga secara berturut – turut adalah 6.8, 7, 7.13, 7.16 dan untuk jumlah helaian dau secara berturut – turut adalah 4.16, 6.5, 7.16, 8.16

References

Bayuseno, A., A. 2009. Penerapan dan Pengujian Model Teknologi Anaerob Digester untuk Pengolahan Sampah Buah-buahan dari Pasar Tradisional Rotasi. Volume: 11 (II). Hal. 5.

Embleton, T.W., W.W. Jones, C.K. Lebanauskas, and W. Reuther. 1973. Leaf Analysis as a Diagnostic Tool and Guide to Fertilization. In W. Reather (Ed.). The Citrus Industry. Rev. Ed. Univ. Calif .Agr. Sci. Barkely. 3:183- 210.

Rabumi, W. (2013). Pengaruh pemberian pupuk nitrophoska elite dan limbah lidah buaya (Aloe vera) terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman lobak (Raphanus Sativus L.) pada tanah alluvial di polybag.

Setiadi. 2006. Cabai Rawit Jenis dan Budaya. Jakarta. Penebar Swadaya.

Soeryoko, H. 2011. Kiat Pintar Memproduksi Kompos dengan Pengurai Buatan Sendiri. Yogyakarta.

Susi, N., Surtinah, dan Rizal, M. (2018). Pengujian Kandungan Unsur Hara Pupuk Organik Cair (POC) Limbah Kulit Nenas. Jurnal Ilmiah Pertanian, 14 (2): 47-51.

Thompson, L.M. and F.R. Troeh. 1978. Soil and Fertility. New York, Mc Graw-Hill Book Company. 368 p.

Widiastoety, d. dan Purbadi, (2003), “Pengaruh Bubur Ubi Kayu dan Ubi Jalar terhadap Pertumbuhan Plantlet Anggrek Dendrobiumâ€, Jurnal Hortikultural 13(1),hal 1-6.

Downloads

Published

2021-10-26

Issue

Section

Artikel